Serba-serbi Pasar Beringharjo Yogyakarta, Surga Batik dan Kuliner!
Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki banyak obyek wisata yang terkenal. Jika Moms mencari tempat wisata belanja, Pasar Beringharjo Yogyakarta patut jadi tujuan.
Meskipun sudah banyak pusat belanja modern, Pasar Beringharjo Yogyakarta tetap bertahan sebagai pasar tradisional.
Letaknya yang strategis dan harga barang yang terjangkau membuat Pasar Beringharjo Yogyakarta tidak pernah sepi pembeli.
Bangunannya pun sangat khas, sehingga pasar ini sangat mudah ditemukan.
Yuk, cari tahu lebih jauh tentang Pasar Beringharjo Yogyakarta, mulai dari alamat, lokasi, hingga barang yang dijual berikut ini.
Baca Juga: Taman Pintar Yogyakarta, Sarana Wisata Edukasi untuk Anak
Asal-usul Nama Pasar Beringharjo
Foto Ilustrasi Pasar (Orami Photo Stock)
Menurut laman Visiting Jogja, Pasar Beringharjo Yogyakarta pertama kali beroperasi pada tahun 1758.
Pasar ini bahkan menjadi bukti pertumbuhan ekonomi sejak ratusan tahun yang lalu, lho.
Nama Pasar Beringharjo memiliki arti yang sangat filosofis.
Menurut laman Cagar Budaya Kemendikbud, nama Beringharjo berasal dari kata Bering yang berarti hutan, dan Harjo atau kesejahteraan.
Nama ini memiliki arti wilayah yang sebelumnya hutan diharapkan dapat memberikan kesejahteraan.
Nama Beringharjo dinilai tepat karena lokasi pasar tersebut merupakan bekas hutan beringin.
Nah, pohon beringin adalah lambang kebesaran serta lambang pengayoman bagi banyak orang.
Lokasi Pasar Beringharjo Yogyakarta
Foto Pasar Beringharjo Yogyakarta (Jogjakota.go.id)
Jika baru pertama kali berkunjung ke Pasar Beringharjo Yogyakarta, Moms mungkin bingung dengan lokasi pasar ini.
Tenang, letak Pasar Beringharjo sangat strategis karena berada di pusat kota Yogyakarta.
Alamat Pasar Beringharjo Yogyakarta berada di Jalan Margo Mulyo No. 16, Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pasar ini juga dekat dengan area wisata Malioboro dan Benteng Vrederburg, sehingga mudah dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Letak Pasar Beringharjo juga tak jauh dari Taman Pintar Yogyakarta, Shopping Center, dan Taman Budaya Yogyakarta.
Baca Juga: 5+ Pasar di Solo yang Wajib Dikunjungi, Ada Pusat Batik Murah!
Pasar Beringharjo terdiri dari dua bangunan yang terpisah, yaitu di sebelah barat dan timur.
Bangunan utama di sebelah barat terdiri dari dua lantai, sedangkan bangunan kedua di sebelah timur terdiri dari tiga lantai.
Pintu masuk utama Pasar Beringharjo Yogyakarta terletak di sebelah barat yang menghadap jalan Malioboro.
Pasar Beringharjo Yogyakarta berlokasi di sebelah utara Benteng Vredeburg dan di sebelah selatan Jalan Malioboro.
Jika Moms baru saja mengunjungi Malioboro atau Benteng Vredeburg, Moms bisa menuju ke Pasar Beringharjo Yogyakarta hanya dengan berjalan kaki, lho.
Jika menggunakan kendaraan umum, Moms bisa naik bus TransJogja kemudian turun di Halte Malioboro 3 dekat Benteng Vredeburg, lalu berjalan ke utara.
Nah, Moms sudah sampai tepat di depan Pasar Beringharjo Yogyakarta.
Baca Juga: 8 Lokasi Gelato Jogja yang Wajib Dikunjungi Saat di Yogyakarta
Apa Saja yang Ada di Pasar Beringharjo Yogyakarta?
Foto Pasar Beringharjo Yogyakarta (Jogjakota.go.id)
Di pasar ini, Moms bisa menemukan beragam souvenir khas Yogyakarta.
Mulai dari kain dan pakaian batik, aneka rempah, serta kuliner dengan harga yang terjangkau.
Berikut barang dagangan dan lokasi tepatnya di Pasar Beringharjo untuk memudahkan Moms menemukannya:
1. Batik dan Suvenir
Jika Moms menyukai kain dan pakaian batik, maka Pasar Beringharjo Yogyakarta adalah pilihan yang tepat untuk Moms kunjungi.
Kain batik bisa Moms temukan di los pasar bagian barat sebelah utara.
Sedangan jika mencari pakaian batik, Moms bisa menuju Pasar Beringharjo Yogyakarta sebelah barat.
Selain pakaian batik, Moms juga bisa menemukan beragam suvenir kerajinan tangan seperti tas rotan, dekorasi rumah, dan lain sebagainya.
Jadi, Moms dijamin tidak akan kebingungan untuk mencari oleh-oleh untuk teman dan kerabat.
Baca Juga: Ragam Motif Batik Yogyakarta Beserta Filosofinya, Cantik!
2. Aneka Rempah dan Bahan Jamu
Selain batik dan souvenir khas Yogyakarta, Moms juga bisa menemukan aneka rempah dan bahan jamu di Pasar Beringharjo Yogyakarta.
Bahan rempah dan jamu seperti jahe, temulawak, hingga kunyit bisa Moms temukan di area lantai dua sebelah timur pasar ini.
Dari bahan-bahan tersebut, Moms bisa membuat minuman jamu yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
3. Kuliner Pasar Beringharjo
Setelah lelah berbelanja, Moms dan keluarga pasti akan merasa lapar.
Tenang, Moms juga bisa menemukan berbagai kuliner pilihan khas Yogyakarta di pasar ini, lho.
Salah satu kuliner terkenal di Pasar Beringharjo adalah Sate Kere Mbah Suwarni.
Sate Kere Mbah Suwarni terletak di dekat pintu masuk sebelah selatan Pasar Beringharjo.
Sate kere Mbah Suwarni berbahan dasar gajih sapi yang telah diberi bumbu rempah dan kecap, lalu dibakar di atas arang.
Bagi yang tidak suka gajih, Mbah Suwarni juga menyediakan sate daging sapi yang tak kalah lezat.
Selain Sate Kere Mbah Suwarni, ada pula warung makan Soto Sapi Bu Pujo, Nasi Empal Bu Warno, Es Dawet Mbah Hari, dan warung makan legendaris lainnya.
Baca Juga: 7 Objek Wisata Selopamioro Imogiri Bantul, Surga Tersembunyi di Yogyakarta
Jam Buka Pasar Beringharjo Yogyakarta
Foto Ilustrasi Pasar (Orami Photo Stock)
Pasar Beringharjo buka mulai pukul 08.30-21.00 WIB.
Jadi, Moms dan keluarga bisa mengunjungi Pasar Beringharjo Yogyakarta sekitar jam tersebut, jangan sampai kemalaman, ya!
Itulah serba-serbi Pasar Beringharjo Yogyakarta yang harus Moms ketahui sebelum berkunjung. Jadi semakin tidak sabar untuk datang langsung ke sana, ya Moms.
- https://visitingjogja.jogjaprov.go.id/30551/wisata-belanja-pasar-beringharjo-tujuan-wajib-dikunjungi-saat-ke-jogja/
- http://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/cagarbudaya/detail/PO2014100700003/pasar-beringharjo
- https://pariwisata.jogjakota.go.id/detail/index/790
- https://www.google.co.id/books/edition/Kuliner_Yogyakarta_Pantas_dikenang_sepan/zspGDwAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=pasar+beringharjo&pg=PA66&printsec=frontcover
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.