15 Cara Mengusir Nyamuk dengan Bahan Alami, Ampuh Bikin Nyamuk Tidak Datang Lagi

Nyamuk menjadi momok banyak orang karena gigitannya dapat menyebabkan gatal hingga penyakit mematikan seperti malaria dan demam berdarah. Karena itu, Moms perlu tahu cara mengusir nyamuk yang ampuh.

Ada banyak faktor yang menyebabkan sebuah ruangan menjadi sarang nyamuk. Mulai dari udara lembab, tubuh yang berkeringat, genangan air, hingga ruangan kedap udara dan cahaya.

Keberadaan nyamuk ini tentu bikin Moms khawatir, terlebih ketika musim hujan. Kamar tidur menjadi perhatian utama agar anak maupun orangtua bisa tidur nyenyak tanpa gelisah akan digigit nyamuk.

Namun, Moms tak perlu khawatir, ada sejumlah cara mengusir nyamuk yang praktis dan tidak membahayakan.

Baca Juga: 5 Tips Aman Menggunakan Lotion Anti Nyamuk untuk Anak

Cara Mengusir Nyamuk dengan Bahan Alami

Meskipun lotion nyamuk, obat nyamuk bakar maupun semprot banyak dijual dipasaran. Namun, tetap saja, kandungan kimia di dalamnya tak hanya bisa membunuh nyamuk tapi juga membahayakan ketika terhirup.

Terlebih jika Moms sedang hamil atau memiliki buah hati yang masih balita, risiko terkena bahan-bahan kimia tentu berbahaya.

Tapi, Moms tak perlu kebingungan, sebab untuk mengusir nyamuk bisa dilakukan dengan bahan-bahan alami dan tentunya lebih aman untuk ibu dan si buah hati.

Berikut ini cara mengusir nyamuk dengan berbagai bahan alami.

1. Lavender

Foto: Orami Photo Stock

Bukan rahasia jika bunga lavender yang diolah dengan cara dihancurkan hingga menghasilkan wewangian dan minyak, sangat ampuh untuk mengusir nyamuk.

Sebuah penelitian yang terbit di jurnal Journal of American Mosquito Control Association, mengungkap bahwa minyak lavender efektif untuk mengusir nyamuk.

Hal ini karena bunga lavender memiliki sifat analgesik, antijamur, dan antiseptik. Selain mencegah gigitan nyamuk, juga dapat menenangkan serta menyejukkan kulit.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Lavender:

Moms bisa mendapatkan bunga lavender dari toko bunga atau menanamnya sendiri di pekarangan rumah. Kemudian, hancurkan bunga lavender hingga mengeluarkan minyak.

Lalu, oleskan ke area-area yang rawan gigitan nyamuk seperti pergelangan kaki dan lengan. Teteskan juga minyak lavender ke kain bersih dan gosokkan ke kulit untuk hasil yang lebih maksimal.

Baca Juga: Ibu Hamil Kerap Digigit Nyamuk, Apa Penyebabnya?

2. Minyak Kayu Manis

Kayu manis tak hanya lezat dijadikan topping pada kue maupun campuran makanan dan minuman lainnya. Lebih dari itu, kayu manis juga digunakan untuk mengusir nyamuk.

Sebuah studi di Taiwan yang termuat di jurnal American Chemical Society menyebut bahwa minyak kayu manis dapat membunuh telur nyamuk.

Ia juga berperan sebagai pengusir nyamuk dewasa terutama nyamuk harimau Asia atau nyamuk hutan.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Kayu Manis:

Campurkan campurkan 1/4 sendok teh (atau 24 tetes) minyak kayu manis untuk setiap 4 ons air. Kemudian aduk atau kocok hingga semua bahan tercampur.

Lalu, Moms bisa menyemprotkannya ke kulit maupun pakaian dan benda-benda lain yang ada di dalam rumah. Bisa juga disemprot ke tanaman dan pekarangan.

Namun, pastikan takaran dan dosisnya pas ya Moms, agar tidak mengiritasi kulit.

3. Minyak Atsiri

Foto: Orami Photo Stock

Tak hanya digunakan sebagai pengharum ruangan, minyak dari bunga atsiri juga dapat menjadi bahan mengusir nyamuk dan membunuh nyamuk malaria.

Bahkan, minyak atsiri ini diklaim merupakan obat pengusir nyamuk alami dengan perlindungan maksimal dan terbaik.

Hal ini terbukti ketika sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Soonchunhyang University, Korea Selatan.

Penelitian yang diterbitkan di Journal of The American Mosquito Control Association tersebut menghasilkan penjelasan bahwa minyak atsiri dapat memberikan perlindungan optimal dari gigitan nyamuk pada tikus hingga 91%.

Selain bunganya, daun atsiri yang dibakar juga terbukti bisa memberikan perlindungan dari gigitan nyamuk hingga 80% selama 60 - 90 menit.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Atsiri:

Campurkan 4 tetes minyak atsiri dengan 2 ons air. Lalu, semprotkan ke kulit, pakaian, benda, hingga pekarangan rumah untuk perlindungan ekstra.

4. Serai

Jika biasanya kita mengenal serai sebagai salah satu bumbu dapur atau pengharum masakan, ternyata serai menyimpan segudang manfaat, salah satunya sebagai bahan untuk mengusir nyamuk.

Dengan campuran bahan-bahan herbal lainnya, serai bisa memberikan perlindungan ekstra hingga 50%.

Penelitian dalam Malaria Journal mengatakan bahwa serai efektif dimasukkan dalam kandungan obat pengusir nyamuk.

Baca Juga: 15 Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk pada Bayi, Ampuh Banget!

5. Minyak Pohon Teh

Foto: Orami Photo Stock

Minyak pohon teh (tea tree) atau minyak melaleuca, adalah minyak esensial yang populer dari Australia. Minyak ini memiliki sifat antiseptik, antimikroba, dan anti-inflamasi.

Selain itu, minyak pohon teh juga bisa dijadikan sebagai obat pengusir serangga yang efektif. Tidak hanya nyamuk, lalat dan hama juga dapat dibasmi dengan minyak pohon teh ini.

6. Geraniol

Geraniol adalah sejenis alkohol yang digunakan sebagai pewangi atau penyedap rasa. Geraniol terbuat dari serai, jeruk purut, dan mawar. Geraniol efektif untuk mengusir nyamuk selama 2 - 4 jam tergantung spesiesnya.

Meski begitu, ketika menggunakan geraniol sebagai obat nyamuk, pastikan untuk menjauhkan dari jangkauan mata, kulit sensitif dan anak-anak. Sebab, untuk sebagian orang, geraniol dapat menyebabkan iritasi mata dan kulit.

Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Kulit Gatal Bayi Akibat Digigit Nyamuk

7. Minyak Neem

Foto: Orami Photo Stock

Minyak neem diketahui merupakan obat nyamuk alternatif yang terbuat dari bahan herbal dan efektif membasmi nyamuk. Sehingga, bisa juga menjadi cara mengusir nyamuk.

Sebuah studi dalam Malaria Journal mengulas tentang keefektifan minyak neem di Ethiopia. Ditemukan bahwa minyak ini menawarkan perlindungan diri dari gigitan nyamuk hingga lebih dari 70% selama 3 jam.

Meski begitu, penggunaan minyak neem ke kulit secara langsung tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan iritasi kulit. Jika ingin merasakan khasiatnya dalam mengusir nyamuk, Moms harus mencampurkan bahan-bahan lainnya.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Neem:

Untuk mengusir nyamuk dengan minyak neem, encerkan 50 - 100 mililiter minyak neem dengan air, minyak, atau losion. Selain itu, pilihlah minyak neem extract virgin untuk perlindungan yang maksimal.

Baca Juga: Hati-Hati, Ini Bahaya Gigitan Nyamuk Bagi Bayi

8. Minyak Thyme

Dalam hal mengusir nyamuk malaria, minyak thyme adalah salah satu yang juga ampuh.

Salah satu penelitian pada hewan yang diterbitkan dalam Journal of American Mosquito Control Association, mengungkap bahwa 5% minyak thyme yang dioleskan ke kulit tikus yang tidak berbulu memberikan tingkat perlindungan dari nyamuk hingga 91%.

Membakar daun thyme juga menawarkan perlindungan terhadap nyamuk hingga 85% selama 60 - 90 menit.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Thyme:

Untuk mengusir nyamuk dengan minyak thyme, Moms perlu mencampurkan 4 tetes minyak thyme ke setiap sendok teh minyak dasar, seperti minyak zaitun atau minyak jojoba.

Untuk semprotan, campurkan 5 tetes minyak thyme dengan 2 ons air.

9. Minyak Kedelai

Foto: Orami Photo Stock

Menurut Florida Medical Entomology Laboratory, produk berbasis kedelai dapat memberikan perlindungan jangka panjang dari nyamuk.

Moms bisa langsung menggunakan minyak kedelai dengan cara menambahkan sedikit minyak serai ke dalam campuran air. Kombinasi cairan tersebut telah diuji untuk mencegah berbagai spesies nyamuk.

10. Minyak Peppermint

Cara mengusir nyamuk yang selanjutnya adalah menggunakan minyak peppermint. Tidak hanya memiliki senyawa kimia yang dapat mengusir nyamuk, minyak peppermint juga akan membuat ruangan berbau segar khas mint.

Cara Mengusir Nyamuk dengan Minyak Peppermint:

Campurkan beberapa tetes minyak esensial peppermint dengan satu cangkir air dalam botol semprot, kocok rata, dan semprotkan ke kulit atau sekitar ruangan rumah.

11. Minyak Kayu Putih dan Lemon

Foto: Orami Photo Stock

Perlu Moms ketahui, minyak kayu putih (eucalyptus) lemon adalah salah satu bahan alami untuk mengusir nyamuk yang telah dikenal sejak tahun 1940-an.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) juga telah menyetujui minyak kayu putih sebagai bahan yang efektif dalam pengusir nyamuk.

Sebuah studi dalam Journal of American Mosquito Control Association pun menunjukkan bahwa campuran minyak kayu putih dan lemon sebesar 32% mampu memberikan perlindungan lebih dari 95% terhadap nyamuk selama 3 jam.

Moms dapat membuat cairan pengusir nyamuk sendiri dengan mencampurkan minyak lemon eucalyptus dan minyak bunga matahari atau witch hazel dengan perbandingan 1:10. Lalu, semprotkan di kulit dan sekitar rumah untuk mengusir nyamuk.

Namun, sebaiknya orangtua untuk tidak menggunakan campuran minyak kayu putih dan lemon ini pada kulit anak di bawah usia 3 tahun.

12. Bawang Putih

Bawang putih juga dapat digunakan untuk mengusir nyamuk. Hal ini karena bawang putih memiliki bau khas yang menyengat sehingga nyamuk enggan mendekat.

Caranya pun cukup mudah, Moms hanya perlu menghancurkan beberapa siung bawang putih, merebusnya dalam air dan menuangkan larutan ini ke dalam botol.

Lalu, semprotkan cairan bawang putih ini ke seluruh ruangan di rumah untuk mengusir nyamuk.

Cara Mengusir Nyamuk di Kamar Tidur

Kamar tidur adalah salah satu tempat bersarangnya nyamuk. Apalagi jika kamar tidur yang Moms atau si kecil tempati cenderung pengap, lembab, kurang cahaya, dan tidak berventilasi.

Wah, bisa jadi sarang nyamuk yang membahayakan kesehatan, Moms.

Menurut penelitian yang diterbitkan oleh Proceedings of the National Academy of Sciences USA, 80% penderita malaria terkena gigitan nyamuk di tempat tidur.

Selain itu, nyamuk biasanya menggigit ketika kita sudah tidur terlelap. Tentu, Moms tak ingin kualitas tidur menurun hanya karena gigitan nyamuk yang membahayakan dan gatal.

Agar Moms dan keluarga terhindar dari gigitan nyamuk, berikut ini cara mengusir nyamuk di kamar tidur.

1. Bersihkan Halaman

Foto: Orami Photo Stock

Meskipun kamar dan halaman rumah berbeda ruangan, tapi nyamuk yang bersarang di dalam kamar juga bisa disebabkan oleh halaman yang dipenuhi telur atau bibit nyamuk, Moms.

Oleh karena itu, sebaiknya Moms memeriksa dan membersihkan halaman rumah sesering mungkin sebagai cara mengusir nyamuk agar tidak dijadikan sarang nyamuk.

Membersihkan halaman tak hanya sekadar menyapu saja Moms, hilangkan genangan air termasuk yang ada di ember, bak mandi, genangan becek bekas hujan, hingga kolam ikan.

Selanjutnya, semprot halaman dengan obat nyamuk agar lebih efektif membunuh nyamuk.

Baca Juga: Review Minyak Telon Tresno Joyo oleh Moms Orami, Melindungi dari Gigitan Nyamuk!

3. Nyalakan Lampu

Foto: Orami Photo Stock

Meskipun nyamuk terkadang menjengkelkan karena susah dibasmi, tapi siklus internalnya bisa dihentikan. Salah satunya dengan menyalakan lampu 10 menit sebelum tidur di malam hari.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Parasites and Vectors, dengan menyalakan lampu 10 menit sebelum tidur, nyamuk tidak akan menyerang selama 4 jam setelah lampu dipadamkan.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 4 Waktu Paling Rentan Bagi Balita Terkena Gigitan Nyamuk

3. Tutup Pintu dan Jendela

Foto: Orami Photo Stock

Meskipun cuaca sedang panas dan tidur dengan jendela terbuka seakan jadi pilihan yang menyenangkan, tapi Moms harus menahan diri. Sebab, nyamuk lebih mudah masuk ke kamar saat jendela terbuka di malam hari.

Selain itu, nyamuk adalah serangga yang ahli dalam menemukan celah-celah udara untuk melancarkan gigitannya, sehingga pastikan Moms juga menutup celah-celah kecil untuk menghambat nyamuk masuk ke dalam kamar.

Itulah cara mengusir nyamuk dengan bahan alami dan di dalam kamar. Selain tips di atas, pastikan Moms membersihkan kamar tidur, halaman, dan ruangan lainnya setiap hari.

Selain itu, jangan lupa untuk menutup genangan air, mencuci pakaian kotor sesegera mungkin, serta menyemprotkan obat nyamuk secara menyeluruh di seluruh ruangan secara berkala. Semoga rumah Moms terbebas dari gangguan nyamuk, ya!