6 Cara Menghemat Pengeluaran Perlengkapan Bayi, Moms Wajib Tahu!

Berbelanja kebutuhan bayi memang menyenangkan. Mulai dari pakaian yang menggemaskan, peralatan makan yang lucu, aksesoris yang menawan, bahkan hingga pilihan popok yang unik. Ingin memberi yang terbaik menjadi alasan Moms untuk berbelanja kebutuhan Si Kecil.

Tapi benarkan tidak masalah mengeluarkan budget yang tinggi untuk pengeluaran perlengkapan bayi?

"Anak-anak pasti membutuhkannya, tetapi tidak harus mahal untuk barang bagi bayi yang baru lahir," kata Matt Becker, perencana keuangan bersertifikat di Pensacola, Florida, dan pendiri Mom and Dad Money, situs saran keuangan untuk orang tua.

Baca Juga: Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Harus Dibawa Saat di Rumah Sakit

Menghemat Pengeluaran Perlengkapan Bayi

Kebutuhan bayi bukan hanya saat ini. Ada juga kebutuhan jangka panjangnya, seperti untuk dana pendidikan dan kesehatan.

Jadi, tidak ada salahnya untuk menghemat pengeluaran perlengkapan bayi, Moms. Mau tahu caranya? Intip yuk!

1. Buat Daftar Kebutuhan Sebelum Berbelanja

Foto: shutterstock.com

Buat sedetail mungkin untuk pengeluaran perlengkapan bayi. Ini akan menjadi panduan Moms saat berbelanja untuk tidak melirik barang lain yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Bayi akan lebih cepat tumbuh, jadi belilah pakaian dengan ukuran yang lebih besar.

Moms bisa berbelanja langsung ataupun online. Jika memutuskan untuk beli online, berbelanjalah saat banyak diskon atau saat ada promosi seperti yang biasa ditemui saat akhir bulan.

Pastikan semua kebutuhan dasar bayi telah terpenuhi. Pisahkan daftar prioritas, harian, bulanan dan tahunan. Hal ini untuk memastikan seluruh kebutuhan bayi terjamin.

2. Memilih Popok

Foto: istock.com

Popok adalah pengeluaran perlengkapan bayi jangka panjang, entah Moms akan memilih pospak atau popok kain untuk Si Kecil.

Trik untuk menghemat adalah selalu membeli saat diskon. Jangan lupa untuk membandingkan harga dari setidaknya 3 tempat sebelum memutuskan membeli.

Jangan pernah membeli popok dengan harga normal. Trik lainnya adalah selalu berganti merk popok sesuai dengan promo terbesar yang ada.

Namun tetap pastikan cocok dengan kulit bayi dan tidak menyebabkan ruam supaya tidak menjadi masalah lain.

Untuk popok kain, pastikan Moms membeli yang baru selama beberapa waktu. Hal ini untuk menghindari penumpukan residu deterjen dan kotoran yang tertinggal, juga untuk menyesuaikan dengan ukuran bayi yang semakin membesar.

3. Pilih Barang yang Multifungsi

Foto: babygearlab.com

Jangan lupa membeli barang yang multifungsi untuk menghemat pengeluaran perlengkapan bayi.

Misalnya dengan memilih ayunan yang juga dapat diubah menjadi tempat tidur.

Selain dapat digunakan saat bayi, Si Kecil juga bisa memakainya kembali sebagai tempat tidur saat balita.

Pilih juga gear lain yang bisa double duty. Dari kereta bayi hingga high chair, banyak barang akan tumbuh bersama dengan Si Kecil sehingga Moms tidak selalu harus membeli perlengkapan bayi lainnya.

Baca Juga: Lebih Hemat Budget, Ini 7 Perlengkapan Bayi yang Sebaiknya Disewa Saja!

4. Sewa Online

Foto: todaysparent.com

Banyak barang bayi dapat disewa, termasuk peralatan olahraga atau mainan bayi.

Jika Moms membeli barang tersebut terus menerus sesuai perkembangan Si Kecil, hal tersebut akan menguras uang dan memakan banyak ruang di rumah.

Menyewa barang secara online akan menghemat pengeluaran perlengkapan bayi.

Beragam kebutuhan bayi akan sangat mudah Moms dapatkan dengan harga miring namun dapat memaksimalkan kemampuan dan perkembangan Si Kecil.

5. ASI adalah yang Terbaik

Foto: themothersprogram.ca

Tanpa mengenyampingkan bahwa ASI adalah makanan terbaik dengan segala manfaatnya untuk Si Kecil, memberikan ASI juga akan menghemat pengeluaran perlengkapan bayi.

Daripada membeli susu formula, ASI lebih praktis namun memiliki kelebihan yang tidak bisa dibandingkan.

Dilansir dari U.S. Department of Health and Human Services, menyusui memang bisa memangkas pengeluaran. Sebab, bayi yang diberikan ASI eksklusif umumnya lebih sehat dan jarang sakit, sehingga mengurangi biaya berobat ke dokter.

Meski begitu, tidak semua Moms beruntung dapat memberi ASI secara eksklusif untuk bayi.

Jika harus membeli susu formula, jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter dan hemat pengeluaran bayi untuk membeli susu sama seperti hendak membeli popok, yakni cari diskon dan promo.

Baca Juga: 9 Perlengkapan Bayi yang Harus Dibawa Ketika Melakukan Perjalanan Darat

6. Pilih Mainan

Foto: growingyourbaby.com

“Untuk mainan yang akan bertahan lama, belilah mainan yang akan membuat Si Kecil tetap sibuk bahkan ketika usianya terus bertambah” jelas Amy Lim, manajer pelatihan Mothercare dan pembinaan anak.

Pilih beberapa mainan yang bisa dimainkan dengan beberapa cara dan banyak fungsi. Ini akan menghemat pengeluaran kebutuhan bayi selama beberapa saat.

“Belilah mainan yang tumbuh bersama bayi Anda dan bisa memiliki lebih banyak kegunaan, seperti mainan yang bisa dilepas yang akhirnya bisa digantung di kereta bayi, menjadi mainan mobil. Jangan lupa untuk mengajarkan anak-anak tentang daur ulang,” tambahnya.

Menghemat pengeluaran perlengkapan bayi memang susah-susah gampang ya Moms. Tapi bukan tidak mungkin. Akan lebih baik untuk menginvestasikan pengeluaran untuk pendidikan dan kesehatan.