7+ Tips dan Ide Desain Rumah 2 Lantai, Maksimalkan Pencahayaan Alami!
Apakah Moms berencana membangun rumah 2 lantai dengan desain minimalis dan sederhana? Banyak ide desain rumah 2 lantai minimalis yang bisa dijadikan referensi.
Moms bisa memilih desain rumah 2 lantai sesuai selera, namun tetap terasa nyaman untuk keluarga.
Dalam mendesain rumah, sebaiknya sesuaikan dengan biaya yang sudah disiapkan.
Jika masih bingung dalam memilih desain, Orami akan memberikan 8 tips dan ide desain rumah 2 lantai minimalis terbaik sebagai referensi desain rumah impian!
Baca Juga: 12 Inspirasi Desain Rumah Minimalis, Membuat Rumah Tampak Lebih Luas
Ide dan Tips Desain Rumah 2 Lantai
Berikut ini tips dan ide desain rumah 2 lantai terbaik minimalis yang bisa dijadikan sebagai referensi dalam mendesain rumah.
Simak bersama, yuk!
1. Merancang Biaya dan Desain Rumah
Foto Desain Rumah 2 Lantai (Orami Photo Stock)
Pertama-tama, rancang biaya pembangunan rumah terlebih dahulu karena dalam pembangunan rumah.
Biaya pembangunan rumah mencakup biaya tukang, material, furnitur, serta biaya desain interior.
Dengan biaya sekitar Rp100 juta-Rp200 juta, Moms sudah bisa membangun rumah yang diinginkan.
Desain rumah 2 lantai yang diinginkan juga perlu menyesuaikan dengan letak posisi lahan rumah.
Jika rumah berada di lahan hook, maka perlu memikirkan desain rumah yang cocok untuk rumah sudut.
2. Merencanakan Letak Ruangan dalam Rumah
Rencanakan letak ruangan dalam rumah terlebih dahulu dengan membuat denah.
Untuk desain rumah 2 lantai, lantai 1 biasanya untuk ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dan dapur.
Moms dapat menjadikan dapur dan ruang makan dalam satu ruangan supaya hemat tempat.
Untuk lantai 2, biasanya terdiri dari kamar utama, kamar anak, dan kamar mandi pribadi.
Selain itu, Moms juga bisa menambahkan ruang kerja di lantai dua.
3. Membuat Taman dalam Rumah
Foto Taman dalam Rumah (Orami Photo Stock)
Rumah dengan taman adalah desain rumah 2 lantai terbaik bagi yang menginginkan suasana rumah yang asri.
Rumah dengan banyak tanaman dapat menghadirkan kesejukan untuk keluarga.
Taman di rumah juga bisa menjadi area untuk anak bermain.
Cara yang bisa dilakukan agar tanaman memperoleh cahaya sinar matahari yang merata, luas setiap lantai perlu dibuat berbeda.
Semakin ke atas luas lantai semakin mengecil.
Dengan begitu, taman di lantai di bawah tidak tertutupi oleh lantai di atasnya.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Desain Balkon Rumah untuk Lahan Terbatas
4. Memaksimalkan Pencahayaan Alami
Untuk desain rumah 2 lantai dengan pencahayaan alami, gunakan material kaca bening untuk memasukkan cahaya alami ke dalam rumah.
Contoh ruang dalam rumah yang dapat diaplikasikan kaca bening antara lain, ruang tamu, kamar tidur, dan area lantai dua.
Dengan begitu, rumah dapat memanfaatkan cahaya alami dalam rumah sehingga menjadi hunian yang sehat dan alami.
Selain itu, dapat juga hemat energi karena mengurangi penggunaan lampu di siang hari.
Baca Juga: 8 Desain Rumah Kayu Minimalis yang Instagrammable
5. Memaksimalkan Lorong dalam Rumah
Foto Lorong dalam Rumah (Orami Photo Stock)
Moms dapat memaksimalkan lorong dalam desain rumah 2 lantai.
Cobalah membuat lorong rumah terlihat lebih lega dan luas dengan warna cat dan dekorasi atau benda-benda fungsional dengan desain yang minimalis, jadi tidak terasa penuh.
Menurut Buku Desain Rumah 100-200 Juta, letakkan cermin di lorong sebagai dekorasi yang dapat memberi kesan lorong rumah tampak lebih luas.
Selain itu, kita dapat mengganti lemari dan rak dengan rak gantung di lorong rumah untuk memberikan kesan ruangan yang lebih lega dan luas.
Baca Juga: 5 Tips Desain Kamar Minimalis Ala Korea, Cobain ya!
6. Menggunakan Furnitur Minimalis dan Multifungsi
Memilih furnitur yang tepat dapat membuat ruangan kecil terlihat lebih luas.
Untuk ruangan yang kecil, pilih furnitur dengan ukuran kecil sehingga menghemat tempat.
Alternatif lainnya adalah furnitur dengan karakter transparan, seperti meja dengan bahan kaca.
Moms juga memanfaatkan furnitur multifungsi untuk desain rumah 2 lantai.
Misalnya, seperti meja yang juga berfungsi sebagai laci atau sofa yang juga berfungsi sebagai tempat tidur.
Furnitur yang dapat dipindahkan atau dilipat juga bisa menjadi pilihan untuk menghemat ruangan.
7. Memilih Warna untuk Ruangan
Foto Memilih Warna untuk Ruangan (Orami Photo Stock)
Moms dan Dads perlu mempertimbangkan penggunaan warna ruangan untuk desain rumah 2 lantai yang diinginkan.
Pertama-tama, tentukan tema apa yang akan diaplikasikan pada ruangan.
Moms juga perlu melihat fungsi ruangan, misalnya jika untuk kamar tidur, pilih warna-warna yang kalem seperti krem.
Selain itu, penting juga untuk menyesuaikan dengan gaya bangunan rumah.
Jika rumah bergaya minimalis, maka dapat memilih warna-warna netral.
Jika rumah beraksen natural, maka dapat menggunakan warna cokelat.
8. Membuat Jendela, Pintu, dan Ventilasi Berukuran Besar
Untuk ruangan yang sempit, maka dapat membuat bukaan jendela, pintu, dan ventilasi berukuran besar.
Hal ini membuat ruangan terasa lebih luas karena pencahayaan yang baik.
Bukaan jendela dan ventilasi yang besar juga membuat ruangan memiliki sistem udara yang baik.
Jadi, ruangan tersebut menjadi lebih nyaman dan sehat untuk Moms dan keluarga.
Baca Juga: 10 Desain Fasad Rumah Minimalis yang Menjadi Tren
Itulah 8 tips dan ide desain rumah 2 lantai minimalis terbaik.
Ingat, Moms perlu menggunakan biaya pembangunan rumah semaksimal mungkin.
Selain itu, pertimbangkan juga mengenai letak rumah.
Letak rumah yang strategis menjadi pertimbangan karena kemudahan dalam mengakses jalan raya.
Semoga dapat memberi ide untuk rumah 2 lantai minimalis impian, ya!
- Desain Rumah 100-200 juta oleh DMaximus Arc (2004: Griya Kreasi) https://books.google.co.id/books/about/Desain_Rumah_100_200_Juta.html?id=9DOoCgAAQBAJ&redir_esc=y
- Home Ideas Rumah 2 Lantai oleh DMaximus Arc(2006: Griya Kreasi) https://books.google.co.id/books/about/HOME_IDEAS_RUMAH_2_LANTAI.html?id=yNy7CwAAQBAJ&redir_esc=y
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.