10 Manfaat Tertawa bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Tertawa bukan hanya sekadar tindakan spontan yang membuat kita merasa senang, tetapi ada juga manfaat tertawa bagi kesehatan yang signifikan.

Melansir Frontiers in Psychology telah menunjukkan bahwa manfaat tertawa dapat membantu menghilangkan rasa sakit, membawa kebahagiaan yang lebih besar, dan bahkan meningkatkan kekebalan.

Sayangnya, tidak semua orang bisa tertawa untuk mendapatkan manfaatnya bagi kesehatan.

Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang dikutip dari laman Verywell Mind.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa anak-anak yang sehat dapat tertawa sebanyak 400 kali per hari, tetapi orang dewasa cenderung tertawa hanya 15 kali per hari.

Baca Juga: 14 Fakta Ovulasi yang Wajib Diketahui Setiap Wanita

Manfaat Tertawa bagi Kesehatan

Padahal, dengan tertawa Moms bisa merasakan lebih gembira dan melupakan sejenak masalah yang ada.

Lalu, tahukah Moms bahwa, ternyata ada banyak manfaat tertawa bagi kesehatan yang jarang kita ketahui? Berikut di antaranya.

1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Melansir Mayo Clinic, pikiran negatif dapat berubah menjadi reaksi kimia yang dapat mempengaruhi tubuh dengan membawa lebih banyak stres ke dalam sistem dan menurunkan kekebalan.

Sebaliknya, pikiran positif dapat melepaskan neuropeptida yang membantu melawan stres dan penyakit yang berpotensi lebih serius.

Itulah sebabnya beberapa studi membuktikan bahwa aktivitas tertawa bisa merangsang sel antibodi untuk berkembang lebih banyak.

Dengan begitu, tubuh Moms bisa melawan risiko infeksi juga melawan virus penyebab penyakit.

Jadi, biasanya orang yang lebih mudah tertawa lebih jarang terserang penyakit, daripada orang yang jarang tertawa.

Yuk, perbanyak berpikir positif dan menikmati humor untuk merasakan manfaat tertawa bagi kesehatan tubuh, Moms.

2. Sarana Berolahraga

Manfaat tertawa yang berikutnya, yakni dapat menjadi salah satu sarana berolahraga.

Pasalnya, tertawa dalam perut yang baik dapat menyebabkan peningkatan detak jantung, laju pernapasan, dan konsumsi oksigen, yang mirip dengan apa yang terjadi saat berolahraga.

Bahkan, berdasarkan penelitian dari Vanderbilt University, ternyata tertawa selama 10-15 menit bisa membakar sebanyak 10-40 kalori.

Hal ini karena tertawa melibatkan diafragma dalam tubuh juga beberapa otot-otot perut pun mengalami kontraksi berulang-ulang.

Itu juga yang menjadi penyebab mengapa Moms merasakan sakit perut ketika tertawa terlalu lama.

Meski demikian, tertawa bisa menjadi salah satu sarana Moms untuk berolahraga karena kemampuannya dalam membakar kalori.

Selain menyenangkan, ternyata tertawa juga menyehatkan, bukan?

Baca Juga: Bolehkah Bayi Minum Air Putih? Simak Penjelasan Lengkapnya!

3. Meningkatkan Kreativitas

Apakah Moms bekerja di bidang yang menuntut ide-ide kreatif setiap harinya? Kalau begitu, Moms harus banyak-banyak tertawa.

Saat tertawa, tubuh akan menghasilkan hormon endorfin juga banyak oksigen yang masuk ke dalam otak.

Hal ini bisa mengoptimalkan sistem kerja otak kiri dan otak kanan menjadi seimbang.

Jadi, akan banyak ide-ide kreatif yang bisa berkembang dengan sempurna.

4. Mencegah Kanker

Intensitas tertawa yang berulang-ulang ternyata bisa melawan pertumbuhan sel kanker.

Sel IFN (Inferteron-gamma) yang terdiri dari beberapa komponen fungsinya sebagai pertahanan tubuh terhadap virus.

Lebih banyak sel inferteron yang di hasilkan tubuh membuatnya akan mudah menyembuhkan sel-sel yang rusak seperti akibat radikal bebas atau penularan virus.

5. Meningkatkan Oksigen dalam Darah

Moms sering sekali tersengal-sengal saat sedang tertawa?

Jika iya, hal ini terjadi karena saat tertawa terjadi pertukaran oksigen secara cepat dalam waktu singkat.

Aktivitas yang intens ini justru bermanfaat bagi tubuh karena dapat merangsang peningkatan aliran darah sehingga jumlah oksigen yang masuk dalam darah menjadi lebih banyak saat sebelum tertawa.

Sistem peredaran darah pun akan lancar dan bisa mencegah penyakit-penyakit akibat penyumbatan pembuluh darah.

Baca Juga: 9 Penyebab Rambut Rontok pada Pria, Bisa Karena Stres Lho!

6. Meredakan Stres

Pasti Moms juga sudah tahu, dengan tertawa hati akan menjadi gembira dan terhibur.

Tertawa saat sedang merasa sedih bisa menghindari risiko stres berlebihan.

Mulai dari depresi, merasa kesepian, berpikiran negatif, atau sampai level yang mengerikan seperti usaha bunuh diri.

Untuk itu, terapi tertawa juga bisa dijadikan sarana yang ampuh untuk menjadikan diri yang lebih penuh semangat dan selalu berpikiran positif.

Hal ini juga dibuktikan oleh sebuah fakta yang didapatkan dalam sebuah penelitian.

Biasanya, pasien di fasilitas perawatan jangka panjang sering menderita depresi dan kurang tidur.

Oleh karena itu, di sebuah studi tahun 2017 di Korean Journal of Adult Nursing menguji efek terapi tawa pada 42 penghuni dua rumah sakit perawatan jangka panjang. Hasilnya pun menjanjikan.

Terapi tawa, yang dilakukan subjek sebanyak 8 sesi, selama 40 menit 2 kali seminggu.

Kegiatannya termasuk "menyanyikan lagu-lagu lucu, tertawa untuk pengalihan, peregangan, bermain dengan tangan dan rutinitas menari, latihan tertawa, tepuk tangan yang sehat, dan tertawa keras."

Hasilnya menunjukkan bahwa, kelompok eksperimen tersebut mengalami penurunan depresi dan perbaikan suasana hati secara umum serta peningkatan kualitas tidur dibandingkan dengan kelompok kontrol.

7. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular

Manfaat tertawa lainnya yang perlu Moms ketahui, yakni dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular.

Sebuah studi tahun 2009 yang dilakukan oleh peneliti Medical Hypotheses menemukan manfaat yang kuat dari tertawa untuk kesehatan jantung dan sistem kardiovaskular.

Pasalnya, tertawa dapat membantu aliran darah seseorang menjadi lebih baik.

The American Heart Association pun merekomendasikan tertawa sebagai salah satu cara untuk mendukung jantung yang sehat.

Hal ini karena penelitian telah menunjukkan bahwa tertawa dapat mengurangi peradangan arteri dan peningkatan produksi HDL atau kolesterol "baik" dalam tubuh.

8. Mengurangi Kecemasan dan Emosi Negatif

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, salah satu manfaat tertawa adalah mengurangi stres dan depresi.

Tak hanya itu, manfaat tertawa juga dapat mengurangi kecemasan dan emosi negatif lainnya.

Terapi tawa juga telah terbukti mengurangi kecemasan pada pasien dengan penyakit Parkinson.

Studi lain Iranian Journal of Nursing and Midwifery Research menunjukkan bahwa, tertawa mengurangi kecemasan dan depresi pada mahasiswa keperawatan, dan meningkatkan optimisme, harga diri, dan depresi pada wanita menopause.

Sementara dari perspektif psikologis umum, penulis Bernard Saper dalam Psychiatric Quarterly menyatakan manfaat tertawa.

Kemampuan untuk mempertahankan rasa humor dan kemampuan untuk tertawa dapat bertindak sebagai mekanisme positif untuk membantu seseorang melewati masa-masa sulit.

Baca Juga: 7+ Makanan Penguat Kandungan, Ada Kurma, Telur, dan Alpukat!

9. Bantu Turunkan Berat Badan

Manfaat tertawa selanjutnya adalah dapat menurunkan berat badan.

Hal ini karena saat tertawa dapat meningkatkan detak jantung dan mempercepat metabolisme tubuh.

Meskipun terdengar konyol, namun beberapa studi menunjukkan bahwa tertawa dapat membakar kalori dan membantu meningkatkan kebugaran tubuh.

Ketika seseorang tertawa, otot-otot di sekitar wajah, perut, dan dada akan terlibat aktif.

Aktivitas otot ini memicu pelepasan endorfin, yaitu senyawa kimia yang dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres.

Selain itu, ketika detak jantung meningkat, ini dapat membantu mempercepat pembakaran kalori dalam tubuh.

Menambahkan proses tawa sehat ke dalam rutinitas olahraga Moms dapat membantu meningkatkan efektivitas program diet dan olahraga yang tengah dijalani.

Cobalah untuk menertawakan sebanyak 20 menit dalam sehari, baik itu dengan menonton acara komedi, berbicara dengan teman-teman yang lucu, atau bahkan mengikuti kelas tawa.

Moms juga bisa memadukan tawa dengan gerakan olahraga ringan, seperti menari atau berjalan-jalan santai.

10. Bisa Melindungi Organ Hati

Manfaat tertawa baik bagi organ hati seseorang.

Orang yang sering tertawa secara teratur memiliki tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang jarang tertawa.

Meskipun tekanan darah meningkat saat tertawa, namun setelahnya akan menurun ke level yang lebih rendah dari pada sebelumnya.

Hal ini dapat membantu menjaga kesehatan dan kebugaran secara keseluruhan.

Baca Juga: Keluar Flek, Ragu Darah Haid atau Bukan? Ini Penjelasannya!

Itulah berbagai manfaat tertawa bagi kesehatan yang perlu Moms ketahui. Nah, apakah Moms sudah tertawa hari ini? Jangan lupa bahagia, ya.