5 Daftar Sungai Terpanjang di Afrika, Ada Sungai Nil!
Sungai terpanjang di Afrika ternyata masuk dalam jajaran sungai terpanjang di dunia.
Benua Afrika adalah benua terbesar kedua setelah benua Asia.
Afrika memiliki wilayah alam yang sangat luas, mulai dari hutan, gurun, hingga sungai-sungainya.
Berhubung wilayahnya sangat luas, maka tak heran kalau ada banyak sekali sungai-sungai yang panjang dan luas di benua ini.
Kebanyakan sungai yang ada di benua Afrika juga memiliki arus sungai yang tidak terlalu deras karena sungai di sini membentuk delta di bagian muara.
Delta adalah endapan di muara sungai yang terbentuk saat aliran sungai lemah.
Alasan lainnya adalah karena iklim di Afrika yang cenderung panas dan kering sehingga air sungai di permukaan mudah menguap dan meresap ke dalam tanah.
Baca Juga: 9 Gunung di Jawa Tengah, Ada Gunung Slamet dan Gunung Merapi
Sungai Terpanjang di Afrika
Dari sekian banyak sungai terpanjang di Afrika, ada yang menduduki lima peringkat teratas dengan panjang hingga ribuan kilometer.
Yuk, coba kita lihat bersama Moms ada sungai apa saja!
1. Sungai Nil
Sungai terpanjang di Afrika yang pertama adalah Sungai Nil.
Sungai Nil tak hanya menjadi sungai terpanjang di Afrika, tapi juga di dunia.
Sungai ini memiliki panjang sekitar 6.650 km dengan lebar sekitar 28 km.
Saking panjangnya, sungai ini melewati banyak negara. Mulai dari negara Mesir, Sudan, Sudan Selatan, Kenya, Uganda, Rwanda, Zaire, Tanzania, Ethiopia, dan Burundi.
Melewati banyak negara, keberadaan Sungai Nil memegang peranan penting dalam pertanian dan perikanan untuk masyarakat di sekitarnya.
Uniknya, meski Sungai Nil merupakan sungai terpanjang di Afrika, tapi sungai ini termasuk sungai terkecil jika dilihat dari debit air yang mengalir setiap tahunnya.
Mata air dari Sungai Nil bersumber dari danau yang ada di Rwanda dan Burundi dan bermuara di Laut Tengah atau Laut Mediterania.
Baca Juga: Apakah Bulan Memiliki Cahaya Sendiri? Ini Jawabannya!
2. Sungai Kongo
Sungai terpanjang di Afrika yang kedua adalah Sungai Kongo. Sungai ini memiliki panjang hingga mencapai 4.700 km.
Nama Sungai Kongo ini diambil dari nama Kerajaan Kongo yang ada di Afrika.
Kelebihan dari Sungai Kongo ini adalah menjadi satu-satunya sungai di dunia yang dilewati oleh garis katulistiswa sebanyak dua kali.
Selain itu, suhu air pada Sungai Kongo terbilang cukup hangat.
Sungai ini juga dikenal memiliki ngarai yang panjang sehingga dijuluki sebagai Gates of Hell.
Mata air dari Sungai Kongo adalah Pegunungan Rift Afrika Timur lalu bermuara ke Samudra Atlantik di Pantai Barat Afrika.
Tak jauh berbeda dengan Sungai Nil, Sungai Kongo juga punya peranan penting bagi masyarakat Afrika karena menjadi sumber air, makanan, dan jalur transportasi.
Baca Juga: 4 Musim di Jepang serta Periode dan Festival Menariknya!
3. Sungai Niger
Di urutan ketiga, ada Sungai Niger yang memiliki panjang hingga mencapai 4.180 km.
Tidak diketahui secara pasti dari mana asal nama Sungai Niger, tapi pastinya nama sungai ini didapat dari kata ‘niger’ yang dalam bahasa latin memiliki arti hitam.
Sungai Niger berhulu tidak jauh dari Samudra Atlantik lalu mengalir ke arah Guinea, Niger, Mali, hingga melewati perbatasan Benin, Nigeria, dan berakhir di Delta Niger hingga sampai di Teluk Guinea.
Kelebihan dari sungai terpanjang di Afrika ini adalah sungai ini digunakan sebagai pusat pemasaran dan perdagangan bagi beberapa negara.
Pada saat musim hujan, sungai ini sangat mudah meluap sehingga menyebabkan banjir bagi daerah di sekitarnya.
Uniknya, banjir dari Sungai Niger ini justru membawa berkah karena bisa menjadikan tanah menjadi lebih subur dan bermanfaat bagi bidang perikanan.
Baca Juga: 10 Jenis Bioma di Dunia, dari Gurun, Tundra, hingga Sabana
4. Sungai Zambezi
Selanjutnya ada Sungai Zambezi yang memiliki panjang sekitar 2.574 km.
Tidak seperti ketiga sungai yang ada di atas, sungai terpanjang di Afrika ini memiliki aliran air yang cukup deras.
Sungai Zambesi menjadi salah satu sungai yang mengalirkan air ke air terjun populer di dunia, yakni Air Terjun Victoria yang berlokasi di perbatasan Zambia dan Zimbabwe.
Sungai Zambezi mengalir dari bagian barat laut Zambia hingga bermuara di Samudra Hindia.
Sungai terpanjang di Afrika ini melewati banyak negara seperti Zambia, Kongo, Namibia, Botswana, Zimbabwe, Malawi, Angola, Mozambique, dan Tanzania.
Baca Juga: 9 Ciri-Ciri Kingdom Fungi serta Klasifikasi dan Manfaatnya
5. Sungai Orange
Sungai terpanjang di Afrika yang terakhir adalah Sungai Orange. Sungai ini memiliki panjang hingga mencapai 2.092 km.
Sungai Orange ini merupakan salah satu sungai yang melewati banyak pegunungan di Afrika.
Awalnya sungai ini dikenal dengan nama Sungai Gariep.
Lalu namanya diubah oleh penjelajah asal Belanda yang bernama Kolonel Robert Gordon di tahun 1779 menjadi Sungai Orange untuk menghormati Prince William of Orange.
Penamaan Sungai Orange juga dikarenakan warna sungai ini aslinya adalah orange.
Tapi karena terjadinya perubahan cuaca serta tanah yang ada di sekitarnya, maka warnanya pun berubah seperti yang sekarang ini.
Baca Juga: Fungsi Ekologis dari Hutan Mangrove, Penting untuk Ekosistem
Kelebihan dari Sungai Orange adalah sungai ini digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga air yang nantinya akan disalurkan bagi masyarakat skeitarnya.
Selain itu, sungai ini juga digunakan oleh masyarakat untuk irigasi pertanian dan perkebunan seperti zaitun, anggur, kacang-kacangan, gandum, hingga kurma.
Itulah beberapa sungai terpanjang di Afrika yang bisa Moms ajarkan kepada anak. Semoga informasi di atas bisa berguna untuk Moms!
- https://fortuneofafrica.com/top-10-rivers-in-africa/
- https://www.activewild.com/major-rivers-of-africa/
- https://www.statista.com/statistics/1237679/longest-rivers-in-africa/
- https://oceaninfo.com/list/longest-rivers-in-africa/
- https://a-z-animals.com/blog/the-12-largest-rivers-in-africa/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.