20 September 2019

Simak Cara Mengobati Esofagitis (Sariawan Tenggorokan) Berikut Ini

!ritasi atau radang pada esofagus ini sungguh mengganggu. Bagaimana mengobatinya?

Sariawan tenggorokan dan kerongkongan sebenarnya sama saja. Penyebabnya adalah radang di esofagus, yaitu tabung yang membawa makanan dari tenggorokan ke perut Anda.

“Esofagitis menyakitkan dan membuat seseorang sulit menelan, nyeri dada (khususnya di belakang tulang dada, yang terjadi saat menelan makanan), makanan yang tertelan terjebak di dalam esofagus (impaksi makanan), mulas, dan regurgitasi asam,” kisah Daniel Allan, MD., dokter keluarga di Dignity Health, California.

Baca Juga: Ayo Usir Sariawan di Lidah

Penyebab Esofagitis

beda radang amandel dan tenggorokan - usia penderita.jpg
Foto: beda radang amandel dan tenggorokan - usia penderita.jpg (Npr.org)

  • Penyebab paling umum adalah refluks asam lambung (GERD). Bila Anda memiliki GERD, asam lambung dan makanan terdorong kembali ke kerongkongan, sehingga dapat mengiritasi kerongkongan.
  • Obat-obatan yang mengiritasi kerongkongan, layaknya Obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID), seperti aspirin, ibuprofen, atau naproxen.
  • Obat-obatan untuk osteoporosis, semisal alendronate, ibandronate, atau risedronate.
  • Antibiotik, misalnya klindamisin atau tetracycline.
  • Suplemen mineral dan vitamin, seperti vitamin C, zat besi, dan pil potasium.
  • Infeksi. Orang-orang yang memiliki sistem kekebalan yang lemah lebih mungkin untuk mendapatkan esofagitis. Ini termasuk orang dengan HIV, diabetes, atau masalah ginjal, serta orang dewasa yang lebih tua dan orang-orang yang mengambil obat steroid.
  • Terapi radiasi. Penyakit tertentu yang membuat orang sulit untuk menelan, seperti skleroderma.
  • Alergi, seringnya alergi makanan, terutama makanan laut, susu, kacang-kacangan, kedelai, atau telur.

Baca Juga: Waspadai Sariawan di Gusi

Cara Mengobati Sariawan Tenggorokan

membedakan sariawan dan milk tongue
Foto: membedakan sariawan dan milk tongue

Pengobatan medis untuk sariawan tenggorokan ada tiga jenis: untuk mengurangi gejala, mengelola komplikasi, dan mengobati penyebab gangguan. Strategi pengobatannya bervariasi, terutama didasarkan pada penyebab gangguan tersebut.

Untuk radang esofagus yang disebabkan oleh GERD, biasanya diobati dengan obat bebas, termasuk antasida. Obat yang mengurangi produksi asam yang dikenal sebagai H-2-receptor blockers; dan obat yang dapat menghalangi produksi asam sekaligus menyembuhkan kerongkongan, yang disebut sebagai proton pump inhibitor.

Namun, jika sangat menyakitkan, datangilah dokter. Biasanya dokter akan meresepkan beberapa obat termasuk H-2-receptor blockers dan proton pump inhibitor.

Opsi berikutnya adalah operasi. Fundoplication dapat digunakan untuk memperbaiki kondisi kerongkongan jika intervensi lainnya tidak bekerja. Ini dapat memperkuat sfingter dan mencegah asam naik ke kerongkongan.

Untuk radang esofagus yang disebabkan oleh obat-obatan, maka pengobatannya adalah:

  • Memilih obat alternatif yang tidak menyebabkan esofagitis.
  • Memilih obat versi cair jika memungkinkan.
  • Minum pil dengan seluruh gelas air.

“Untuk radang esofagus yang disebabkan oleh infeksi, dokter mungkin meresepkan obat untuk mengobati infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit yang menyebabkan esofagitis menular,” kata Dr Allan.

Baca Juga : Cara Mengobati Sariawan di Lidah dengan Bahan Alami

(RYO/DIN)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.