4 Perbedaan Tone Up Cream dan Moisturizer, Teksturnya Mirip!
Apakah hingga kini Moms masih bingung dengan perbedaan tone up cream dan moisturizer?
Kebingungan tersebut biasanya disebabkan oleh bentuk kemasan yang serupa dan tekstur isinya menyerupai cream.
Namun, kedua produk tersebut sangat berbeda.
Moisturizer atau yang lebih dikenal sebagai pelembab adalah produk perawatan kulit yang memiliki fokus utama membuat kulit terasa lembab.
Kegunaan lainnya yakni menimbulkan efek kulit menjadi kenyal.
Umumnya, moisturizer mengandung bahan aktif seperti niacinamide.
Dalam moisturizer, niacinamide berfungsi untuk menghilangkan noda hitam, mengurangi bekas jerawat, dan mencerahkan wajah.
Perbedaan tone up cream dan moisturizer juga bisa dilihat dari efek tone up-nya.
Selain itu, moisturizer juga tidak akan memberikan efek tone up pada kulit.
Sedangkan tone up cream adalah produk yang dapat berfungsi sebagai perawatan dan riasan wajah.
Sederhananya, tone up cream bisa menggantikan peran dari moisturizer dan umumnya mengandung SPF (Sun Protection Factor).
Selain itu, tone up cream juga dapat membuat wajah menjadi lebih cerah secara instan.
Oleh karena itu, tone up cream cocok digunakan sebagai dasar makeup guna menggantikan alas bedak atau primer.
Produk ini tidak boleh dipakai sebelum tidur, karena menempel pada kulit dan berpotensi memicu jerawat atau komedo.
Manfaatnya bisa mencerahkan dalam satu kali pemakaian, wajah akan terlihat lebih fresh.
Simak di bawah ini untuk melihat perbedaan tone up cream dan moisturizer lainnya, ya!
Baca juga: 11+ Merk Skincare BPOM yang Dijamin Halal, Bikin Kulit Cantik Luar dan Dalam!
Perbedaan Tone Up Cream dan Moisturizer
Salah satu persamaan produk tone up cream dan moisturizer yakni memiliki bentuk kemasan dan tekstur yang hampir mirip.
Meski begitu, ada beberapa perbedaan tone up cream dan moisturizer yang perlu Moms ketahui.
Ini beberapa perbedaan tone up cream dan moisturizer, di antaranya:
1. Fungsi Produk
Perbedaan tone up cream dan moisturizer yang pertama bisa dilihat dari fungsinya.
Tone up cream adalah produk yang berfungsi untuk mencerahkan warna kulit secara instan dan menyamarkan noda di wajah.
Lain halnya dengan moisturizer. Produk ini memiliki fungsi khusus, yakni membuat tekstur wajah jadi lebih lembab.
Walaupun tone up cream termasuk produk kecantikan, tetapi di dalamnya mengandung bahan yang bisa mencerahkan kulit secara permanen.
Guna mendapatkan manfaat tersebut, Moms disarankan untuk menggunakannya secara rutin, pada siang hari.
Sementara moisturizer, Moms bisa menggunakannya di siang dan malam hari guna memberikan kelembapan yang maksimal.
2. Tekstur Produk
Melansir Project Vanity, meskipun sama-sama memiliki tekstur cream, tone up cream bertekstur lebih ringan gampang menyatu dengan kulit.
Kelebihan lain dari tone up cream yakni mampu menyamarkan pori-pori, sehingga wajah terlihat lebih halus.
Sedangkan untuk moisturizer, produk ini memiliki tekstur yang lebih berat di kulit karena berisi kandungan bahan yang padat.
Selain itu, proses penyerapan produk ke kulit terbilang lebih lambat ketimbang tone up cream.
Namun demikian, kelebihan moisturizer tidak hanya terletak pada kekayaan bahan padatnya, tetapi juga pada kemampuannya untuk memberikan kelembapan ekstra yang tahan lama bagi kulit.
Perbedaan tone up cream dan moisturizer cukup menonjol dari kelembapannya.
Moisturizer cenderung memberikan perlindungan ekstra terhadap kekeringan kulit, terutama bagi yang memiliki jenis kulit kering atau sangat kering.
Selain itu, formulanya yang kaya sering kali memberikan efek melembutkan dan menghaluskan kulit secara lebih mendalam daripada tone up cream.
Baca juga: 17 Urutan Skincare Pagi dan Malam yang Tepat, Jangan Sampai Keliru!
3. Kandungan Produk
Tone up cream dan moisturizer memiliki kandungan yang berbeda dan digunakan secara berbeda pula.
Tone up cream mengandung bahan pencerah kulit, seperti niacinamide dan ekstrak buah, serta sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB.
Moisturizer, sebaliknya, mengandung kandungan SPF di bawah 30 untuk melindungi kulit dari efek terbakar sinar matahari.
Kandungan ini tidak boleh digunakan bersamaan karena dapat menghasilkan efek yang tidak diinginkan.
Kandungan sunscreen dalam tone up cream dapat mengganggu kandungan SPF dalam moisturizer.
Sunscreen dalam tone up cream berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, namun jika digunakan bersamaan dengan moisturizer yang juga memiliki SPF, dapat menghasilkan efek yang tidak diinginkan, seperti kulit yang terlalu berminyak.
Oleh karena itu, perlu memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan mengikuti petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen.
4. Efek Setelah Pemakaian
Perbedaan tone up cream dan moisturizer selanjutnya adalah efek yang dihasilkan setelah pemakaian.
Keduanya memberikan hasil akhir yang berbeda.
Jika ingin menggunakan tone up cream, maka harus mengaplikasikannya secara rata ke seluruh permukaan wajah.
Jika tidak, maka akan membuat wajah berbeda warna dan hasil kecerahan yang kurang maksimal.
Seperti yang sudah disinggung di atas, pemakaian tone up cream akan memberikan efek cerah secara instan.
Namun, efek tersebut akan hilang setelah Moms mencuci muka. Agar hasilnya permanen, sebaiknya gunakan produk secara rutin.
Berbeda dengan moisturizer yang teksturnya sangat mudah diratakan dan bisa digunakan di bagian tubuh lainnya.
Di antaranya, lengan dan leher sehingga pemakaiannya lebih menyeluruh.
Moisturizer memang tidak memberikan efek cerah secara instan.
Namun, bahan yang terkandung di dalamnya bisa membantu meningkatkan kecerahan kulit secara bertahap jika digunakan secara rutin.
Baca juga: 9 Rekomendasi Pelembap Wajah Pria Terbaik di Bawah Rp50.000
Urutan Penggunaan Tone Up Cream dan Moisturizer
Pertama, aplikasikan tone up cream pada wajah dan leher.
Tone up cream berfungsi untuk menyeimbangkan pH kulit, mengurangi penampilan jerawat, dan memberikan tekstur yang lebih halus.
Aplikasikan tone up cream dengan jari yang lembap dan pijat-pijat dengan gerakan yang lembut untuk memastikan bahwa produk tersebut tercampur rata dan efektif.
Setelah tone up cream, aplikasikan moisturizer. Moisturizer berfungsi untuk menjaga kelembaban kulit, mengurangi rasa kering dan gatal, serta memberikan penampilan yang lebih seimbang.
Aplikasikan moisturizer dengan jari yang lembap dan pijat-pijat dengan gerakan yang lembut untuk memastikan bahwa produk tersebut tercampur rata dan efektif.
Pastikan untuk aplikasikan moisturizer sebelum tidur untuk memastikan bahwa kulit terjaga kelembaban sepanjang malam.
Dengan mengikuti urutan penggunaan yang tepat, tone up cream dan moisturizer dapat bekerja secara efektif untuk memberikan penampilan kulit yang lebih seimbang dan segar.
Pastikan untuk menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit dan mengikuti petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen untuk hasil yang terbaik.
Moms, itulah perbedaan tone up cream dan moisturizer. Disarankan untuk membeli produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit masing-masing.
Jika kulit muka terasa lebih kusam dan membutuhkan efek mencerahkan secara instan, maka Moms bisa membeli produk tone up cream.
Namun, jika kulit terasa kering dan butuh mencerahkan, maka Moms bisa membeli produk moisturizer.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Pembersih Makeup untuk Berbagai Jenis Kulit!
Kesimpulannya, perbedaan tone up cream dan moisturizer juga bisa terbilang sangat sedikit.
Walaupun memiliki perbedaan, kedua produk tersebut masih bisa digunakan dalam satu rangkaian perawatan kulit yang sama.
Jika ingin membuat wajah tampak lebih cerah, Moms bisa menggabungkan tone up cream dan moisturizer dengan rangkaian produk lainnya.
Di antaranya cleanser, toner muka, dan masker wajah, sehingga kulit wajah menjadi tampak lebih cerah.
Semoga bermanfaat, ya, Moms!
- https://www.cosmo.ph/beauty/skin/tone-up-cream-uses-benefits-a983-20190715
- http://www.projectvanity.com/projectvanity/tone-up
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.