3 Masalah Pengantin Baru yang Paling Sering Ditemukan
Setelah menikah dan resmi menjadi pengantin baru, kita antusias dan tak sabar menunggu hal-hal baru yang akan dilalui bersama pasangan.
Semua hal yang selama ini hanya bisa dibayangkan bersama pasangan kini bisa benar-benar dilakukan.
Seiring berjalannya waktu, akan ada beberapa hal yang jika disadari ternyata berbeda setelah menjalani pernikahan.
Mari kita jujur saja. Pernikahan itu berat, apalagi jika kita berharap terlalu banyak. Realitanya adalah, semua harapan yang kita inginkan tak bisa dengan mudahnya tercapai dan mau tak mau kita harus beradaptasi dengan segala perubahan yang ada.
Banyak pasangan pengantin baru yang mengalami masalah-masalah selama satu tahun pertama pernikahan.
Apa saja masalah pengantin baru yang sering muncul?
Baca Juga: Terapkan 5 Tips Ini Agar Pernikahan Tetap Langgeng
1. Uang dan Finansial
Foto: bridebox.com
Karena sekarang sudah menikah, masalah pengantin baru berkaitan dengan persepsi yang salah adalah menganggap uang yang dimiliki pasangan secara otomatis juga menjadi milik kita.
Hal ini bisa menjadi masalah jika tak ada batasan yang jelas antara apa yang memang harus menjadi milik bersama dan harus dipisah.
Belajarlah untuk menyeimbangkan antara kebiasaan pengeluaran uang dengan situasi finansial yang dimiliki.
Jika ada perdebatan, penting bagi Moms & Dads untuk duduk berdua dan berdiskusi secara terbuka untuk membahas semua tujuan dan hal-hal yang penting untuk dicapai bersama.
Menurut Phillip C. McGraw, Ph.D., pengarang Relationship Rescue, tahun pertama pernikahan tak akan selalu dipenuhi dengan suka cita atau honeymoon phase.
Kita mencintai pasangan namun juga mulai risih dengan kenyataan yang baru saja kita dapatkan.
Diskusi terbuka akan membuat kita mengerti tujuan pasangan yang juga bisa kita jadikan untuk landasan dalam penggunaan anggaran rumah tangga.
Dengan bekerja sama sebagai tim, kita akan mampu untuk mengatur situasi finansial dengan cara yang memang sama-sama disetujui kedua belah pihak.
Baca Juga: Agar Pernikahan Langgeng, Ikuti 5 Tips Komunikasi dengan Pasangan Seperti Ini
2. Kaget dengan Konflik Keluarga Baru
Foto: bridebox.com
Jangan heran jika suatu saat nanti akan ada konflik dengan mertua yang tidak menyetujui keputusan yang kita ambil bersama pasangan. Ini adalah masalah pengantin baru yang cukup umum.
Cepat atau lambat orang-orang akan merasa bahwa mereka memiliki hak untuk mengomentari ke mana kamu bulan madu, berapa lama kamu cuti, bahkan tentang jarak waktu untuk memiliki momongan.
Saling mendukung satu sama lain di awal-awal pernikahan seperti ini akan memperkuat ikatan dengan pasangan dan akan mengirimkan pesan dengan jelas untuk orang-orang nyinyir di luar sana tentang seberapa besar kita menghargai pasangan kita sendiri.
Menurut Dr. Howard Forman, Assistant Professor of Psychiatry di Albert Einstein College of Medicine mengungkapkan bahwa orang lain mungkin akan merasa kecewa karena omongan mereka tidak kita hiraukan, tapi menunjukkan komitmen untuk tetap teguh pada pendirian kita sendiri juga akan membuat mereka menghargai kita pada akhirnya.
Baca Juga: 7 Makanan yang Selalu Ada di Resepsi Pernikahan Indonesia
3. Pekerjaan Rumah
Foto: bridebox.com
Meskipun sudah merasa mengenal pasangan saat masih pacaran, nyatanya saat sudah menikah banyak yang kaget karena ternyata pasangan tidak seperti yang diharapkan.
Salah satu masalah yang paling sering muncul adalah tentang pembagian pekerjaan domestik rumah tangga.
Siapa yang mencuci piring, menyapu, mencuci baju, dan lain-lainnya.
Ingatlah bahwa sekarang Moms sudah menikah dan sudah seharusnya saling berkontribusi untuk mengerjakan pekerjaan rumah secara bersamaan dan adil. Jadi, hindari masalah pengantin baru yang sebenarnya bisa diatasi dari awal ini ya.
(SN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.