5 Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Melakukan Adopsi

Sebelum memutuskan untuk melakukan adopsi, ada waktu yang harus diluangkan untuk memikirkan proses dan dampaknya terhadap keluarga dan kehidupan anak. Setidaknya ada tiga hal yang perlu ditanyakan pada diri sendiri, di antaranya “Mengapa saya mau mengadopsi?”, “Apakah mengadopsi anak berdampak pada keluarga saya?” dan “Apakah kondisi rumah saya stabil secara emosional untuk membesarkan anak itu?”.

Itulah beberapa pertanyaan sederhana yang harus Moms ketahui jawabannya. Selain itu, inilah beberapa hal yang perlu Moms persiapkan sebelum mengadopsi anak. Mari kita simak!

Membutuhkan Hati yang Tulus

Ada perbedaan antara menyelamatkan seorang anak dengan mengadopsi seorang anak. Ketika mengadopsi, Moms akan melakukan banyak hal untuk anak sebagai orang tua, dan mungkin mengharapkan mendapat rasa terima kasih atau pujian.

Namun, hal tersebut salah. Moms harus mengadopsi dengan ketulusan dan tidak pernah membuat anak yang diadopsi merasa seolah-olah mereka berhutang pada Moms.

Berkonsultasi dengan Keluarga Sang Anak

Anak adopsi tak selalu berasal dari panti asuhan, karena mungkin saja berasal dari keluarga tak mampu atau mungkin masih ada hubungan saudara jauh dengan keluarga Moms.

Sebelum mengadopsi, banyaklah mengambil waktu berkonsultasi dengan keluarga tersebut atau dengan panti asuhan yang merawat mereka. Hal ini sangat penting terlebih bila Moms mengadopsi anak.

Tak sekadar untuk membangun kesiapan secara emosional, tetapi juga mampu memperkuat ikatan dan hubungan dalam lingkungan keluarga bagi Si Kecil.

Baca Juga: Ini Perjuangan Madonna Saat Mengadopsi Anak

Membutuhkan Kesabaran

Proses adopsi tidak singkat dan akan membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan keuletan. Waktu rata-rata untuk menjalani proses adopsi adalah enam hingga 12 bulan, tetapi bisa lebih lama dari itu.

Jangan frustrasi jika Moms tidak langsung cocok. Terus maju dan jangan berkecil hati, Moms terus mempertahankan harapan dan kepercayaan dalam prosesnya, impian menjadi orang tua angkat yang baik akan menjadi kenyataan.

Biaya yang Besar

Moms memang tidak diharuskan menjadi keluarga kaya raya saat mengadopsi anak, tapi ingatlah bahwa akan ada biaya besar yang dibutuhkan seperti untuk biaya pengangkatan, konseling, hingga biaya perawatan dan masih banyak lagi.

Dengan kata lain, sebelum melakukan proses adopsi bukan hanya kesiapan mental saja yang dibutuhkan tetapi juga secara finansial.

Baca Juga: Mengenal Jasa 'Surrogate Mother', Ibu Pengganti untuk Mengandung Janin dalam Rahim

Jangan Menjauh dari Ibu yang Melahirkan

Anak yang Moms adopsi mungkin saja masih memiliki orang tua kandung yang melahirkannya. Tugas Moms yang utama adalah memastikan kepada sang ibu bahwa anaknya akan tinggal dengan orang yang tepat dan akan merawat mereka dengan kasih sayang.

Seiring berjalannya waktu, Moms tak boleh egois dan menjauhkan anak tersebut dari orang tua kandungnya meski mungkin sudah ada rasa sayang yang begitu besar. Selalu gandeng orang tua anak tersebut untuk membesarkan mereka agar mereka mendapatkan kasih sayang yang utuh.

Memang bukanlah hal yang mudah untuk melakukan adopsi, karenanya jangan sampai terburu-buru tanpa pertimbangan saat melakukannya.

(MDP)