6 Senjata Tradisional Lampung, Punya Ciri Khas yang Unik!

Senjata tradisional Lampung tak kalah unik bila dibandingkan dengan senjata di daerah lain.

Setiap provinsi di Indonesia memiliki ciri khas kebudayaan masing-masing, baik dari pakaian adat sampai senjata tradisionalnya.

Khusus di Provinsi Lampung, Moms akan menemukan bentuk senjata yang salah satunya mirip keris Jawa, tapi coraknya berbeda.

Penasaran dengan bentuknya? Simak berbagai senjata tradisional Lampung berikut ini, yuk!

Baca Juga: Kumpulan Rumus Satuan Tekanan Zat Padat, Cair, dan Gas

Ragam Senjata Tradisional Lampung

1. Keris Terapang

Terapang (Tekhapang) adalah senjata tradisional Lampung yang khas bahkan paling populer di masyarakat.

Bentuknya mirip seperti keris Jawa, namun bagian bilahnya sedikit berlekuk.

Corak pada sarung terapangnya pun unik, yakni terdapat ukiran kepala manusia atau burung.

Ukiran tersebut melambangkan keberanian yang khas dan tak dimiliki oleh senjata lainnya.

Baca Juga: 5+ Penyebab Urat Tangan Menonjol dan Cara Mengatasinya

Baca Juga: 7 Sekolah Internasional di Surabaya, Ada Kisaran Biaya!

2. Payan Lampung

Dalam bahasa Indonesia, payan artinya tombak.

Mata tombaknya terbuat dari logam besi berukuran 34-40 cm.

Uniknya, senjata ini dihiasi dengan bulu ekor kuda.

Bentuk payan Lampung terdiri dari 2 jenis, yaitu payan kejang dan payan buntak.

Payan kejang memiliki ukuran gagang yang cukup panjang sekitar 150 cm. Bahkan, ujungnya saja bisa berukuran 30-40 cm.

Baca Juga: Sinopsis Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti, Penutup NKCTHI!

Sementara ukuran tombak payan buntak cenderung lebih pendek, yakni 90 cm.

Namun, payan buntak terbuat dari bahan material berkualitas tinggi.

3. Badik Lampung

Badik Lampung tak hanya terkenal bagi masyarakat setempat, tapi juga di Indonesia.

Bentuknya menyerupai huruf J atau L, mirip seperti pisau biasa.

Hanya saja bagian atas mata pisaunya lebih runcing dan bentuk gagangnya bengkok.

Senjata tradisional Lampung ini terbuat dari logam dengan gagang dari kayu.

Dari ukurannya, badik Lampung tersedia dengan panjang sekitar 11 cm dan 12 cm.

Baca Juga: 18 Soal Kuis Matematika Dasar, Yakin Masih Ingat Caranya?

4. Panah (Betit)

Senjata tradisional Lampung ini beda dengan alat pertahanan diri lainnya.

Pasalnya, senjata panah ini bisa digunakan dari jarak jauh untuk memukul mundur musuh yang hendak menyerang.

Ada dua jenis panah atau betit di Lampung, yaitu panah busur dan panah senapan.

Panah busur biasanya digunakan untuk membunuh hewan buas.

Hati-hati saat menggunakan senjata ini karena ujungnya mengandung racun.

Sementara panah senapan tidak dilengkapi busur.

Seperti namanya, panah senapan mirip seperti senapan angin yang dilengkapi kayu.

Baca Juga: Pesona Pantai Cinta Kedungu, Spot Sunset Terbaik di Bali!

5. Candung

Di antara semua senjata tradisional Lampung, candung paling sering dipakai sampai saat ini.

Candung adalah alat rumah tangga yang sering dipakai saat bekerja di dapur hingga berladang.

Bentuknya seperti golok biasa dengan panjang sekitar 30-50 cm.

Bahan candung terbuat dari baja dan logam, sementara gagangnya dari kayu.

Dilihat dari fungsinya, candung terbagi menjadi 3 jenis. yaitu candung rampak alu, canadung kawik, dan candung lancip.

Candung rampak alu lebih sering digunakan untuk kegiatan sehari-hari, terutama untuk keperluan dapur.

Sedangkan candung kawik digunakan oleh kaum pria saat bekerja.

Sementara itu, candung lancip difungsikan sebagai alat yang ditujukan untuk peruntukkan khusus.

Masyarakat biasanya menggunakan candung lancip untuk menyembelih hewan atau senjata peperangan.

Baca Juga: Lirik Lagu You Raise Me Up (Westlife) dan Terjemahannya

6. Taji Ayam

Taji ayam mirip seperti pisau, tapi ukurannya lebih kecil.

Bahannya terbuat dari besi berlapis baja dengan ukuran kira-kira sejengkal.

Fungsi taji ayam banyak digunakan untuk menikam.

Karena itulah, senjata khas provinsi berjuluk Bumi Ruwa Jurai ini disebut juga dengan senjata tikam.

Baca Juga: 8 Inspirasi Model Baju Wanita Gemuk dan Pendek, Stylish!

Itu dia berbagai senjata tradisional Lampung beserta keunikannya masing-masing. Semoga bermanfaat!