15 Cara Menghemat Baterai HP agar Tidak Cepat Habis

Memiliki handphone (HP) yang cepat habis baterai tentunya adalah hal yang menyebalkan. Itulah kenapa, Moms dan Dads perlu tahu cara menghemat baterai HP agar tidak cepat lowbat.

Kini, ponsel pintar atau smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Namun, salah satu tantangan utama yang sering dihadapi pengguna adalah masa pakai baterai yang terbatas.

Tak perlu khawatir, beberapa cara menghemat baterai HP berikut ini bisa membantu.

Jadi, Moms dan Dads bisa tetap produktif dalam menggunakan HP.

Baca Juga: Ini Cara Mengembalikan File yang Terhapus Permanen di Ponsel

Cara Menghemat Baterai HP

Saat ini sebagian besar ponsel termasuk tablet, menggunakan baterai lithium-ion.

Baterai lithium-ion menawarkan banyak keuntungan.

Densitas energinya yang lebih tinggi berarti menunjukan baterai yang lebih kecil.

Pada gilirannya, ponsel akan lebih ringan dan ramping.

Sayangnya, daya baterai ini pasti akan menurun seiring penggunaan.

Nah, melakukan manajemen daya adalah salah satu cara menghemat baterai HP yang bisa dicoba.

Selain itu, ada juga beberapa tips agar baterai HP awet yang bisa dilakukan, antara lain:

1. Minimalisir Aplikasi Aktif

Setiap aplikasi aktif di HP biasanya menggunakan sebagian daya CPU dan RAM ponsel.

Semakin banyak aplikasi yang aktif, maka akan semakin banyak pula daya yang digunakan sehingga mempercepat konsumsi baterai.

Oleh karenanya, Moms dan Dads yang ingin menghemat baterai HP perlu meminimalisir aplikasi aktif.

Hal ini dapat dilakukan dengan menggeser aplikasi dari layar multitasking atau menggunakan fitur pengelolaan aplikasi bawaan pada ponsel.

2. Matikan Layanan Lokasi

Melansir laman AARP, cara menghemat baterai HP lainnya yang efektif yakni dengan mematikan fitur layanan lokasi.

Layanan lokasi menggunakan GPS (Global Positioning System) untuk menentukan posisi secara akurat.

Nah, proses ini memerlukan daya yang cukup besar dari baterai karena ponsel harus terus-menerus berkomunikasi dengan satelit GPS.

Selain menghemat baterai, mematikan layanan lokasi juga dapat mengurangi penggunaan data seluler.

Baca Juga: 11 Cara Mengatasi Layar HP Bergaris, Tak Selalu Perlu Servis

3. Nonaktifkan Aplikasi Berdaya Besar

Aplikasi yang menggunakan daya besar seringkali memanfaatkan sumber daya seperti CPU dan memori secara intensif.

Hal ini tidak hanya menguras baterai, tetapi juga bisa membuat ponsel terasa lambat.

Jadi, pastikan untuk menutup aplikasi setelah selesai menggunakannya agar baterai HP tidak cepat lowbatt.

Jangan hanya mengklik tombol home, karena hal ini tetap memungkinkan aplikasi untuk terus berjalan di latar belakang ponsel.

4. Gunakan Airplane Mode

Ketika mengaktifkan Airplane Mode, semua sinyal seluler (seperti 5G/4G/3G/2G), Wi-Fi, dan Bluetooth pada ponsel akan dimatikan.

Ini menghentikan semua aktivitas jaringan yang mengonsumsi daya baterai, seperti mencari jaringan, sinkronisasi data, dan pembaruan aplikasi.

Menggunakan Airplane Mode juga sangat berguna ketika berada di tempat dengan sinyal yang buruk atau saat Moms tidak memerlukan konektivitas seluler atau internet untuk sementara waktu.

Misalnya selama penerbangan, di daerah terpencil, atau saat tidur untuk menghindari gangguan.

Baca Juga: 9 Cara Menghidupkan HP yang Mati Total, Tak Perlu Panik!

5. Turunkan Kecerahan Layar

Mengutip laman Wired, cara menghemat baterai HP lainnya yakni dengan menurunkan intensitas kecerahan layar.

Sebab, layar smartphone adalah salah satu komponen yang paling banyak menggunakan daya baterai.

Semakin tinggi kecerahan layar, akan semakin banyak pula daya yang dibutuhkan.

Dengan menurunkan kecerahan layar, Moms bisa mengurangi jumlah energi yang digunakan oleh backlight (pencahayaan belakang) layar.

Hal ini dapat mengurangi konsumsi daya baterai secara signifikan.

6. Matikan Semua Notifikasi

Notifikasi memungkinkan aplikasi untuk memberi tahu Moms tentang berbagai peristiwa dan informasi baru.

Sayangnya, proses ini menggunakan sejumlah daya baterai yang signifikan.

Setiap kali ada notifikasi, layar smartphone akan menyala untuk menampilkan informasi tersebut, yang mengonsumsi energi.

Jadi, mematikan semua notifikasi juga bisa jadi salah satu cara menghemat baterai HP yang efektif untuk dilakukan.

Baca Juga: 5 Cara Membuka Pola HP yang Lupa, Mudah dan Tanpa Reset!

7. Aktifkan Mode Gelap

Mode gelap dapat mengurangi beban pada CPU, terutama saat menggunakan aplikasi atau browser yang memiliki tema gelap.

Hal ini karena ponsel tidak perlu memproses warna yang lebih terang atau gambar latar belakang yang kompleks.

Dengan menggunakan mode gelap, jumlah piksel yang dinyalakan secara keseluruhan juga lebih sedikit sehingga mengurangi penggunaan daya baterai.

8. Atur Waktu Layar Mati

Banyak HP yang memungkinkan Moms untuk mengatur waktu layar mati dari beberapa detik hingga beberapa menit.

Pilihlah opsi yang sesuai dengan kebiasaan penggunaan.

Misalnya, jika Moms sering menggunakan HP untuk membaca tetapi tidak terlalu sering menyentuh layar, pengaturan timeout yang lebih panjang mungkin lebih cocok.

Umumnya, pengaturan waktu layar mati dapat ditemukan di menu Pengaturan atau Tampilan pada perangkat.

Moms pun dapat memilih dari berbagai pilihan waktu atau durasi untuk layar mati secara otomatis setelah tidak aktif.

Ini bisa jadi cara menghemat baterai HP yang bisa dilakukan dengan mudah.

9. Kurangi Penggunaan Widget

Cara menghemat baterai HP berikutnya adalah dengan mengurangi penggunaan widget.

Widget yang terus-menerus aktif dan diperbarui dapat menggunakan sumber daya baterai.

Terutama jika mereka terhubung dengan internet atau memerlukan pemrosesan data secara terus-menerus.

Selain itu, banyak widget yang menyegarkan informasi mereka secara otomatis, seperti cuaca terkini, berita terbaru, atau pembaruan media sosial.

Nah, setiap kali widget ini memperbarui data, mereka menggunakan daya baterai.

Jadi, sebaiknya sesuaikan penggunaan widget agar baterai HP tidak cepat lowbatt.

Dalam hal ini, Moms bisa memilih widget yang lebih sederhana atau tidak terlalu sering diperbarui sehingga mengurangi beban penggunaan baterai.

Baca Juga: 5+ Cara Menghapus Email di HP agar Memori Semakin Lega

10. Gunakan Mode Hemat Daya

Saat mengaktifkan mode hemat daya, HP biasanya akan mengurangi kinerja prosesornya.

Ini berarti aplikasi mungkin berjalan sedikit lebih lambat, tetapi juga mengurangi konsumsi daya secara signifikan karena prosesor tidak bekerja pada kecepatan maksimumnya.

Mode hemat daya akan sangat berguna saat sedang bepergian atau dalam situasi darurat di mana tidak ada akses mudah untuk mengisi daya HP.

Hal ini membantu memperpanjang masa pakai baterai sambil tetap mempertahankan fungsionalitas penting dalam perangkat.

11. Matikan Fitur Always-On Display

Fitur Always-On Display memungkinkan layar tetap menampilkan informasi seperti jam, tanggal, dan notifikasi tanpa harus membuka layar penuh.

Meskipun sangat praktis, fitur ini menggunakan daya baterai tambahan karena layar tetap aktif sepanjang waktu.

Dengan mematikan fitur Always-On Display, layar HP tidak akan tetap menyala secara konstan.

Hal ini akan mengurangi konsumsi daya yang biasanya dibutuhkan untuk menampilkan informasi tersebut.

Baca Juga: Cara Menonaktifkan Iklan di HP yang Mengganggu Terus

12. Matikan Sinkronisasi Otomatis

Banyak aplikasi di HP melakukan sinkronisasi data secara terus-menerus dengan server mereka untuk memperbarui informasi terbaru.

Hal ini termasuk email, kalender, media sosial, dan aplikasi lain yang terhubung ke internet.

Tentu saja, proses sinkronisasi ini menggunakan sumber daya baik itu data seluler maupun baterai.

Nah, jika baterai HP ingin tetap awet sehingga tidak cepat lowbatt, sebaiknya Moms matikan sinkronisasi otomatis pada ponsel.

Tenang saja, Moms tetap bisa melakukan sinkronisasi jika dibutuhkan dengan membuka pengaturan aplikasi.

13. Pilih Jaringan Seluler yang Lebih Lemah

Jika hanya perlu menerima panggilan atau SMS daripada mengakses internet atau melakukan panggilan video, Moms mungkin dapat beralih ke jaringan 3G atau 2G daripada 4G atau 5G yang mengonsumsi daya lebih banyak.

Namun untuk penggunaan sehari-hari, sebaiknya tetap memilih jaringan seluler dengan kecepatan penuh demi kenyamanan.

Sebab, ketika HP berada di area dengan sinyal yang lemah, perangkat cenderung meningkatkan penggunaan daya untuk mencari sinyal yang lebih baik.

Baca Juga: Hp Tidak Bisa di Cas? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

14. Hindari Penggunaan Live Wallpapers

Live wallpapers adalah latar belakang yang menampilkan animasi atau efek bergerak yang terus berjalan di layar utama atau layar kunci HP.

Aktivitas grafis yang terus-menerus dari live wallpapers mengharuskan layar tetap aktif untuk menampilkan efek tersebut.

Itu artinya, baterai HP akan lebih cepat habis.

Jadi, hindari untuk menggunakan live wallpapers jika ingin menghemat baterai HP.

Pilihlah wallpaper statis atau gambar yang tidak bergerak sehingga tidak memerlukan banyak daya untuk diproses.

Ini tidak hanya mengurangi beban pada prosesor dan baterai, tetapi juga dapat meningkatkan kinerja keseluruhan perangkat dengan mengurangi konsumsi daya yang tidak perlu.

15. Hindari Penggunaan Lampu Kilat (Flash)

Lampu kilat (flash) paling sering digunakan saat mengambil foto atau video dengan kondisi pencahayaan yang rendah.

Mengaktifkan lampu kilat untuk memperbaiki pencahayaan dapat memakan daya baterai yang signifikan.

Terutama jika digunakan secara terus-menerus atau untuk pengambilan gambar berurutan.

Lampu kilat pada HP juga biasanya menggunakan lampu LED yang mengonsumsi daya listrik tambahan setiap kali diaktifkan.

Jika sering digunakan, ini dapat mengurangi masa pakai baterai perangkat.

Jadi, pastikan untuk menghindari penggunaan flash jika tidak benar-benar diperlukan agar daya baterai tetap awet.

Baca Juga: Cara Menghapus Akun Google dari Handphone dan Laptop, Mudah!

Itulah beberapa cara menghemat baterai HP yang mudah untuk dicoba. Semoga berhasil, ya!