3 Permainan Anak untuk Mendukung Stimulasi dan Fondasi Belajarnya Selama #DiRumahAja

Apa Mam dan Pap mulai bingung menyiapkan permainan anak apa selama di rumah aja? Pastinya, Mam dan Pap tidak mau menyiapkan permainan yang unsurnya hiburan saja. Inginnya, juga melatih kecerdasan anak, ya?

Dikutip dari Journal of Educational Psychology, permainan anak yang bagus nilai penggunaannya bakal sangat mendukung fondasi belajar, lho, Mam dan Pap. Selain itu, cara anak-anak bermain dan mempelajari mainan yang biasa mereka gunakan bisa memengaruhi perkembangan mereka saat dewasa nanti.

Maka dari itu, amat penting bagi Mam dan Pap untuk menyeleksi permainan anak yang juga bersifat sebagai stimulation kit. Artinya, permainan anak yang bersifat edukasional sehingga bisa berpengaruh baik terhadap perkembangan sang buah hati. Anak tumbuh sehat dan pintar, Mam dan Pap mana yang tidak senang?

Permainan Anak untuk Mendukung Stimulasi Belajarnya

Yuk, simak permainan stimulasi tepat yang bisa Mam dan Pap coba pakai selama di rumah aja.

1. Flash Card

Foto: Orami Photo Stock

Flash card membantu stimulasi tepat anak-anak meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka untuk memahami dan meningkatkan memori visual, lho, Mam dan Pap.

Umumnya, anak-anak punya kesulitan untuk fokus. Di sinilah flash card bisa jadi cara pintar Mam dan Pap untuk memberikan informasi dengan cara yang mudah diingat dan menarik.

Flash card mendukung fondasi belajar anak-anak untuk mengasosiasikan objek. Ketika Mam dan Pap menunjukkan gambar dan memberi tahu kata-katanya, Si Kecil bisa menyimpan informasi di otaknya untuk membantu mereka mengidentifikasi objek itu setiap kali mereka melihatnya.

Jika Mam dan Pap membawa warna dan kesenangan ke dalam aktivitas belajar buah hati, dia akan memiliki waktu lebih mudah untuk memahami dan mempraktikkan kemampuan literasinya. Senang, ya, Mam dan Pap, jika buah hati gembira ria saat belajar?

Baca Juga: 3 Permainan untuk Mengajari Anak Membaca sebelum Masuk SD

2. Matching Puzzle

Foto: Orami Photo Stock

Puzzle tidak hanya melatih stimulasi tepat kecerdasan atau kognitif anak tetapi juga melatih caranya menyelesaikan masalah. Saat anak-anak masih dalam masa perkembangan otaknya, puzzle bisa memberikan banyak manfaat bagi mereka.

Jika buah hati masih di usia dini, Mam dan Pap bisa kenalkan dulu dengan puzzle berukuran besar dan sederhana. Permainan ini penting mendukung fondasi belajar untuk mengajarkan buah hati cara mencapai tujuan yang ditetapkan, yakni menyelesaikan puzzle hingga terbentuk gambar yang utuh.

Anak-anak dan balita harus menggunakan imajinasi mereka dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan ini.

Permainan ini melibatkan pengembangan solusi, keterampilan penalaran, dan keterampilan pemecahan yang nantinya dapat mereka gunakan dalam kehidupan di masa depannya.

Puzzle juga dapat membantu sang buah hati memahami bagaimana mengikuti petunjuk langkah demi langkah dapat membantu mereka mencapai tujuan. Keterampilan kesadaran warna, huruf dan spasial yang dicapai saat bermain puzzle sangat penting. Puzzle juga bisa jadi cara pintar Mam dan Pap untuk mengajari buah hati cara memahami tema tertentu seperti huruf, angka, jenis binatang, dan lain-lain, lho, Mam dan Pap, melalui bentuknya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mainan Puzzle yang Cocok untuk Balita

3. Art Paper Plate

Foto: shutterstock.com

Kegiatan kesenian seperti permainan art paper plate membantu stimulasi tepat anak melatih komunikasi, kemampuan mendengarkan, mengasah fokus, dan mengembangkan imajinasinya. Kegiatan ini dapat mendukung fondasi belajar dan meningkatkan kesehatan mental anak, lho.

Bermain art paper plate bisa jadi cara pintar Mam melatih keterampilan motorik halusnya dengan meningkatkan koordinasi mata dan tangan anak-anak serta melatih ketangkasannya. Kegiatan seni ini juga bisa melatih buah hati untuk mengidentifikasi bentuk, warna dan tekstur. Bermain dengan bahan kerajinan ini mengajarkan mereka warna, bentuk dan tekstur, serta melatih bagaimana cara memadukannya hingga terbentuk karya seni yang indah.

Yang terpenting, kesenian ini juga melatih kreativitas! Sebab, bermain art paper plate juga mendorong anak-anak untuk bermain dan bereksperimen dalam lingkungan yang menyenangkan dan santai.

Baca Juga: Menumbuhkan Jiwa Seni Pada Anak Sejak Dini

Jangan Lupa Berikan Anak Gizi yang Terbaik

Asyik menemani buah hati bermain, tentu Mam dan Pap tidak boleh luput memperhatikan gizi Si Kecil. Untuk itu, berikan S-26 Procal Nutrissential, yuk, sebagai salah satu cara pintar Mam dan Pap untuk bantu lengkapi nutrisi si kecil.

S-26 Procal Nutrissentials mendukung fondasi belajar si kecil termasuk pertumbuhan fisiknya berkat kandungan makro dan mikronutrien seimbang. Rasio whey dan kasein sebesar 40:60 dalam S-26 Procal Nutrissentials lebih tinggi dibanding susu sapi biasa dengan rasio whey:kasein sebesar 20:80. Sebab, whey merupakan protein berkualitas yang lebih mudah diserap tubuh. Menarik, ya, Mam dan Pap?

S-26 Procal Nutrissentials juga mengandung oligofruktosa sebagai serat pangan yang terbukti secara klinis mendukung kesehatan saluran cerna anak. Diperkaya dengan AA + DHA, susu ini juga mendukung perkembangan otak dengan lebih baik. Apalagi ditambah dengan kolin sebagai nutrisi spesifik yang membantu mendukung memori.

Buat Moms yang suka bermain dengan Si Kecil, tentunya tidak boleh ketinggalan “SMART LEARN & PLAY KIT” oleh S-26 Procal Nutrissentials ini. Dapatkan SMART LEARN & PLAY KIT dengan melakukan pembelian produk S-26 Procal/Promise Nutrissentials (2 packs 1.4kg) di e-commerce. Ada 3 seri Kit yang bisa Moms koleksi, lho, yakni Hewan, Transportasi, dan Buah. Tiap kit terdiri dari Flash Card, Matching Puzzle, dan Art Paper Plate.

Tunggu apa lagi? Yuk, segera koleksi, ya Moms!