9 Tips Kembali Semangat Bekerja setelah Cuti Melahirkan

Kembali semangat bekerja setelah cuti melahirkan bisa menjadi momen yang penuh tantangan sekaligus emosional bagi para ibu.

Setelah berbulan-bulan fokus merawat Si Kecil, menyesuaikan diri lagi dengan ritme pekerjaan seringkali butuh waktu dan usaha ekstra.

Perasaan cemas, rindu pada bayi, hingga kekhawatiran soal performa kerja adalah hal yang wajar dirasakan.

Join Whatsapp Channel Orami untuk dapat info terupdate!

Bergabung sekarang

Tapi jangan khawatir, ada banyak cara yang bisa membantu Moms membangun kembali semangat dan kepercayaan diri saat kembali ke dunia kerja.

Artikel ini akan membagikan beberapa tips praktis agar transisi dari cuti melahirkan ke rutinitas kantor bisa berjalan lebih mulus dan menyenangkan.

Tips Kembali Semangat Bekerja Setelah Cuti Melahirkan

Berikut beberapa tips yang bisa Moms ikuti:

1. Siapkan Pengasuh Anak dari Jauh-Jauh Hari

Sebelum kembali bekerja, pastikan Moms sudah mengatur siapa yang akan merawat Si Kecil saat Moms tidak di rumah.

Menurut The Muse, Moms bisa memulainya secara bertahap mengenalkan bayi pada pengasuh atau lingkungan daycare agar ia terbiasa.

Semakin Moms percaya pada sistem pengasuhan yang ada, semakin tenang pula pikiranmu saat kembali fokus ke dunia kerja.

Moms bisa menemukan rekomendasi daycare Jakarta dari Orami Magazine.

2. Kembali Bekerja Secara Bertahap

Jika memungkinkan, coba mulai kembali bekerja dengan jam kerja yang lebih singkat atau tanggung jawab yang lebih ringan.

Metode ini membantu beradaptasi perlahan dengan ritme kerja, sekaligus tetap memberi waktu untuk pemulihan fisik dan perhatian kepada keluarga.

3. Temukan Dukungan dari Orang Terdekat

Jangan ragu untuk meminta dukungan dari pasangan, keluarga, teman, rekan kerja, atau komunitas sesama orang tua.

Mendengarkan cerita orang lain yang mengalami hal serupa bisa membuatmu merasa tidak sendiri dan mendapatkan tips praktis dari pengalaman mereka.

4. Komunikasikan Kebutuhan dengan Atasan

Bersikaplah terbuka kepada atasan atau tim HR mengenai kebutuhan khusus Moms, seperti fleksibilitas waktu kerja atau ruang untuk menyusui.

Komunikasi yang jelas membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih suportif dan membuat proses adaptasi jadi lebih lancar.

5. Utamakan Perawatan Diri

Meskipun sibuk, luangkan waktu untuk merawat diri sendiri. Bisa dengan berolahraga ringan, meditasi, tidur cukup, atau sekadar melakukan hal yang kamu sukai.

Ketika tubuh dan pikiranmu segar, semangat kerja pun akan lebih mudah bangkit kembali.

6. Segarkan Ruang Kerjamu

Beri sentuhan baru pada meja kerja, misalnya dengan foto keluarga, tanaman kecil, atau alat tulis favorit.

Menurut Fairygodboss, ruang kerja yang nyaman dan personal bisa memompa semangat dan membuat lebih betah saat kembali ke rutinitas.

7. Terapkan Work Life Balance

Penting untuk memisahkan waktu kerja dan waktu di rumah.

Jangan sungkan mengatakan kapan Moms tidak bisa dihubungi, dan disiplin dalam menjalani jadwal agar tidak kewalahan.

Keseimbangan ini kunci agar kamu bisa menjalani dua peran sekaligus dengan lebih bahagia.

8. Latih Kesadaran Diri (Mindfulness)

Coba praktikkan teknik mindfulness seperti pernapasan dalam, menulis jurnal, atau meditasi singkat setiap hari.

Aktivitas ini membantumu tetap tenang, fokus, dan tidak mudah stres dalam menghadapi perubahan besar dalam hidup.

9. Bersikap Baik pada Diri Sendiri

Ingat, kembali bekerja setelah melahirkan bukan hal yang mudah dan setiap ibu punya ritmenya sendiri.

Jangan terlalu keras pada diri Moms. Beri apresiasi pada pencapaian kecil dan jangan sungkan meminta bantuan jika butuh.

Moms sedang belajar menjalani dua peran penting, dan itu patut dibanggakan.

Cara Membantu Ibu Baru Kembali Bekerja

Kembalinya seorang ibu ke dunia kerja setelah cuti melahirkan bukan hanya perjuangan pribadinya, tapi juga momen penting yang membutuhkan dukungan dari orang-orang terdekat.

Pasangan dan rekan kerja punya peran besar dalam membantu proses adaptasi ini berjalan lebih ringan dan positif. Berikut beberapa hal sederhana namun bermakna yang bisa dilakukan:

Untuk Pasangan

Luangkan waktu untuk berbicara dan mendengarkan keluh kesahnya tanpa menghakimi.

Ambil bagian dalam tugas rumah tangga dan pengasuhan agar ia tidak merasa kewalahan.

Beri ruang baginya untuk beristirahat dan merawat diri, karena ini penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mentalnya.

Untuk Rekan Kerja

Tawarkan bantuan bila melihatnya kewalahan atau bingung mengejar ritme kerja. Berikan waktu dan ruang jika ia butuh pumping atau istirahat sebentar.

Hindari komentar yang membandingkan atau memberi tekanan soal performa kerja.

Dukungan kecil seperti menyapa dengan hangat atau menawarkan kopi bisa sangat berarti bagi ibu baru yang sedang menyesuaikan diri.

Kembali bekerja setelah melahirkan bukan hal yang mudah. Dukungan kecil dari sekitar bisa membuat Moms merasa lebih kuat, dihargai, dan tidak sendirian.

Ingat, Moms bukan hanya kembali ke dunia kerja. Tapi juga kembali sebagai sosok yang lebih kuat, sabar, dan luar biasa. Pelan-pelan, Moms akan menemukan ritme baru ini!