6 Warna Keramik Kamar Mandi yang Bagus, Pilih Terang atau Gelap?

Memilih warna keramik kamar mandi yang bagus memang susah-susah gampang.

Ada beberapa aspek yang harus dipertimbangkan, seperti ukuran, warna, bahan, dan motifnya.

Keramik juga harus selaras dengan konsep kamar mandi yang diusung supaya menciptakan ruangan yang harmonis.

Berikut ini ada beberapa rekomendasi warna keramik yang bagus lengkap dengan pendapat dari para ahli.

Yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini, Moms!

Baca Juga: 7 Desain Kamar Mandi Minimalis 2x2, Bisa Jadi Inspirasi!

Rekomendasi Warna Keramik Kamar Mandi yang Bagus

Hal pertama yang perlu Moms perhatikan ketika memilih lantai kamar mandi adalah materialnya.

Karena kamar mandi adalah tempat yang lembab, pilihlah material lantai yang awet, tidak licin, tidak menyerap air, dan mudah dibersihkan.

Setelah memastikan semua kriteria tersebut terpenuhi, sekarang Moms bisa mulai memilih motif dan warna lantai.

Dua hal ini menjadi poin untuk menunjukkan kepribadian Moms melalui desain kamar mandi yang akan diusung.

Misalnya, lantai polos berwarna putih menggambarkan karakter pemilik yang tenang, simple, bersih, rapi, dan minimalis.

Sedangkan lantai bermotif menunjukkan ketertarikan penghuninya terhadap hal tertentu.

Misalnya, lantai bermotif monokrom mencerminkan kesukaan pemiliknya terhadap warna hitam dan putih dan gaya klasik.

Selain warna, Moms juga harus mempertimbangkan luas kamar mandi sebelum direnovasi.

"Ketika Anda merenovasi atau membuat kamar mandi yang lebih kecil, berinvestasi pada elemen-elemen kunci seperti lantai akan menambah kesan premium".

Elemen ini juga memungkinkan Anda untuk menciptakan tempat relaksasi yang selaras dengan gaya interior Anda.” kata Lucy Tunstall, seorang Creative Director di Harvey Maria.

Sebagai gambaran, yuk intip 6 warna keramik kamar mandi yang bagus dan mungkin cocok dengan kepribadian Moms!

1. Lantai Kamar Mandi Bermotif

Lantai bermotif bisa jadi pilihan yang tepat kalau Moms ingin mempunyai kamar mandi yang unik.

Pilihan motif yang beragam dengan variasi warna yang berbeda memungkinkan Moms untuk mengeksplor desain yang lebih luas.

Di Indonesia terdapat motif-motif tertentu yang cukup digemari masyarakat, seperti motif tegel, mozaik, terrazzo, dan floral.

Ada pula lantai bermotif penny atau hexagonal ala era Victoria untuk Moms yang suka sejarah dan gaya klasik.

Lantai penny adalah lantai yang populer di era Victoria dan memungkinkan pemilik rumah mengagumi warisan rumah pelatihnya di abad ke-19, tapi dengan cara yang menyenangkan dan kontemporer.

Karena desain motif yang dinamis dan produksi yang cepat, bukan tidak mungkin kalau motif-motif tertentu sangat terbatas di pasaran.

Jadi, lantai motif yang Moms pilih tidak mudah ditiru oleh orang lain.

2. Lantai Kamar Mandi Monokrom

Rekomendasi warna lantai kamar mandi yang bagus selanjutnya yaitu monokrom.

Selain terkesan simple dengan perpaduan hitam dan putih, warna ini juga menunjukkan kesan tegas, unik, dan bernilai seni.

Warna keramik kamar mandi yang bagus seperti monokrom lebih cocok dipadukan dengan kabinet warna hitam untuk menambah keselarasan desain kamar mandi.

Lalu, gunakan bathtub dan kloset berwarna putih untuk menyeimbangkan warna cerah di ruangan tersebut.

Kedua warna ini memegang peran utama apabila Moms ingin menggunakan lantai berwarna monokrom.

Baca Juga: 9 Inspirasi Desain Kamar Mandi Minimalis Kloset Jongkok Shower dan Tips Penataannya

3. Lantai Kamar Mandi Berwarna Terang

Lantai berwarna putih dengan material porselen kerap dipilih untuk kamar mandi minimalis.

Warna terang bisa memberikan ilusi ruangan jadi lebih luas, terlihat “enteng” di mata, rapi, dan bersih.

Kalau ukuran kamar mandi Moms terbatas, aplikasikan warna terang yang lebih banyak ketimbang warna gelap.

Porselen menjadi bahan favorit yang banyak dicari selain keramik karena harganya yang terjangkau.

Meskipun begitu, material ini bisa digunakan dalam jangka panjang dan mudah perawatannya, yakni cukup disikat secara rutin saja.

Porselen juga memiliki daya tahan yang baik terhadap cipratan air dan kelembaban dengan tingkat serap air mencapai 0,5%.

Porselen terbuat dari tanah liat halus yang dibakar pada suhu yang lebih tinggi daripada keramik.

Oleh sebab itu, porselen tidak berpori sebanyak keramik dan dalam penggunaannya cenderung lebih tahan lama.

4. Lantai Kamar Mandi Berwarna Gelap

Kalau Moms ingin kamar mandi yang mewah dan elegan, pilihlah warna hitam untuk keramik dan beberapa furnitur lainnya.

Adapun warna keramik kamar mandi yang bagus seperti warna hitam yang mengkilat bisa lebih memancarkan kesan mewah yang kuat.

Namun, jika Moms ingin menunjukkan kepribadian misterius melalui desain kamar mandi, pilihlah warna hitam yang matte.

Warna matte bisa Moms dapatkan pada lantai berbahan keramik yang terbuat dari tanah liat dan dibakar di suhu tinggi.

Kalau dibandingkan dengan bahan lainnya, keramik dinilai lebih licin kalau terkena cipratan air.

Namun, hal ini bisa diakali dengan memilih keramik bertekstur supaya tidak terlalu licin.

5. Lantai Kayu

Kayu adalah warna keramik kamar mandi yang bagus sekaligus bisa memancarkan kesan hangat.

Bahan natural ini memiliki corak dan tone warna yang beragam tergantung jenis kayunya.

Sayangnya, lantai kayu tidak tahan terhadap cipratan air karena tingkat resapan airnya yang tinggi.

Oleh karena itu, lantai kayu perlu perawatan secara berkala supaya tidak membusuk, berjamur, dan berlumut.

Kalau Moms tidak mau ribet dengan perawatannya yang rumit, Moms bisa memilih material lainnya seperti keramik.

Keramik bermotif kayu bisa Moms dapatkan di toko bangunan dengan variasi yang beragam.

Dengan begitu, desain kamar mandi tetap terasa hangat meskipun lantainya terbuat dari keramik.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Pembersih Toilet, Bisa Hilangkan Noda Membandel!

6. Lantai Kamar Mandi Berukuran Besar

Apakah Moms merasa terganggu dengan garis lantai yang terlalu banyak?

Hal ini bisa diatasi dengan memilih ubin berukuran besar. Ukurannya yang besar membuat lantai terlihat lebih ringkas.

Adapun ukuran lantai yang dijual di pasaran yaitu 20x20 cm, 25x25 cm, 40x40 cm, dan 60x60 cm.

Semakin besar ukurannya, semakin mahal pula harganya. Harga 1 dus keramik ukuran 60x60 cm berisi 4 lembar sekitar Rp113.000,00.

Sementara 1 dus keramik ukuran 25x25 cm isi 12 lembar sekitar Rp65.000,00.

Selain itu, Moms juga perlu memperhatikan luas kamar mandinya. Keramik ukuran besar lebih cocok untuk kamar mandi yang luas.

Kalau diterapkan pada kamar mandi yang sempit, hal ini justru membuat ruangan terlihat sesak.

Setelah menentukan ukuran ubin, Moms bisa langsung memilih warna keramik kamar mandi yang bagus dan cocok dengan konsepnya.

Semoga ulasan ini dapat menjadi inspirasi Moms untuk menentukan warna keramik kamar mandi yang bagus!