7 Cara Mengatasi Pencemaran Tanah Akibat Sampah Plastik
Pencemaran tanah merupakan salah satu dampak yang diakibatkan pencemaran lingkungan karena aktivitas manusia. Jika sudah begini, Moms perlu tahu cara mengatasi pencemaran tanah agar kembali subur.
Banyak yang belum menyadari bahwa kegiatan yang kita lakukan sehari-hari, dapat berdampak baik atau buruk untuk lingkungan dan bumi di masa mendatang.
Salah satunya penggunaan plastik yang berlebihan dan terus menerus dapat menyebabkan global warming dan tidak baik untuk ekosistem manusia, bumi, dan tumbuhan.
Dilansir dari Conservation Institute, pencemaran tanah atau polusi tanah merupakan kerusakan sekaligus kontaminasi tanah yang disebabkan oleh tindakan langsung maupun tidak langsung yang dilakukan manusia.
Hal ini bisa mengubah kondisi tanah secara permanen maupun sementara.
Baca Juga: 10+ Cara Mengurangi Sampah Plastik, Yuk Cintai Lingkungan!
Selain itu, pencemaran tanah juga diartikan sebagai degradasi atau kerusakan permukaan dan tanah di Bumi.
Jika pencemaran tanah dibiarkan terus menerus, kualitas dan produktivitas tanah sebagai area untuk berkebun, bertani, hutan, atau lahan terbuka lainnya akan berkurang.
Sementara itu, menurut Encyclopaedia Britannica pencemaran tanah diartikan sebagai deposisi bahan limbah padat atau cair yang ada di darat atau bawah tanah dan mencemari tanah maupun air tanah.
Tentu saja, pencemaran tanah ini tak hanya berpengaruh pada hewan atau tumbuhan, namun juga kondisi kesehatan manusia.
Penyebab pencemaran tanah pun beragam, mulai dari penggundulan hutan, erosi tanah, pertanian, pertambangan, industrialisasi, sampah, limbah manusia, aktivitas konstruksi, hingga limbah nuklir.
Berbagai cara dilakukan untuk menanggulangi pencemaran tanah ini.
Dalam artikel ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai cara mengatasi pencemaran tanah. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Baca Juga: Sambut Hari Bumi, Ajak Anak Sayangi Lingkungan dengan 7 Cara Ini
Cara Mengatasi Pencemaran Tanah Akibat Sampah Plastik
Menurut Jurnal Penelitian Agrisamudra, sampah plastik adalah momok bagi semua makhluk hidup di Bumi.
Meskipun plastik merupakan wadah praktis yang digunakan dalam kehidupan dan kegiatan sehari-hari, tapi jika dibuang sembarangan dan menumpuk akan membahayakan ekosistem lingkungan.
Terlebih, plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk bisa terurai di dalam tanah yakni 500-1000 tahun lamanya.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi pencemaran tanah akibat sampah plastik.
1. Membuang Sampah pada Tempatnya
Foto: Orami Photo Stocks
Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi pencemaran tanah ialah dari hal kecil yakni membuang sampah pada tempatnya.
Biasakan untuk membuang sampah plastik di tempat sampah, bukan sembarangan agar lingkungan tetap bersih dan tanah pun tidak tercemari.
Moms juga harus membiasakan si kecil untuk menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Sebab, perubahan kecil bisa sangat berarti untuk ekosistem di masa mendatang.
2. Pisahkan Tempat Sampah Sesuai Jenisnya
Setelah membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya, lakukan pemisahan sampah organik dan anorganik.
Dalam jurnal berjudul Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga (Sampah Anorganik), sampah organik merupakan sampah yang mudah terurai, sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang sulit terurai seperti plastik, botol kaca, besi, dan lainnya.
Hal ini dilakukan agar memudahkan orang lain atau diri sendiri ketika ingin mendaur ulang sampah.
Baca Juga: 7 Manfaat Hutan Bakau untuk Lingkungan yang Wajib Kita Tahu!
3. Reduce, Reuse, dan Recycle
Foto: Orami Photo Stocks
Cara mengatasi pencemaran tanah akibat sampah plastik yang ketiga ialah melakukan 3R yakni reduce (kurangi), reuse (gunakan kembali) dan recycle (olah kembali).
Cara ini hanya bisa digunakan untuk sampah-sampah anorganik seperti sampah plastik.
Moms bisa mengolah limbah plastik ini menjadi sesuatu karya yang bermanfaat atau bernilai jual tinggi.
Sebagai contoh, mengubah plastik menjadi tas, mengubah botol minuman jadi vas bunga, dan lainnya.
4. Gunakan Tempat Makan dan Minum yang Bisa Digunakan Berulang
Cara mengatasi pencemaran tanah akibat sampah plastik berikutnya ialah dengan menggunakan tempat makan dan minum yang dapat dipakai berulang.
Cara ini tentu efektif untuk mengurangi limbah plastik dan pencemaran tanah.
Moms bisa membekali si kecil botol minum tumbler dan wadah makan yang tidak sekali buang. Selain itu, cara ini juga lebih higienis lho, Moms.
5. Pakai Kantong Belanja Sendiri
Foto: Orami Photo Stocks
Apakah Moms yang termasuk yang menggunakan plastik sebagai tas belanja? Jika ya, sebaiknya Moms mulai mengubah kebiasaan itu.
Bawalah kantong belanja sendiri yang terbuat dari kain atau daur ulang limbah plastik dan bisa dipakai berulang.
Dengan begini, Moms turut andil dalam mengurangi limbah plastik.
Baca Juga: Mengenal Mikroplastik, Potongan Plastik yang Mengancam Kesehatan Tubuh dan Lingkungan
6. Tidak Memakai Sedotan Plastik
Cara mengatasi pencemaran akibat limbah plastik selanjutnya ialah dengan tidak menggunakan sedotan plastik.
Tahukah Moms, tak sedikit hewan laut maupun darat yang terluka akibat sedotan plastik ini mengenai tubuhnya.
Oleh karena itu, sebaiknya Moms mengganti kebiasaan menggunakan sedotan plastik dengan sedotan bambu atau stainless steel.
Keduanya bisa digunakan berulang dan tidak menjadi limbah sampah hingga mencemari tanah dan lingkungan.
7. Gunakan Wadah Penyimpanan Khusus
Selain menggunakan tas belanja yang dapat dipakai berkali-kali, Moms juga bisa menyimpan bahan makanan seperti sayuran, ikan, daging, dan bumbu masak lainnya menggunakan wadah penyimpanan.
Cara ini tak hanya mengurangi pemakaian plastik, tetapi juga membuat bahan-bahan masakan tersebut terlihat lebih rapi juga higienis.
Baca Juga: Selamat Hari Bumi! Ketahui Sejarahnya Agar Makin Sayang dengan Lingkungan
Nah, itulah sejumlah langkah dan cara mengatasi pencemaran tanah yang bisa Moms praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Mudah bukan? Jangan lupa untuk mengenalkan si kecil terkait apa itu pencemaran tanah, lingkungan dan cara mengatasinya agar Si Kecil lebih cinta alam dan turut menjaga kelestariannya.
- https://environment-indonesia.com/cara-mudah-mengurangi-pencemaran-tanah/
- https://sipil.ub.ac.id/sarjana/kerusakan-tanah-jenis-penanggulangan-dan-pencegahan/?print=pdf
- https://www.kompas.com/skola/read/2020/01/16/140000069/pencemaran-tanah-pengertian-dan-penyebab?page=all
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.