Minyak Zaitun untuk Bekas Jerawat, Apakah Benar Ampuh?
Bekas jerawat adalah peradangan kulit akibat pori-pori yang tersumbat sebum berlebih, sel kulit mati dan bakteri.
Pori-pori yang membengkak dan dinding folikel yang pecah itulah akhirnya mengakibatkan lesi.
Meskipun kulit bisa memperbaiki jaringan yang rusak ini, tapi kondisi kulit tidak bisa kembali semula dengan cepat.
Seseorang membutuhkan perawatan tambahan untuk menghilangkan bekas jerawat dan mengembalikan kulit seperti semula.
Beberapa orang mungkin memilih perawatan alami menggunakan minyak zaitun untuk membantu menyamarkan bekas jerawat. Tetapi, apakah minyak zaitun bisa menyembuhkan bekas jerawat?
Minyak Zaitun untuk Mengatasi Bekas Jerawat
Foto: shutterstock.com
Banyak orang yang memercayai khasiat minyak zaitun dalam mengobati jerawat dan bekas jerawat. Tapi, ada sedikit bukti ilmiah yang membuktikan efek penggunaan minyak zaitun.
Sebagian besar percobaan pada tikus, menunjukkan tidak ada bukti nyata kalau minyak zaitun efektif merawat masalah kulit wajah, seperti berjerawat dan berbekas.
Namun dilansir dari Style Craze, banyak orang telah memakai minyak zaitun sebagai obat alami untuk mengatasi berbagai masalah kulit. Bahkan banyak kosmetik yang sudah mengandung minyak zaitun.
Sayangnya, sebuah penelitian pada hewan menemukan bahwa asam oleat, yakni asam lemak yang membentuk 83 persen minyak zaitun justru memicu jerawat.
Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Bopeng Bekas Jerawat
Studi lain menemukan bahwa minyak zaitun bisa mengurangi integritas kulit yang menyebabkan eritema ringan pada orang dewasa.
Percobaan lainnya juga menunjukkan bahwa minyak zaitun dapat merusak pelindung kulit, meningkatkan perkembangan dan memperburuk dermatitis atopik.
Asam oleat dalam minyak zaitun dapat membantu pengembangbiakan bakteri penyebab jerawat (acnes) pada kulit. Caranya dengan membantu bakteri menempelkan diri ke folikel.
Di sisi lain, minyak zaitun juga bahan alami yang bersifat komedogenik, artinya minyak dapat menyumbat pori-pori kulit.
Studi-studi ini dengan jelas menunjukkan bahwa minyak zaitun tidak dapat mengobati jerawat atau bekas jerawat dengan segala risikonya.
Kekurangan Memakai Minyak Zaitun
Foto: freepik.com
Pemakaian minyak zaitun pada kulit wajah juga bisa menyebabkan hasil yang tidak diinginkan seperti:.
1. Menyumbat Pori-Pori
Moms perlu berpikir sebanyak dua kali sebelum mengoleskan minyak zaitun ke wajah. Karena, bahan alami ini dapat menyumbat pori-pori kulit wajah, sehingga dapat memperparah jerawat.
Dikutip dari jurnal yang dipublikasi oleh Semantic Scholar, minyak zaitun termasuk produk perawatan kulit yang komedogenik.
Artinya, penggunaan minyak zaitun bisa menyumbat pori-pori sebagian orang, tapi tidak bermasalah bagi beberapa orang lainnya.
Baca Juga: 4 Bahaya Facial untuk Kulit yang Harus Diperhatikan
2. Mengeringkan Kulit
Minyak zaitun mengandung asam oleat yang sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dari kebanyakan minyak nabati.
Penelitian baru menunjukkan bahwa asam oleat bisa melemahkan fungsi penghalang kulit.
Pada akhirnya minyak zaitun tidak hanya menyumbat pori-pori, tetapi juga bisa membuat kulit kering pada sebagian orang.
Artinya, beberapa orang mungkin tidak mengalaminya karena tergantung pada jenis kulit.
3. Dapat Memicu Eksim
Jika Moms termasuk orang yang rentan terhadap eksim, Moms perlu menghindari penggunaan minyak zaitun.
Karena, asam oleat dalam minyak zaitun dapat melemahkan fungsi penghalang kulit seperti yang dikutip dari Pediatric Dermatology.
Kondisi ini bisa menimbulkan masalah bagi orang yang rentan terhadap eksim.
Baca Juga: Jerawat di Dahi Meradang, Ini Penyebabnya
Dengan berbagai risiko pemakaian minyak zaitun untuk mengatasi bekas jerawat, apakah Moms masih mau mencobanya?
Bila Moms ingin memakai minyak zaitun atau bahan alami lainnya untuk mengobati jerawat serta bekasnya, pastikan Moms konsultasi dulu pada dokter kulit ya! Jangan sampai kondisi kulit malah jadi makin parah karena coba-coba!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.