Cara Mengungkapkan Fantasi Seksual pada Suami

Sudahkah Moms memiliki keberanian untuk mengungkapkan fantasi seksual pada berani? Bila tak pernah ada keberanian, maka kabar buruknya adalah selamanya Moms tak akan pernah mewujudkan apa yang menjadi fantasi seksual Moms.

Perempuan memang memiliki fantasi seksual, karena jelas dia melakukannya - kita semua melakukannya. Tetapi kebanyakan perempuan khawatir bahwa fantasinya terlalu berlebihan sehingga suami akan berpikir ada yang salah dengan dirinya.

Dengan kata lain, ada dua hal yang salah di sini. Pertama dan yang utama adalah, para perempuan ditahan oleh ketakutan mereka untuk dihakimi oleh pasangan mereka.

Dan kedua, perempuan tidak tahu bagaimana cara memulai pembicaraan, atau bagaimana bereaksi ketika pasangan mereka menghadirkan fantasi yang tidak mereka beritahu.

Baca Juga : Bikin Suami Puas dengan Merangsangnya di 5 Titik Sensitif Ini

Pentingnya Memiliki Sikap Tidak Menghakimi

Menghapus rasa takut akan penilaian adalah langkah pertama dalam mengeksplorasi fantasi seksual, dan itu dimulai jauh sebelum Moms memulai pembicaraan dengan pasangan Anda.

Sebelum Moms memulai pembicaraan, Moms perlu menciptakan lingkungan di mana orang lain merasa mereka dapat berbicara tentang hal-hal yang mereka sukai tanpa mengkhawatirkan apakah Moms setuju.

Cara melakukan ini sederhana: setiap kali ada orang yang memberi tahu Moms tentang sesuatu yang membuat mereka berubah, hindari untuk segera mengoceh dengan pendapat sendiri.

Ada cara yang lebih aktif untuk menunjukkan sikap tidak menghakimi. Cobalah menceritakan kisah tentang seorang teman yang melakukan sesuatu yang liar secara seksual, dan menceritakannya dengan cara yang menunjukkan persetujuan dari petualangan seksual suami.

Tujuannya adalah untuk menciptakan "zona tanpa malu" di mana setiap orang merasa nyaman membuka tentang fantasi masing-masing, dan efeknya dapat mengejutkan.

Baca Juga : Tips Meningkatkan Gairah Bercinta

Memulai Membahas Fantasi Seksual

Setelah Moms membuat orang lain tahu bahwa mereka tidak akan dihakimi, Moms bisa mendapatkan hal-hal yang tepat untuk berbicara tentang fantasi Moms. dimana ada cara yang benar dan cara yang salah untuk melakukan ini.

Pertama, Moms perlu perlahan-lahan mengarah ke subjek. sebagai cara terbaik untuk melakukan ini adalah memulai dengan berbicara tentang sesuatu yang sudah Moms lakukan dengan pasangan atau sesuatu yang pernah Moms dengar atau baca.

Atau dengan mulai berbicara sederhana seperti “Aku suka deh ketika kamu menarik rambutku ketika berhubungan. Apa hal lain yang bisa kita coba?”.

Atau dengan sebuah contoh “Temanku bilang kalau dia dan suaminya suka melakukan role play ketika bercinta. Bagaimana kalau kita coba?"

Kini setelah memulai diskusi, Moms dan suami dapat berbagi beberapa fantasi, tetapi ingat jika pasangan berbagi fantasi yang tidak Moms minati, jangan langsung mencoba memotong pembicaraannya.

(MDP)