14 Cara Balikan Sama Mantan, Bisa Kembali Jadi Pasangan!
Bagi yang putus cinta saat pacaran atau bercerai dalam pernikahan, mungkin pernah terpikir untuk kembali ke pelukan mantan pasangan. Bagaimana ya, cara balikan sama mantan?
Saat susah move on, seseorang mungkin berpikiran untuk balikan sama mantan. Tapi, tetap perlu dilakukan dengan elegan.
Perpisahan memang bukan akhir dari segalanya.
Namun, meski di awal mengatakan tidak ingin lagi menjalin hubungan asmara, terkadang hati tidak bisa menolak.
Jika si dia memang patut untuk diperjuangkan, maka tidak ada salahnya untuk coba menjalin kasih lagi.
Kemungkinan untuk balikan pun akan selalu ada, khususnya jika keduanya masih menyimpan perasaan yang sama.
Penasaran bagaimana cara balikan sama mantan yang elegan dan antigagal? Cek di bawah ini, ya!
Cara Balikan Sama Mantan Anti Gagal
Berikut adalah beberapa tips dan cara balikan sama mantan yang patut dicoba:
1. Sembuhkan Luka Terlebih Dahulu
Cara balikan sama mantan yang pertama adalah sembuhkan luka dahulu.
Jangan kembali dengan hati yang masih tersakiti, karena hal ini tidak akan memperbaiki apa pun.
Justru malah bisa memperburuk keadaan hubungan kita dengan mantan kekasih.
Oleh karenanya, sebisa mungkin sembuhkan hati terlebih dahulu agar tidak melibatkan emosi dalam bertindak.
Menyembuhkan emosi dan luka yang pernah ada adalah bentuk healing yang jarang disadari.
Jangan sampai, balikan sama mantan malah membawa luka yang pernah ada sebelumnya.
2. Hindari Menghubungi dalam Waktu Cepat
Sebaiknya kita tidak menghubunginya dulu dalam jangka waktu tertentu setelah putus dengan pasangan.
Misalnya dalam kurun waktu sebulan atau lebih.
Nah, ini bertujuan untuk menurunkan emosi di antara sesama dan tentunya membuat pasangan merindu.
Mengutip dari Join One Love, seseorang juga perlu merenungkan apakah dirinya merindukan orangnya atau hanya kenangannya saja?
Coba dipikirkan kembali dengan matang, ya.
3. Memaafkan dan Mulai Jalin Komunikasi
Entah ia memaafkan atau tidak, itu bukanlah hal penting, sekarang cukup berfokus pada diri sendiri dulu dan maafkan mantan.
Seberat apa pun masalahnya kalahkan marah itu dengan cinta yang masih membara.
Lalu, pastikan bahwa mantan belum memiliki pujaan hati yang baru agar bisa bebas mendekatinya lagi.
Cara balikan sama mantan selanjutnya adalah memberikan perhatian melalui obrolan intensif tanpa mengganggu waktunya, ya.
Tidak ada salahnya melakukan basa-basi maupun menanyakan kegiatan kesehariannya.
Kuncinya adalah bersabar. Jangan terus-menerus mengirimkan pesan atau bahkan memarahinya karena tidak membalas pesan.
Hal ini justru bikin dia tidak nyaman. Harapan untuk bisa bersama kembali pun menjadi mustahil.
4. Ajak Bertemu, Bicaralah, dan Minta Maaf
Meski sudah mengenalnya dengan baik, waktu bisa mengubah seseorang.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk kembali mengenal satu sama lain dengan mengajaknya bertemu.
Hal ini bisa juga membantu menghidupkan lagi hubungan lama dengannya, seperti:
- Jalan-jalan ke suatu tempat.
- Pergi makan malam spesial.
- Minum kopi bersama.
Namun, kalau dia tidak ingin bertemu, sebaiknya jangan memaksanya.
Lalu, saat berbicara dengannya, cobalah untuk minta maaf atas kesalahan yang sudah kamu lakukan selama menjalin hubungan sebelumnya.
Akui juga bahwa kita menginginkannya kembali dan ingin memperbaiki semuanya.
Kali ini yakinkan bahwa kita sudah menghilangkan hal-hal yang tidak ia sukai.
Misalnya, mungkin dulu kita bersikap cuek, nah saat ini kita harus jadi lebih perhatian padanya.
5. Akhiri Momen Pertemuan dengan Memori Manis
Jika sudah bertemu dan sudah berhasil mengutarakan maksud, lalu cara balikan sama mantan selanjutnya, apa ya?
Pada detik ini, mantan pasti sudah mulai menunjukkan apa yang dia rasakan.
Mungkin antusiasnya menyambut kita kembali atau justru sebaliknya.
Kalau ia tidak menghubungi, itu artinya kita harus belajar mengikhlaskannya.
Nah, pastikan bahwa kita selalu mengakhiri pembicaraan secara positif dengan selipan memori bersama.
Cara agar dikejar mantan, yaitu dengan memberikan alasan bahwa dirinya sangat berarti di dalam kehidupan kita.
6. Berikan Waktu bagi Mantan untuk Berpikir
Kalau sudah mengajaknya berbicara, penting untuk memberi mantan ruang dan waktu.
Cara balikan sama mantan adalah dengan tidak memaksakan momen dan waktu.
Jangan dulu menghubunginya agar ia bisa memahami bagaimana rasanya tidak ada kita.
Cobalah untuk tidak melakukan kontak apa pun selama 30 hari.
Nah, dalam masa ini, mantan bisa jadi sedang mengingat kembali kenangan bersama atau mempertimbangkan ajakan balikan pasangannya.
Jika ia menghubungi kembali, ini bisa jadi tanda yang positif. Tapi, jika justru sebaliknya, kita sudah tahu jawabannya.
7. Jangan Berbohong
Kalau mau diterima sama mantan, kita tidak boleh melakukan kebohongan apa pun.
Berpura-pura sakit dan mengancamnya bukanlah cara balikan sama mantan yang baik.
Tidak perlu melakukan tindakan konyol. Alih-alih membuat dia semakin peduli, hal semacam ini justru membuat dia merasa risih dan tidak nyaman.
Untuk itu, jangan sekali-kali melakukan kebohongan dalam bentuk apa pun. Selalu bersikap dan berkatalah dengan jujur.
Tenang, kalau memang ia masih mencintai, ia pasti tidak akan membiarkan kita meratapi kesedihan dalam waktu yang sangat lama.
8. Saling Intropeksi Diri
Ingat selalu bahwa hubungan cinta bukan tentang siapa yang menang dan siapa yang kalah.
Kalau sudah memutuskan untuk kembali bersama, ketahui bahwa perjuangan tidak berakhir di detik tersebut.
Masih perlu banyak usaha untuk bisa memupuk kembali rasa percaya terhadap satu sama lain.
Inilah kesempatan yang bagus dalam membangun hubungan yang lebih erat.
Hal ini bisa dicapai jika kalian saling jujur dengan perasaan satu sama lain, juga mengenai hal apa yang disukai dan apa yang tidak disukai.
Membuat batasan untuk tidak saling melanggar batasan adalah kunci cara balikan sama mantan.
Belajarlah bagaimana kalian harus saling menghargai.
9. Jangan Sia-Siakan Kesempatan
Jadi, meskipun kita dan mantan bisa berdua bahagia kembali seperti dulu, ada alasan pada sebelumnya mengapa hubungan sempat berakhir.
Kesempatan kedua adalah waktu yang tepat untuk saling memperbaiki.
Jadi, jangan sia-siakan hal tersebut begitu saja, ya.
10. Ikuti Alur dan Tidak Memaksakan
Cara balikan sama mantan selanjutnya yakni tetap mengikut alur yang berjalan dan tidak memaksakan.
Meski kita sudah berupaya, keputusan akhir memang berada di tangan mantan kekasih.
Sehingga kita tidak bisa memaksakan kehendak.
11. Rencanakan Tujuan Hubungan ke Depannya
Hubungan berakhir karena suatu alasan, jadi apa yang akan berubah untuk membuatnya berhasil untuk kedua kalinya?
Apakah kita perlu meningkatkan komunikasi atau membangun kembali kepercayaan?
Apakah berencana untuk mengatur ulang manajemen konflik?
Luangkan waktu serius untuk mempertimbangkan apa yang akan berbeda ketika kembali dengan mantan.
Hal ini agar terlihat bahwa balikan sama mantan jadi keputusan yang tepat dan tidak perlu disesali.
12. Bisa Menerima Segala Kekurangan
Apabila mantan selingkuh, secara fisik atau emosional, tentu jadi hal yang sulit diterima.
Namun, balikan sama mantan perlu memaafkan dan menerima kesalahan yang pernah dilakukan.
"Sangat normal dan tidak apa-apa memiliki luka lama, tetapi harus dapat membicarakannya dengan tenang," terang Dr. Chloe Carmichael, PhD, seorang psikolog klinis dalam Womenshealthmag.
Dr. Chloe menjelaskan, ingatlah bahwa memaafkan adalah sebuah proses yang tak instan.
Jika kesulitan untuk melanjutkannya saat bersama mantan, kita mungkin perlu menundanya sebentar.
13. Ingatlah Bahwa Mantan adalah Orang yang Sama
Tentu, setiap orang bisa berubah, tetapi biasanya mereka cenderung tetap sama.
Pada dasarnya, jangan berpikir bahwa semuanya akan berbeda setelah tahap “mengenalmu lagi”.
Sangat umum bagi pasangan untuk jatuh kembali ke pola yang sama seperti yang mereka temukan sebelumnya.
Benci kebiasaan mantan yang suka malas-malasan atau boros di masa lalu?
Kemungkinan besar, kita akan menghadapinya lagi.
Jadi pastikan mereka sepadan dengan waktu dan usaha yang dilakukan dalam cara balikan sama mantan.
14. Pertimbangkan Saran Keluarga dan Orang Dekat
Kebanyakan orang, setelah putus mungkin mengatakan beberapa hal tentang mantan yang tidak disukai.
Tetapi jika ingin akan kembali bersama, penting untuk berbicara dengan teman dan keluarga sebelumnya.
Mungkin mereka menentang atau tidak yakin dengan keputusan yang dibuat.
Namun, mempertimbangkan saran dan pendapat mereka jadi cara yang perlu dilakukan.
Jangan sampai, orang-orang merasa tidak dihargai karena kurangnya diskusi antara kita dan anggota keluarga.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Balikan dengan Mantan
Ketika gagal move on, maka solusi yang paling cepat adalah balikan dengan mantan.
Tapi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mencari cara balikan sama mantan.
1. Alasan Perpisahan
Sebelum mencari cara balikan sama mantan, ketahui terlebih dahulu alasan perpisahan di awal.
Pertama dan terpenting, ingat kembali mengapa memutuskan untuk berpisah.
- Apakah masalah tersebut bersifat fundamental dan masih ada?
- Apakah perubahan yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut telah terjadi?
Memahami alasan dasar perpisahan dapat membantu menilai apakah masalah-masalah tersebut masih akan menjadi penghalang.
2. Perubahan dan Pertumbuhan
Pertimbangkan apakah mantan telah mengalami pertumbuhan pribadi dan perubahan sejak waktu perpisahan.
Perubahan positif dan kemauan untuk memperbaiki diri adalah indikator baik bahwa hubungan kedua kali mungkin berbeda.
3. Komunikasi
Sebelum mencari cara balikan sama mantan juga perlu dikomunikasikan lebih dahulu.
Apalagi, salah satu kunci hubungan yang sukses adalah komunikasi yang efektif.
Apakah kalian berdua telah belajar cara berkomunikasi dengan lebih baik?
Apakah kalian berdua dapat berbicara tentang masalah secara terbuka dan jujur tanpa takut akan konflik?
4. Kepercayaan
Kepercayaan adalah fondasi dari setiap hubungan.
Pertimbangkan apakah kepercayaan yang rusak di masa lalu dapat diperbaiki.
Apakah ada pengkhianatan, dan apakah bisa benar-benar melepaskannya dan bergerak maju?
5. Kesiapan
Tanyakan pada diri sendiri apakah sudah benar-benar siap untuk kembali ke dalam hubungan dengan orang yang sama.
Apakah ini keinginan untuk kembali ke zona nyaman, atau apakah benar-benar percaya bahwa hubungan ini bisa lebih baik?
6. Ekspektasi vs Realita
Penting untuk memiliki ekspektasi yang realistis tentang hubungan ini.
Pastikan tidak idealisasi masa lalu atau mengharapkan bahwa semuanya akan sempurna kali ini.
Hubungan membutuhkan usaha dari kedua belah pihak.
7. Dukungan Sistem
Sebelum mencari cara balikan sama mantan, cari terlebih dahulu dukungan ke orang lain.
Pertimbangkan bagaimana keluarga dan teman-teman merasa tentang kalian berdua kembali bersama.
Meskipun keputusan akhir ada pada diri sendiri, dukungan dari sistem sosial dapat memberikan perspektif dan kekuatan tambahan dalam hubungan.
Cara Agar Mantan Minta Balikan
Jika kamu malu mengajak mantan balikan, mungkin kamu bisa mencoba beberapa cara berikut agar mantan yang meminta balikan.
1. Sembuhkan Luka Terlebih Dahulu
Sebelum mencoba untuk kembali dengan mantan, penting untuk menyembuhkan luka emosional yang ada.
Menghadapi rasa sakit dari perpisahan dan memastikan bahwa kamu tidak membawa beban emosional ke dalam hubungan baru sangat krusial.
Proses penyembuhan ini akan membantu kamu untuk lebih objektif dan tidak terpengaruh oleh emosi saat berinteraksi dengan mantan.
2. Hindari Menghubungi dalam Waktu Cepat
Setelah putus, hindari menghubungi mantan dalam waktu dekat. Berikan jeda minimal satu bulan untuk memberi ruang bagi kedua belah pihak merenungkan hubungan yang telah berlalu.
Ini juga dapat menimbulkan rasa rindu yang mendalam, meningkatkan kemungkinan mantan merasa kehilangan.
3. Memaafkan dan Mulai Jalin Komunikasi
Setelah memberi waktu, langkah selanjutnya adalah memaafkan segala kesalahan yang terjadi di masa lalu dan mulai menjalin komunikasi.
Tunjukkan bahwa kamu telah berubah dan siap untuk memperbaiki kesalahan yang ada sebelumnya. Ini bisa dimulai dengan percakapan ringan yang positif.
4. Ajak Bertemu
Ketika sudah merasa siap, ajak mantan bertemu di tempat yang nyaman. Usahakan untuk membahas masa lalu dengan kepala dingin dan fokus pada hal-hal positif.
Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan bahwa kamu telah belajar dari pengalaman sebelumnya dan ingin memperbaiki hubungan.
5. Bahas Memori Indah Bersama
Selama pertemuan, cobalah untuk membahas kenangan indah yang pernah kalian alami bersama.
Mengingat kembali momen-momen bahagia dapat membangkitkan perasaan positif dan nostalgia, membuat mantan lebih terbuka untuk kemungkinan balikan.
6. Tunjukkan Perubahan Positif
Menunjukkan perubahan positif dalam diri seperti penampilan atau sikap dapat menarik perhatian mantan.
Perubahan ini menandakan bahwa kamu telah berkembang sebagai individu dan siap untuk hubungan yang lebih baik.
7. Berikan Ruang dan Waktu untuk Berpikir
Setelah berkomunikasi, penting untuk memberikan ruang bagi mantan agar ia bisa berpikir tentang perasaannya sendiri.
Jangan terburu-buru meminta jawaban atau keputusan; biarkan waktu yang berbicara.
8. Jaga Komunikasi yang Sehat dan Positif
Saat berkomunikasi, pastikan untuk menjaga komunikasi yang sehat dan positif. Hindari mengungkit masalah lama dan fokuslah pada hal-hal menyenangkan.
Ini akan membantu membangun kembali kepercayaan dan kenyamanan antar pasangan.
9. Kembali Berteman
Sebelum memutuskan untuk balikan, sebaiknya habiskan waktu bersama sebagai teman terlebih dahulu.
Ini memberi kesempatan bagi kalian berdua untuk menilai situasi pasca-putus dan menentukan apakah siap untuk menjalin hubungan kembali
Demikian sejumlah tips dan cara balikan sama mantan yang bisa dicoba.
Mungkinkah mantan benar-benar bisa kembali? Jawabannya tentu saja mungkin, selama diusahakan sekuat tenaga.
Namun, jika keinginan untuk balikan ditolak, tidak boleh terus-menerus galau, ya!
Segera move on, bangkit, dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik!
- https://www.joinonelove.org/learn/7-questions-to-ask-before-getting-back-together-with-an-ex/
- https://www.mercurynews.com/2021/12/02/how-to-get-your-ex-back-quickly-using-these-5-steps/
- https://www.womenshealthmag.com/relationships/a19950378/rules-for-getting-back-together/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.