15 April 2024

15+ Adab Istri Terhadap Suami dalam islam, Wajib Tahu!

Adab istri terhadap suami akan sejalan dengan hak dan kewajiban dalam rumah tangga

Bagaimana adab istri terhadap suami?

Karena saat memasuki bahtera pernikahan, pasangan suami dan istri memiliki hak dan kewajibannya masing-masing sesuai dengan perannya dalam rumah tangga.

Saat melaksanakannya, keduanya terikat dengan sejumlah aturan dan juga adab.

Adab atau etika dalam rumah tangga dilakukan agar setiap peran berjalan dengan semestinya.

Salah satu yang pernah dibahas oleh Imam Al-Ghazali adalah tentang adab istri terhadap suami, seperti dilansir dari NU Online.

Dalam kitabnya yang berjudul Al-Adab fid Din dalam Majmu'ah Rasail al-Imam al-Ghazali, Imam Al-Ghazali menjelaskan tentang beberapa adab istri terhadap suami.

Baca Juga: 11 Pernikahan yang Aneh tapi Nyata

Adab Istri Terhadap Suami

Adab Istri Terhadap Suami
Foto: Adab Istri Terhadap Suami (Orami Photo Stocks)

Berdasarkan ucapan Imam Al-Ghazali, ada beberapa poin beserta dengan penjelasan adab istri terhadap suami dalam Islam. Berikut uraiannya.

1. Selalu Merasa Malu

Meski bukan lagi pengantin baru, istri hendaknya tetap mempertahankan rasa malu kepada suami.

Tentunya rasa malu ini dalam arti positif, seperti malu saat bau badannya membuat suami tidak nyaman, saat berpenampilan tidak menarik, atau memiliki sifat yang buruk.

2. Tidak Banyak Mendebat

Saat memiliki masalah, utamakan diskusi untuk mendapatkan solusi yang terbaik.

Hindari mendebat karena hanya akan menimbulkan konflik.

Perbedaan keduanya adalah, debat lebih pada cara mempertahankan argumen dan ego masing-masing, diskusi ada take and give dan berbagi informasi.

3. Senantiasa Taat Atas Perintahnya

Salah satu kewajiban istri adalah taat pada suami selama tidak bertentangan dengan syariat.

Saat hal tersebut terjadi, istri bisa mengajukan keberatan dengan sopan atau menolak dengan cara halus, dan mengajukan alternatif lain dari perintah suami.

Baca Juga: Perbincangan Wajib Suami dan Istri

4. Diam saat Suami Sedang Berbicara

Istri yang diam saat suami berbicara, lebih kepada cara lain menghormati suami.

Jika bermaksud memotong pembicaraannya, sebaiknya istri meminta persetujuan terlebih dahulu.

Saat suami tidak memberi ijin, sebaiknya istri diam dan menunggu giliran agar mencegah timbulnya konflik.

Selain itu, bisa saja suami sedang merasa stres saat berbicara. Jadi, berikan dukungan kecil dengan pelukan.

Sebab, peneliti Psychosomatic Medicine menemukan, saat memeluk seseorang untuk menghiburnya, zat yang mengontrol stres akan mengendur.

5. Menjaga Kehormatan Ketika Suami Sedang Pergi

Memiliki perilaku yang baik saat ada atau tidak adanya suami merupakan adab istri terhadap suami.

Ini dimaksudkan agar keduanya tetap memiliki martabat yang baik, dan menjaga kepercayaan suami.

Selain itu, hal ini guna menghindari fitnah yang bisa saja terjadi saat tidak ada pengawasan suami.

6. Tidak Berkhianat saat Menjaga Harta Suami

Salah satu kewajiban istri adalah memegang kepercayaan suami atas seluruh hartanya.

Salah satunya dengan tidak membelanjakan kepada sesuatu yang tidak perlu.

Selain itu, mengelola kekayaan suami agar menjadi berkah untuk keluarga merupakan adab yang baik dari seorang istri kepada suami.

7. Menjaga Badan Tetap Harum

Hal ini terkait dengan kenyamanan yang akan dirasakan oleh suami.

Saat istri berbadan harum, suami akan betah berlama-lama dekat dengan istri.

Tidak selalu berkaitan dengan parfum, seorang istri bisa mempertahankan kesegaran dan wanginya hanya dengan mandi yang teratur.

8. Mulut Berbau Segar dan Berpakaian Bersih

Adab Istri Terhadap Suami (Orami Photo Stock)
Foto: Adab Istri Terhadap Suami (Orami Photo Stock)

Istri juga harus menjaga kebersihan mulut dan pakaian.

Kesegaran yang nampak dari wanginya mulut dan pakaian yang bersih tentunya menjadi perhatian suami.

Laki-laki adalah makhluk visual, jadi saat istri memperhatikan penampilan dan memiliki tampilan yang menarik, suami akan menyukainya.

Baca Juga: 5 Tanda Istri Terlalu Protektif Pada Suami

9. Menampakkan Qana’ah

Istri hendaknya tidak menuntut lebih dari apa yang mampu diberikan suami kepadanya, atau yang disebut dengan Qana’ah.

Adab istri terhadap suami ini harus diwujudkan dengan rasa syukur.

Meski begitu, istri juga tetap mendorong suami untuk terus berikhtiar mencari rezeki yang halal.

10. Menampilkan Sikap Belas Kasih

Seorang istri hendaknya bersikap belas kasih kepada suami atas semua jerih payahnya.

Apalagi dengan sengaja menyakiti perasaan suami dengan hinaan yang merendahkan perasaan suami apapun kondisinya.

Sikap belas kasih ini adalah adab istri terhadap suami yang harus dimiliki setiap saat.

11. Selalu Berhias

Karena suami adalah makhluk visual, memanjakan mata suami dengan selalu berhias, tampil dengan menarik, tidak kusam dan selalu tersenyum adalah hal yang diinginkan oleh suami.

Nantinya, suami merasa bahagia dan tentram berada di rumah karena memiliki pemandangan yang indah.

12. Memuliakan Kerabat dan Keluarga Suami

Ini juga termasuk adab istri terhadap suami yang harus dipelihara dengan baik.

Sebab, keluarga dan kerabat merupakan orang-orang yang memiliki kedekatan emosional dengan suami.

Oleh karena itu, hendaknya istri memperlakukan keduanya dengan baik dan penuh perhatian.

13. Melihat Kenyataan Suami sebagai Sebuah Keutamaan

Apapun keadaan suami, seorang istri hendaknya dapat menerimanya dengan baik.

Jika suami memiliki keadaan yang baik, istri hendaknya mensyukurinya sebagai kenikmatan.

Jika sebaliknya, istri hendaknya bersikap sabar. Syukur dan sabar merupakan keutamaan dari Allah SWT dan kunci dari keharmonisan.


14. Menerima Hasil Kerja Suami dengan Rasa Syukur

Berapapun penghasilan suami, istri hendaknya dapat mensyukurinya.

Sebab, hal itu akan mendatangkan berbagi rezeki dengan cara yang lain. Kenikmatan tidak hanya datang dari segi materi.

Namun, perhatian suami yang loyal, anak-anak yang sehat dan cerdas juga merupakan bentuk rezeki yang lainnya.

15. Menampakkan Rasa Cinta saat Berada di Dekat Suami

Istri hendaknya dapat menunjukkan rasa cinta kepada suami, terlebih saat berada di dekatnya.

Bentuk perhatian sederhana seperti tetap bermuka manis dan atau memeluk bisa menjadi contoh.

Sebab, salah satu tujuan berumah tangga adalah membentuk keluarga yang saling mencintai.

Studi National Institute of Health menemukan manfaat positif oksitosin paling kuat terlihat pada perempuan yang memiliki hubungan lebih baik dan sering berpelukan dengan pasangannya.

Baca Juga: Memahami Penyebab Suami yang Cuek Saat Istri Hamil

16. Menampakkan Rasa Gembira saat Melihat Suami

Kapan pun dan di mana pun istri bertemu dengan suaminya, hendaknya dia selalu menunjukkan rasa gembiranya.

Ini juga akan berimbas pada keadaan mood suami yang meningkat saat bertemu.

Tentunya, jika diliputi kegembiraan, pasangan akan tetap merasa harmonis dan rukun.

Keutamaan Menjalankan Istri Adab Terhadap Suami

Adab Istri Terhadap Suami
Foto: Adab Istri Terhadap Suami (iStockphoto.com)

Dengan melakukan adab-adab istri terhadap suami di atas, istri yang senantiasa taat dan berbakti terhadap suami juga memiliki keutamaan.

Allah Berfirman dalam surat An Nisa ayat 34:

اَلرِّجَالُ قَوَّامُوْنَ عَلَى النِّسَاۤءِ بِمَا فَضَّلَ اللّٰهُ بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍ وَّبِمَآ اَنْفَقُوْا مِنْ اَمْوَالِهِمْۗ فَالصّٰلِحٰتُ قٰنِتٰتٌ حٰفِظٰتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّٰهُۗ وَالّٰتِيْ تَخَافُوْنَ نُشُوْزَهُنَّ فَعِظُوْهُنَّ وَاهْجُرُوْهُنَّ فِى الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوْهُنَّۚ فَاِنْ اَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوْا عَلَيْهِنَّ سَبِيْلًاۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيْرًا

Ar-rijâlu qawwâmûna ‘alan-nisâ'i bimâ fadldlalallâhu ba‘dlahum ‘alâ ba‘dliw wa bimâ anfaqû min amwâlihim, fash-shâliḫâtu qânitâtun ḫâfidhâtul lil-ghaibi bimâ ḫafidhallâh;

wallâtî takhâfûna nusyûzahunna fa‘idhûhunna wahjurûhunna fil-madlâji‘i wadlribûhunn, fa in atha‘nakum fa lâ tabghû ‘alaihinna sabîlâ, innallâha kâna ‘aliyyang kabîrâ.

Artinya: "Laki-laki (suami) adalah penanggung jawab atas para perempuan (istri) karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan);

dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari hartanya. Perempuan-perempuan saleh adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada;

karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, berilah mereka nasihat, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang);

dan (kalau perlu,) pukullah mereka (dengan cara yang tidak menyakitkan). Akan tetapi, jika mereka menaatimu, janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkan mereka.

Sesungguhnya Allah Mahatinggi lagi Mahabesar."

Dalam surat tersebut dijelaskan keutamaan ketaatan dari seorang istri kepada suami.

Sebab, suami adalah pemimpin dalam keluarga. Keutamaan adab istri terhadap suami lainnya adalah:

1. Dijamin Masuk Surga

Dari Ummu Salamah RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Perempuan mana saja yang telah meninggal dunia dan lantas suaminya rida padanya, maka dia akan masuk ke dalam surganya Allah SWT." (HR. Thirmidzi dan Ibnu Majah).

2. Mendapatkan Rida Allah SWT

Bagi perempuan yang sudah menikah, ridanya bukan lagi pada orang tuanya, melainkan di suaminya. Rida Allah berdasarkan dari rida suaminya.

3. Diampuni Segala Dosanya

Saat istri berbakti kepada suami dengan ikhlas, maka diampunilah segala dosa-dosanya.

Rasulullah SAW bersabda: "Sungguh-sungguh meminta ampun bagi seorang istri yang berbakti kepada suaminya yaitu malaikat di langit, burung di udara;

ikan-ikan di lautan selama ia masih dalam kerelaan suaminya.

Dan barang siapa seorang istri yang tidak berbakti kepada suaminya, maka ia akan dilaknat oleh Allah SWT, malaikat dan semua manusia."

4. Salatnya Tidak Akan Mendapat Pahala, Jika Tidak Berbakti pada Suami

Rasulullah SAW bersabda: "Ada tiga orang yang tidak akan diterima pahala salatnya oleh Allah SWT dan tidak pula diangkat kebaikan mereka ke langit, ialah;

hamba perempuan (istri) yang lari dari tuannya hingga dia kembali, seorang istri yang dimurkai suaminya hingga dia memaafkannya, dan orang yang mabuk hingga dia tersadar kembali."

5. Menghindarkan dari Perceraian

Istri yang taat dan hormat pada suami dapat menhindarkan rumah tangga dari perceraian.

Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa (perempuan) yang meminta cerai dari suaminya tanpa adanya sebab yang sangat diperlukan, maka haramlah bagi mereka untuk mencium bau surga,"

6. Mendapatkan Pahala yang Besar

Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa bersabar atas perangai istrinya, maka Allah SWT akan memberikan pahala baginya seperti pahala yang diberikan kepada Nabi Ayyun AS.

Barangsiapa bersabar terhadap perangai suaminya, maka Allah SWT akan memberikannya pahala seperti orang yang gugur dalam membela agama Allah.

Dan barangsiapa yang menganiaya suami dan membebaninya dengan pekerjaan yang seharusnya tidak dikerjakannya, maka malaikat akan menyiksa baginya."

Istri yang menjalankan adab istri terhadap suami akan menerima sejumlah keutamaan, yang tidak hanya akan bermanfaat baginya tapi juga untuk seluruh keluarganya.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.