Ketahui Cara Mengganti Popok Bayi yang Benar, agar Si Kecil Terlindungi dari Ruam Popok
Orang tua baru memang menghabiskan waktunya untuk mengganti popok bayi. Apalagi setiap harinya bayi bisa menghabiskan 10 popok atau lebih.
Cara mengganti popok bayi mungkin tampak rumit pada awalnya. Tetapi dengan sedikit latihan, Moms tentunya akan menyadari bahwa salah satu aktivitas untuk menjaga kebersihan Si Kecil ini sangat mudah.
Nah, bagi Moms yang baru pertama kali atau sedang bersiap menjadi orang tua baru, yuk simak urutan mengganti popok bayi yang benar seperti di bawah ini.
Cara Mengganti Popok Bayi
Awali dengan menyiapkan semua yang Moms butuhkan sebelum mulai cara mengganti popok bayi.
Ini sangat penting dilakukan demi keamanan Si Kecil, karena semua kebutuhan yang sudah siap membuat Moms tidak perlu meninggalkan Si Kecil tanpa pengawasan.
Baca Juga: Tips Memilih Popok Bayi Sesuai Usianya
Beberapa yang perlu disiapkan sebelum mengganti popok Si Kecil antara lain:
- Popok bersih
- Tisu atau lap basah (hati-hati menggunakan tisu basah untuk bayi)
- Celemek bayi
- Tempat ganti yang aman (meja ganti atau ranjang)
- Alas ganti
- Bedak bayi (optional)
- Pelembab khusus bayi (optional)
- Salep ruam popok (optional)
Pastikan semua persediaan berada dalam jangkauan agar Moms tidak perlu meninggalkan Moms sedetik pun.
Pasalnya, bayi baru lahir terkadang bisa secara tiba-tiba berguling dan itu tentunya sangat berbahaya jika dibiarkan tanpa pengawasan.
1. Bersihkan Sebelum Memakaikan Popok Baru
Foto: thestir.cafemom.com
Langkah dalam cara mengganti popok bayi yang pertama pastinya adalah membersihkan bagian pantat bayi terlebih dahulu.
Larissa Hirsch, MD, dokter dari The Nemours Foundation, mengatakan bahwa kebersihan kulit bayi adalah yang utama sebelum memakai popok. Tujuannya adalah agar kulit buah hati yang halus terhindar dari ruam dan bakteri.
Jadi, bersihkan kulit bayi secara seksama ya Moms.
Gunakan kain lap basah, kapas basah, atau tisu bayi, bersihkan area tubuh Si Kecil yang tertutup popok secara lembut dari depan ke belakang.
Jangan mengelap dari belakang ke depan, terutama untuk bayi perempuan karena bisa menyebarkan bakteri dan menyebabkan infeksi saluran kemih. Jangan lupa bersihkan pula daerah lipatan pantat dan paha.
Untuk anak laki-laki biarkan popok bersih menutupi bagian penisnya selama berganti, karena paparan udara bisa menyebabkan Si Kecil BAK secara tiba-tiba.
Setelah selesai, tepuk-tepuk area yang dibersihkan menggunakan lap kering yang bersih. Oleskan salep ruam popok, jika diperlukan.
2. Mengganti Popok Kain
Foto: naturalparentsnetwork.com
American Pregnancy Association punya cara mengganti popok bayi yang cepat dan dianjurkan dalam bentuk kain atau popok tradisional yaitu:
- Tata popok kain yang akan digunakan pada meja ganti atau permukaan kasur.
- Tempatkan Si Kecil di atas popok dengan perlahan-lahan.
- Angkat kaki dan paha Si Kecil, geser popok ke bawah. Pastikan bagian bertali berada di belakang punggung Si Kecil, dengan sisi terpanjangnya mengarah ke kaki.
- Ambil bagian sisi terpanjang di antara kaki Si Kecil untuk menutupi area kemaluan dan perutnya.
- Ikatkan tali dari bagian popok yang ada di belakang punggung Si Kecil ke atas popok yang ada di perut Si Kecil. Tidak perlu diikat kencang, cukup agar popok tidak terlepas saja.
Baca Juga: Aman dan Nyaman, Ini Cara Efektif agar Bayi Terhindar dari Ruam Popok
3. Mengganti Popok Sekali Pakai
Foto: raisingchildrennetworks.com
Urutan cara mengganti popok bayi sekali pakai jauh lebih mudah, yakni dengan cara:
- Buka popok dan geser ke bawah pantat Si Kecil sambil dengan lembut mengangkat bagian bawah tubuhnya. Bagian belakang dengan strip perekat harus sejajar dengan pusar anak.
- Ambil bagian depan popok diantara kaki anak Moms dan harus menutupi hingga bagian perutnya.
- Rekatkan pita perekat popok sekali pakai dan kencangkan hingga pas. Hati-hati jangan sampai perekat mengenai kulit Si Kecil.
Jangan lupa untuk mencuci tangan Moms hingga bersih menggunakan sabun, setiap kali selesai mengganti popok bayi untuk mencegah penyebaran kuman.
Dengan cara mengganti popok bayi ini, apakah Moms dan Dads sudah lebih siap dan cepat?
Baca Juga: Ruam Popok pada Bayi, Ketahui Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Pilih Popok Bayi yang Cocok Untuk Kulit Bayi Sensitif
Foto: Orami Photo Stock
Percuma jika cara mengganti popok bayi sudah benar tetapi popok yang dipakai salah atau tidak cocok dengan kulit bayi. Aneka masalah kulit bayi, termasuk ruam popok, tetap bisa dialami oleh Si Kecil.
Dikutip dari Centers for Disease Control and Prevention, bayi memiliki kulit yang lebih tipis dibandingkan orang dewasa.
Kulit bayi punya kandungan air yang lebih tinggi dan mampu menyerap lebih banyak air serta kehilangan kelebihan air lebih cepat daripada kulit orang dewasa.
Kondisi ini membuat Moms butuh perlindungan eksta untuk menjaga kondisi kulit bayi, terutama di area bagian vital.
Selain belajar cara mengganti popok bayi, Moms juga harus membekali diri dengan pengetahuan tentang popok yang sesuai untuk kulit bayi yang sensitif, termasuk bahannya.
Berikut tips pilih popok yang cocok untuk kulit bayi sensitif yang harus Moms ketahui.
1. Kandungan pH Balance
Menurut Protect Baby Skin, kulit bayi bisa sepuluh kali lebih tipis dan lebih mudah rusak. Kulit bayi juga memiliki nilai pH 5,5 yang harus dijaga dengan maksimal untuk menghindarinya dari iritasi.
Saat memilih popok bayi, pastikan Moms memilih popok yang dilengkapi dengan teknologi PH Balance untuk menjaga kelembapan kulitnya.
2. Dilengkapi Teknologi Tetap Kering
Bayi di atas usia 3 bulan biasanya sudah mulai aktif bergerak tapi kulitnya masih sensitif dan perlu dijaga dengan popok yang tepat.
Selain memahami cara mengganti popok bayi yang benar, untuk mencegah kulit bayi lembap dan ruam, Moms harus memilih popok dengan teknologi tepat yang membantu permukaan popok menyerap sempurna dan tetap kering.
3. Karet Pinggang Elastis
Popok celana adalah pilihan yang paling tepat untuk anak-anak yang sudah aktif bergerak. Sayangnya banyak popok celana yang tidak nyaman untuk Si Kecil, terutama di bagian karet pinggangnya yang sering menimbulkan merah-merah dan rasa gatal.
Pastikan Moms memberikan Si Kecil popok yang dilengkapi karet pinggang elastis supaya nyaman dipakai, tidak melorot, dan mendukung aktivitas sehari-harinya.
Baca Juga: 14 Cara Memutihkan Kulit Bayi, Coba Yuk Moms
Popok Bayi yang Tepat Untuk Kulit Bayi Sensitif
Ada banyak pilihan popok bayi di pasaran yang cocok untuk untuk Si Kecil, tetapi bukan berarti Moms bisa memilih sembarang. Pastikan popok bayi yang dipilih memenuhi syarat di atas untuk menyempurnakan cara mengganti popok bayi yang benar.
Salah satu yang memenuhi syarat di atas adalah Goo.N Premium Pants Masara Sara Special Carton. Popok sekali pakai berbentuk celana ini memiliki lapisan atas (Topsheet) dengan formula khusus yang dapat menyeimbangkan PH untuk mencegah iritasi dan ruam bayi.
Goo.N Premium Pants Masara Sara Special Carton memberikan perlindungan High Speed Lock yang mencegah kebocoran maksimum dengan inti penyerap pusat yang cepat menyerap dan efektif mengunci cairan pipis sehingga permukaan popok tetap kering sepanjang hari.
Popok bayi Goo.N Premium Pants Masara Sara Special Carton juga menghadirkan fitur karet pinggang elastis sehingga menciptakan rasa nyaman dalam setiap gerakan Si Kecil. Popoknya bahkan mampu menyerap hingga 6 cups (12 hrs*).
Goo.N Premium Pants Masara Sara Special Carton juga dilengkapi dengan Roll & Throw untuk memudahkan menggulung dan membuang popok setelah digunakan.
Baca Juga: Perlukah Mengganti Popok Bayi Saat Si Kecil Tidur?
Membuat rangkaian cara mengganti popok bayi jadi semakin mudah. Popoknya tersedia dalam dua ukuran yang bisa Moms pilih, yaitu M dan L.
Jadi Moms sudah tahu, kan, mana popok terbaik untuk kulit bayi yang sensitif? Jangan ragu lagi memilih yang tepat dan selalu pastikan cara mengganti popok bayi yang dilakukan benar.
(ADV)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.