Manfaat Nanas Madu, Si Kecil Manis yang Sehat dan Menyegarkan!

Jika Moms pecinta buah-buahan segar, jangan lupa untuk mencoba nanas madu. Salah satu jenis dari nanas ini memiliki ukuran yang relatif kecil dibandingkan dengan nanas pada umumnya, namun memiliki rasa manis asam yang segar.

Nanas madu adalah jenis madu yang langka, juga dikenal sebagai madu nenas di Malaysia. Buah nanas sendiri adalah buah tropis terpenting ke-3 yang dibudidayakan, setelah pisang dan jeruk. Buah ini sangat dihargai karena rasanya yang khas, daging dan jusnya yang manis.

Baca Juga: Nanas dan Durian adalah Makanan Pemicu Kontraksi, Mitos atau Fakta?

Mengenal Nanas Madu

Foto: Minnetonkaorchards.com

Berukuran relatif kecil, nanas madu memiliki kulit berwarna oranye tua atau merah dengan berat rata-rata 46 ons dan berdiameter sekitar 11 sentimeter. Nanas madu biasanya berbau harum dan manis, dan terasa sangat manis, dengan sedikit rasa madu bercampur kelapa.

Nanas ini juga memiliki tekstur tegas yang lebih lembut saat matang. Dagingnya berwarna krem ​​​​dengan kandungan yang asam rendah. Cukup lunak untuk dimakan, dan buahnya tidak berserat atau berserabut.

Nanas jenis ini biasanya tersedia sepanjang tahun dengan musim puncak di bulan-bulan musim panas. Memiliki kandungan gizi seperti vitamin A, B, dan C, kalium, potassium, tembaga, mangan, kalsium, magnesium, dan serat, nanas madu bisa menjadi alternative buah yang sehat dan segar.

Nanas madu paling baik dimakan utuh sebagai buah pencuci mulut atau sebagai camilan manis. Namun, buah ini juga dapat diolah menjadi makanan lain, seperti dipanggang sebagai tambahan saat memanggang daging, atau ditambahkan ke salsa dan smoothie.

Nanas madu juga dapat ditambahkan ke dalam makanan penutup seperti parfait dan tart buah. Simpan buah ini secara utuh di lemari es dan bisa bertahan hingga 5 hari. Buah ini hanya bisa dibeli dengan bagian atasnya yang terpotong.

Oleh karena itu untuk menyimpannya, Moms bisa letakkan nanas madu secara terbalik di atas piring, dan kemudian tutup dengan bungkus plastik sebelum dimasukkan ke dalam lemari es. Atau, cukup dipotong dan disimpan dalam wadah plastik yang akan bertahan selama maksimal 2 sampai 3 hari.

Untuk disimpan sebagai stok makanan segar lainnya di dalam kulkas, nanas madu ini dapat diiris dan disimpan dalam wadah kedap udara di dalam freezer, di mana umur simpannya akan lebih Panjang bahkan hingga 12 bulan.

Madu nanas diproduksi oleh lebah madu Eropa Apis Mellifera dari nektar bunga Ananas Comosus. Nanas merupakan bagian yang sangat penting dari makanan penduduk asli Amerika di daerah tropis dataran rendah.

Baca Juga: Jus Nanas untuk Obat Batuk, Ini Resepnya!

Manfaat Nanas Madu

Foto: 247media.com

Sifat anti-inflamasi yang dikandung oleh nanas dapat membantu mengobati rasa sakit dan pembengkakan pada osteoartritis dan cedera olahraga, dikutip Hindawi .

Bromelain yang bertanggung jawab atas beberapa manfaat ini dapat bertindak sebagai agen anti-kanker yang potensial. Vitamin C juga dapat membantu mencegah perkembangan katarak dan penyakit jantung.

Penduduk asli Amerika telah menggunakan nanas sebagai obat untuk melawan cacing parasit dan parasit amuba, untuk mengobati keluhan perut dan untuk menginduksi aborsi dan merangsang aliran menstruasi.

Sebagian besar penggunaan ini berhubungan dengan keberadaan enzim bromelain, yang memecah protein. Beberpara manfaat kesehatan dari madu nanas di antaranya:

• Menurut studi yang dipublikasikan oleh Journal Acta Alimentaria, oleh Jo Aan Goon et al diterbitkan pada 2014, nanas madu dapat menurunkan stres oksidatif yang mengarah pada pengurangan aktivitas enzim antioksidan dalam tubuh.
• Studi lain dari tahun 2012 oleh Asian Pacific Journal of Cancer Prevention yang dilakukan oleh Wen CT, menunjukkan dan menegaskan bahwa baik madu Gelam dan Nenas mampu menekan pertumbuhan sel kanker usus besar HT 29 dengan menginduksi apoptosis dan menekan peradangan.
• Luka yang dirawat dengan nanas madu juga menunjukkan kekuatan tarik yang lebih besar dibandingkan dengan luka yang dirawat dengan madu gelam dan kelapa, karena dapat meningkatkan konsentrasi kolagen dan stabilisasi serat.
• Malaysian Applied Biology mencatat, nanas madu memiliki potensi dalam mengendalikan obesitas dengan mengurangi kelebihan berat badan dan parameter obesitas lainnya seperti kadar trigliserida.

Baca Juga: Konsumsi Nanas Tingkatkan Peluang Hamil? Ini Kata Ahli

Efek Samping Nanas

Foto: Thrivecuisine.com

Meski mengandung manfaat untuk kesehatan, mengkonsumsi nanas madu ternyata tetap menyimpan efek samping. Bukan hanya untuk nanas madu, tapi juga untuk konsumsi nanas beragam jenis yang terlalu berlebihan.

Beberapa efek samping dari terlalu banyak mengkonsumsi nanas adalah:

1. Alergi

Konsumsi nanas apalagi dilakukan secara berlebihan, dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Ini karena nanas memiliki sifat 'melembutkan daging'. Dan inilah yang menyebabkan buah ini dapat memicu reaksi alergi.

Sebagian besar reaksi ini akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa jam. Namun jika tidak, maka harus segera dikonsultasikan ke dokter. Gejalanya akan terasa seperti adanya rasa lembut yang berlebihan atau pembengkakan pada bibir, serta sensasi kesemutan di tenggorokan.

2. Kadar Gula Darah

Ini adalah salah satu efek samping yang serius dari nanas. Sebab, buah nanas telah ditemukan dapat meningkatkan kadar gula darah. Ini jelas menimbulkan komplikasi.

Nanas adalah salah satu buah yang gula alaminya sangat tinggi. Dan karena ini, mereka meningkatkan kadar gula darah di dalam tubuh. Sebagian besar buah mengandung karbohidrat dan ini juga dapat meningkatkan kadar gula darah. Dalam satu cangkir nanas dapat mengandung 15 gram karbohidrat.

Saat kadar gula darah meningkat akibat konsumsi nanas yang berlebihan, Moms akan merasakan beberapa gejala seperti sakit kepala, rasa haus yang meningkat dan sering buang air kecil. Oleh karena itu, selalu konsumsi buah ini dalam jumlah yang wajar.

3. Reaksi Bromelain

Bromelain adalah enzim yang ditemukan dalam jus dan juga batang buah nanas. Enzim ini telah ditemukan dapat menyebabkan reaksi di dalam tubuh ketika mengkonsumsi nanas. Bromelain memiliki kemampuan untuk meningkatkan jumlah antibiotik tertentu yang diserap oleh tubuh.

Dan bila bromelain dikonsumsi dengan pengencer darah, ini dapat meningkatkan risiko pendarahan. Gejala yang akan dirasakan adalah mual, diare dan gangguan pencernaan. Saat dikonsumsi dalam jumlah besar, makan akan menghasilkan gejala yang juga tinggi.

4. Interaksi Obat

Nanas dapat mengganggu atau berinteraksi dengan jenis obat atau obat tertentu. Ini dapat menyebabkan peningkatan efek samping dan masalah lainnya.

Misalnya, ketika nanas segar dikombinasikan dengan antibiotik tertentu seperti amoksisilin dan tetrasiklin, dapat menyebabkan peningkatan efek samping yang disebabkan oleh antibiotik ini. Gejala amoksisilin termasuk nyeri dada, hidung berdarah, menggigil, demam, pusing, dan sebagainya.

5. Kerusakan Gigi

Meskipun nanas adalah buah yang sehat dan lezat, nanas dapat menyebabkan desensitisasi gigi atau kerusakan gigi. Buah-buahan seperti nanas yang sangat asam di alam memulai proses kimia di mulut saat dikonsumsi. Ini melembutkan email dan menyebabkan kerusakan gigi.

Sakit gigi dan sensitivitas ekstrem saat mengonsumsi makanan panas atau dingin juga dapat dirasakan saat terlalu banyak mengkonsumsi nanas.

6. Sindrom Alergi Mulut

Sindrom alergi mulut atau oral tidak lain adalah alergi terhadap partikel di udara seperti debu dan serbuk sari. Fenomena ini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh mengacaukan protein dalam nanas dengan serbuk sari atau alergen lainnya. Akibatnya, terjadi reaksi seperti iritasi atau gatal pada lidah.

Tetap konsumsi nanas madu secara wajar agar mendapatkan manfaat kesehatannya.