SMA Diponegoro Rawamangun: Profil, Kurikulum, hingga Biaya
Moms sedang mencari Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk anak? SMA Diponegoro bisa menjadi pilihan referensi.
Sebagai orang tua, wajar jika ingin memilihkan sekolah yang tepat bagi anak.
Terlebih jika anak sudah menduduki bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).
Memilih sekolah anak bukan ikut-ikutan saja, Moms juga harus melihat kurikulum, lokasi, hingga biaya.
Nah, kali ini Orami akan memberikan penjelasan mengenai SMA Diponegoro yang bisa menjadi pilihan Moms.
Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: Fakta dan Profil Henry Lau, Eks Super Junior yang Nyanyi Bareng Rossa!
Profil SMA Diponegoro
SMA Diponegoro berada di bawah naungan Yayasan Al-Hidayah Jakarta, yang didirikan oleh (Alm) K.H. Muslich pada tahun 1963.
Nama lengkap sekolahnya Perguruan Diponegoro, namun lebih dikenal dengan sekolah Diponegoro Rawamangun Jakarta karena terletak di Rawamangun.
Pengelolaan seluruh unit-unit sekolah tersebut dikoordinasikan oleh perguruan Diponegoro sebagai wadah yang mendapat mandat dari Yayasan Al-Hidayah Jakarta.
Sekolah ini memang tidak identik dengan sekolah Islam.
Namun secara kegiatan banyak unsur keislaman, salah satunya adalah adanya dzikir mingguan.
SMA Diponegoro juga memiliki visi dan misi, sebagai berikut:
Visi
- Membangun bangsa yang bermartabat
Misi
- Mengembangkan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan dengan mendayagunakan iptek dan lingkungan sehingga mampu meningkatkan potensi peserta didik secara optimal.
- Menumbuhkembangkan karakter warga sekolah yang religius, cerdas, displin, dan cinta tanah air.
- Membangun kehidupan sekolah yang demokratis dan berbudaya nasional.
Adapula fasilitas yang disediakan SMA Diponegoro untuk menunjang pembelajaran peserta didik, yaitu:
- Ruangan kelas AC
- Perpustakaan
- Laboratorium IPA
- Laboratorium Komputer
- Masjid
- Ruang Musik
- Aula Serba Guna
Kurikulum SMA Diponegoro
Kurikulum SMA Diponegoro Rawamangun Jakarta mengacu pada kurikulum nasional.
Kurikulum nasional dibentuk dan diawasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.
Kurikulum nasional telah disesuaikan dengan sistem Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) atau dengan sistem kurikulum 2013.
Hal lain yang perlu diketahui adalah kurikulum nasional merupakan jenis kurikulum yang paling banyak dijadikan acuan oleh sekolah-sekolah di Indonesia.
Dalam kurikulum nasional semua siswa akan mendapatkan mata pelajaran yang setara antara satu sama lainnya atau setiap siswa wajib mempelajari mata pelajaran yang berlaku di sekolahnya.
Sebagai bahasa pengantar, kurikulum nasional menggunakan bahasa resmi resmi nasional, yaitu bahasa indonesia.
Dengan bahasa indonesia sebagai bahasa pengantar, umumnya sekolah dengan kurikulum nasional tidak terlalu membutuhkan tenaga pengajar internasional dan lebih banyak mempekerjakan tenaga pengajar lokal.
Untuk sistem ujiannya, sekolah yang menggunakan acuan kurikulum nasional menggunakan ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan asesmen nasional bagi siswa yang duduk di kelas 6 SD, 3 SMP, dan 3 SMA.
SMA Diponegoro juga memiliki kurikulum tambahan, yaitu akhlak dan penekanan terhadap karakter.
Salah satu bentuknya adalah dengan adanya pendidikan non formal, seperti dzikir hingga kajian yang diisi oleh ustadz.
Terutama di bentuk dengan motivasi training dan character building.
Meski tidak begitu mendalam, tapi hal ini sudah cukup bagus untuk sekolah swasta yang fokus pada kurikulum nasional.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Maskara Waterproof yang Tak Hilang Usai Wudu
Jurusan SMA Diponegoro
SMA Diponegoro memiliki peminatan pada dua jurusan, yaitu IPA dan IPS.
Pembagian jurusan ini dikarenakan perbedaan latar belakang ilmu dari jurusan tersebut.
Selain itu, alasan utama dari pembagian jurusan ini yakni agar peserta didik bisa lebih fokus dalam belajar dan mendalami ilmu.
1. Jurusan IPA
Jurusan IPA disini adalah jurusan yang mempelajari atau mengungkap mengenai gejala-gejala alam dengan menerapkan langkah-langkah ilmiah agar siswa paham dan menguasai konsep alam.
Ruang lingkup IPA yaitu makhluk hidup, energi dan perubahannya, bumi dan alam semesta serta proses materi dan sifatnya.
Mata pelajaran IPA, yaitu:
- Ilmu Matematika
Di sini peserta didik akan mempelajari tentang struktur, ruang, besaran, dan perubahan.
Ilmu matematika terdiri dari matematika murni dan matematika terapan.
Matematika murni merupakan bidang khusus yang mempelajari perkembangan matematika itu sendiri.
Sedangkan, matematika terapan merupakan bidang ilmu yang mempelajari penggunaan atau penerepan matematika ke bidang-bidang lain.
- Ilmu Fisika
Pada ilmu fisika, peserta didik akan mempelajari sifat dan gejala pada benda-benda mati di alam seperti gaya, energi, gelombang, daya, muatan dan lain sebagainya.
- Ilmu Biologi
Beda halnya dengan fisika, ilmu biologi ini kalian akan mempelajari tentang kehidupan dan hal-hal yang berkaitan dengan makhluk hidup.
Jadi, kalian akan mempelajari tentang makhluk hidup termasuk pertumbuhannya, fungsi, struktur, evolusi, persebaran serta taksonominya.
- Ilmu Kimia
Peserta didik akan mempelajari tentang struktur, susunan, sifat-sifat serta perubahan pada suatu materi yang sering kita dengan sebagai reaksi kimia.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Hiasan Tumpeng, Bikin Tambah Cantik!
2. Jurusan IPS
IPS merupakan ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan mempelajari manusia sebagai anggota masyarakat.
Mata pelajaran IPS, yaitu:
- Ilmu Ekonomi
Pada umumnya ilmu ekonomi yakni ilmu yang mempelajari tentang bagaimana masyarakat mencapai kesejahteraan.
Di sini kalian akan belajar meliputi pembangunan ekonomi di Indonesia, APBD dan APBN, pasar modal, dan sistem ekonomi secara umum lainnya.
- Ilmu Geografi
Peserta didik akan mempelajari ilmu tentang bumi beserta isi atau penghuninya.
Anak akan belajar meliputi hakikat keilmuan geografi, tata surya dan bumi, batuan dan tanah, serta cuaca dan iklim.
- Ilmu Sejarah
Sesuai dengan namanya, peserta didik akan mempelajari tentang sejarah kehidupan atau kehidupan di masa lampau.
Karena ini di negara Indonesia, anak akan belajar mengenai sejarah Bangsa Indonesia dari pra aksara sampai modern.
- Ilmu Sosiologi
Di sini peserta didik akan mempelajari ilmu mengenai kemasyarakatan.
Anak mengenai konsep-konsep dasar sosiologi meliputi interaksi sosial, nilai dan norma sosial, sosialisasi, perilaku yang menyimpang sampai bagaimana sosiologi diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Biaya SMA Diponegoro
Jika tertarik mendaftarkan anak di SMA Diponegoro, Moms perlu mengeluarkan biaya sebesar:
- SPP Bulanan: Rp1.200.000
- Peningkatan Mutu: Rp14.000.000
- Operasional Pendidikan: Rp5.250.000
Kalau di total, biaya masuk SMA Diponegoro Rawamangun adalah sebesar Rp20.450.000.
Baca Juga: Si Kecil Hobi Coret Dinding Rumah? Berikut Ini Cara Mengatasinya
Demikian informasi seputar SMA Diponegoro Rawa Mangun. Semoga informasi ini bisa menjadi referensi, ya!
- http://perguruandiponegoro.sch.id
- http://20103205.siap-sekolah.com/
- https://perguruandiponegoro.sch.id/sma-diponegoro-1-2/214759164/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.