Ini Perbedaan Rebonding dan Smoothing, Serupa Tapi Tak Sama!

Apa perbedaan rebonding dan smoothing adalah pertanyaan sejuta umat ya, Moms! Sulit menjawab mana yang lebih baik dan mengapa keduanya memiliki fungsi serta kegunaannya sendiri. Beberapa ahli menyarankan smoothing daripada rebonding.

Mereka beranggapan rambut lurus alami jauh terlihat lebih baik daripada rambut lurus yang membuat Moms tidak memiliki banyak pilihan gaya. Tapi, apa perbedaan rebonding dan smooting tidak jelas tentang aspek kimianya.

Sementara itu menurut pediaa.com, Perbedaan utama rebonding dan smoothing adalah jenis rambut yang cocok. Contohnya, rebonding memberikan hasil yang lebih baik untuk orang-orang dengan rambut tebal, keriting dan tidak dapat dijinakkan sedangkan smoothing lebih cocok untuk mereka yang memiliki rambut bergelombang.

Perbedaan Rebonding dan Smoothing

Foto: Orami Photo Stock

Sekarang mari kita bahas perbedaan rebonding dan smoothing si dua prosedur penataan rambut ini agar Moms lebih mudah memutuskan mana yang akan menjadi pilihan terbaik:

1. Rebonding

Perbedaan rebonding dan smoothing yang nyata adalah rebonding adalah proses kimia yang mengubah tekstur alami rambut dan menciptakan gaya yang halus dan lurus. Ini juga disebut pelurusan kimia.

Rebonding rambut biasanya dilakukan oleh ahli kecantikan berlisensi di salon rambut setempat. Proses multi-langkah memecah ikatan alami yang ada di folikel rambut, kemudian membangun kembali ikatan ini menjadi bentuk yang berbeda. Ini mengubah cara rambut Moms terlihat.

Biaya rebonding rambut terbilang tidak murah. Tapi, biaya perawatan akan tergantung pada salon mana yang pilih, apakah Moms memilih bahan-bahan yang tidak beracun (yang seringkali lebih mahal), dan seberapa panjang dan terawatnya rambut

Bisa dibilang rebonding adalah cara meluruskan rambut menggunakan bahan kimia yang kuat. Prosesnya memakan waktu beberapa jam. Pada dasarnya, air memutuskan ikatan hidrogen dari molekul keratin di rambut Moms. Bahan kimia, biasanya formaldehida, kemudian menghubungkan desain baru struktur rambut dalam posisi lurus. Hasilnya adalah rambut yang terlihat lebih lurus dari rambut lurus alami.

Baca Juga: Ketahui Cara Mewarnai Rambut Sendiri di Rumah, Jangan Sampai Salah!

Efek samping potensial dari rebonding adalah rambut patah, rusak, dan kering lantaran menggunakan bahan kimia kuat.

Orang yang rambutnya diluruskan secara kimiawi setiap 5 hingga 8 minggu mungkin lebih mungkin terkena kanker payudara, menurut sebuah studi besar tahun 2019 dalam International Journal of Cancer. Ini mungkin karena bahan kimia yang digunakan telah dikaitkan dengan mengganggu hormon Moms.

Jika kanker reproduksi terjadi di keluarga, Moms mungkin ingin mempertimbangkan hal ini sebelum menjadikan rebonding rambut sebagai bagian dari rejimen kecantikan.

Rebonding mirip tetapi berbeda dari proses perataan rambut lainnya, seperti perawatan keratin dan pelurusan rambut Brasil. Proses smoothing bertujuan untuk menghaluskan kutikula rambut, membuatnya tidak terlalu kusut dan menambah kelembutan.

Baca Juga: Cek Kepribadian Lewat Belahan Rambut

Tetapi rebonding rambut sebenarnya memecah ikatan hidrogen di rambut sebelum menyatukannya kembali. Rebonding rambut membuat rambut lebih lurus daripada proses lainnya, tetapi juga membawa risiko kerusakan rambut yang tinggi. Jenis rambut yang cocok untuk rebonding adalah rambut tebal, keriting, kuat.

Rambut lurus hasil rebonding cenderung akan berstruktur lebih kaku dan tegak. Jika tidak pandai merawatnya, rambut lurus hasil rebonding sangat rentan mengalami masalah kepatahan.

Proses rebonding bisa dilakukan dengan lebih cepat. Seluruh proses rebonding umumnya memakan waktu sekitar 2-3 jam saja, tergantung salon tempat di mana Kamu melakukan perawatan.

Jika Moms memiliki budget terbatas, maka proses rebonding lah yang bisa dipertimbangkan. Saat ini, rebonding bahkan bisa dilakukan mulai harga Rp100 ribuan saja. Walau begitu, Moms tetap harus bijak memilih salon. Apabila harga yang dibanderol terlalu murah, bukan tidak mungkin obat pelurus yang digunakan memiliki kualitas rendah dan justru semakin berpotensi merusak kondisi rambutmu.

Baca Juga: Hati-Hati, 4 Masalah Pada Rambut Ini Bisa Terjadi Pada Balita!

2. Smoothing

Sementara smoothing adalah proses kimia yang menggunakan larutan formaldehida untuk meluruskan rambut Moms, setelah itu digunakan setrika datar untuk mengaturnya. Prosedur ini menghaluskan rambut, dan menghilangkan rambut kusut dan kering. Ini adalah cara cepat bagi seseorang yang mempertimbangkan pelurusan rambut.

Lalu, bagaimaan cara meluruskan rambut dengan metode smoothing. Dimulai dari:

• Pengeringan Blow. Terlambat untuk pesta atau pertemuan dan butuh rambut halus secara instan? Pengeringan blow adalah pilihan terbaik. Ini memberi Moms rambut yang halus dan mudah diatur tetapi hasilnya bertahan sampai keramas berikutnya. Ini bekerja dengan baik untuk rambut bergelombang dan keriting. Gunakan semprotan pelindung panas yang baik sebelum memulai.
• Flat Iron. Pelurusan biasanya dilakukan dengan flat iron dan hasilnya bertahan selama sehari. Moms bisa mendapatkan rambut super lembut dan lurus. Sekali lagi, ingatlah untuk menggunakan semprotan pelindung panas agar rambut tidak rusak saat melakukan smoothing.
• Perawatan Keratin. Keratin adalah protein rambut yang memberi kekuatan pada rambut. Perawatan keratin dibagi menjadi brazilian blowout, perawatan keratin dan perawatan sistein. Cara smoothing dengan perawatan keratin yaitu larutan formaldehida dioleskan ke rambut, dikeringkan dan diluruskan menggunakan besi datar. Solusinya memecah ikatan hidrogen dalam molekul keratin rambut. Penjajaran filamen keratin terganggu dan ketika rambut diatur menggunakan besi datar, helai cocok sempurna untuk terlihat halus dan berkilau. Proses ini memakan waktu 3-5 jam. Perawatan sistein menggunakan perawatan keratin bebas formaldehida yang tidak menimbulkan efek samping dan bahaya panas yang ekstrem.

Baca Juga: 28 Cara Merawat Rambut Rontok Dengan Bahan-Bahan Alami

Kekurangan perawatan rambut Smoothing adalah awalnya, ketika formaldehida digunakan, Moms mungkin akan mengeluh bau menyengat, mata terbakar dan hidung terbakar. Jadi pilihlah salon yang berventilasi baik dan terapis profesional.

Formaldehida bersifat racun. Dapat menyebabkan iritasi mata, saluran pernapasan dan kulit, nyeri dada, muntah dan ruam. Ini juga dianggap sebagai senyawa penyebab kanker (karsinogen). Menurut sebuah penelitian dalam toxicology and industrial health, formaldehida terkait dengan peningkatan kemungkinan mengembangkan asma. Panas berlebih dari flat iron selama proses juga dapat menyebabkan kerusakan pada rambut.

Saat ini, smoothing rambut memang menjadi jenis perawatan yang semakin sering dipilih oleh para wanita. Sebab, meski sama-sama dilakukan dengan penggunaan bahan kimia, rambut lurus yang dihasilkan proses smoothing umumnya lebih lembut dan halus sehingga tampak lebih natural.

Dalam rangka menghasilkan rambut lurus yang lebih natural, juga dengan penggunaan obat kimia yang lebih ringan, smoothing rambut memerlukan waktu proses lebih lama. Untuk melakukan smoothing, Kamu biasanya perlu menyediakan waktu minimal 3,5 jam di salon.

Karena menawarkan hasil lebih natural, perawatan smoothing rambut biasanya dibanderol dengan harga lebih tinggi. Kamu harus membayar semakin mahal jika melakukannya di salon yang sudah memiliki reputasi terpercaya. Biasanya, harga satu kali perawatan smoothing berada di kisaran angka minimal Rp300 ribuan.

Baca Juga: 6 Cara Merawat Rambut yang Diwarnai Agar Awet dan Tetap Sehat

Dengan mengenal perbedaan-perbedaan rebonding dan smoothing tersebut, Moms diharapkan bisa lebih bijak lagi memutuskan metode yang hendak digunakan untuk meluruskan rambut.

Namun, metode apapun yang dipilih, pastikan Moms ingat bahwa rambut yang telah melalui proses treatment dengan bahan-bahan kimia sudah seharusnya dirawat dengan lebih baik.

Dengan ketahui perbedaan rebonding dan smoothing maka Moms juga bisa mengetahui cara perawatannya agar tidak semakin rusak rambut.