04 Juli 2024

6 Doa untuk Suami yang Sedang Sakit agar Cepat Sembuh

Ikuti petunjuk nabi SAW terkait doa untuk suami yang sedang sakit

Ada lho, doa untuk suami yang sedang sakit. Jika diamalkan, niscaya suami bisa cepat sembuh.

Suami adalah pemimpin dalam rumah tangga. Dia bertanggung jawab untuk memastikan seluruh kebutuhan istri, anak, dan keluarganya tercukupi dengan baik.

Meski begitu, suami juga manusia yang tidak selalu ada pada kondisi yang terbaik dan pasti akan merasakan sakit.

Saat suami sakit, istri adalah orang yang paling siaga merawat belahan jiwanya itu.

Hal ini tentu merupakan tantangan tersendiri, mengingat istri juga punya tugas lain dalam keluarga.

Meski begitu, istri akan tetap merawat suami meski akan memengaruhi kesehatan fisik dan psikologisnya, dikutip penelitian dari BMC Public Health.

Setelah berikhtiar maksimal melakukan perawatan, doa untuk suami yang sedang sakit juga harus dipanjatkan.

Sebab, tidak ada daya dan upaya yang terbaik, kecuali saat mendapatkan pertolongan dari Allah SWT.

Sebab, kondisi sakit juga merupakan ujian bagi keimanan.

Ketika suami sedang diuji dengan rasa sakit, yakinkan dia itu datangnya dari Allah SWT sehingga harus tetap bersyukur, bersabar dan berikhtiar.

Karena disadari atau tidak, sakit merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada manusia sebagai hamba-Nya.

Hadis yang diriwayatkan oleh imam Muslim dari Jabir bin Abdillah, dia berkata bahwa Nabi SAW bersabda:

“Setiap penyakit pasti memiliki obat. Bila sebuah obat sesuai dengan penyakitnya maka dia akan sembuh dengan seizin Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” (HR Muslim).

Baca Juga: Kumpulan Doa untuk Ibu Hamil, Amalkan untuk Kesehatan Janin

Doa untuk Suami yang Sedang Sakit

Suami Sakit
Foto: Suami Sakit (Wpr.org)

Doa untuk suami yang sedang sakit merupakan permohonan yang dipanjatkan kepada Allah SWT agar suami segera disembuhkan dan diangkat penyakitnya.

Melalui doa, seorang istri bisa menyampaikan keinginan kepada Sang Maha Pencipta dengan harapan apa yang dipanjatkan akan segera terkabul.

Sebagai istri yang salihah, sudah sepatutnya untuk selalu mendoakan suami apapun kondisinya, terutama sering memanjatkan doa untuk suami yang sedang sakit.

Dilansir NU Online, Rasulullah SAW sebagai tauladan utama telah memberikan petunjuk tentang doa, terutama doa untuk suami yang sedang sakit.

Imam An-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar mengutip sejumlah riwayat yang menceritakan Rasulullah SAW saat menjenguk sahabatnya yang sakit.

Dalam sejumlah riwayat berikut ini, Rasulullah SAW mendoakan kesembuhan sahabatnya dengan berbagai lafal doa.

1. Doa Rasulullah untuk Keluarganya

Ini adalah salah satu doa meminta kesembuhan yang dibaca Rasulullah SAW untuk keluarganya sebagaimana diriwayatkan dalam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA.

Untuk seorang istri, doa untuk suami yang sedang sakit ini bisa dipanjatkan karena suami merupakan bagian dari keluarganya.

Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā’an lā yughādiru saqaman,"

Artinya: “Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh.

Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H, halaman 113).

2. Doa dengan Rukiah

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW membaca doa untuk suami yang sedang sakit ini ketika merukiah salah seorang sahabat.

Ini bisa Moms bacakan dihadapan suami saat melafalkan doa untuk suami yang sedang sakit sebagai salah satu upaya yang dilakukan untuk kesembuhannya.

Imsahil ba’sa rabban nāsi. Bi yadikas syifā’u. Lā kāsyifa lahū illā anta,

Artinya: “Tuhan manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu.Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Kau,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H, halaman 113).

3. Doa Sebanyak Tujuh Kali

Abu Dawud dan At-Tirmidzi meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan baca doa berikut ini sebanyak tujuh kali di hadapan orang yang sakit.

Dengan doa untuk suami yang sedang sakit ini, Allah diharapkan dapat mengangkat penyakit yang diderita orang tersebut.

As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka,

Artinya: “Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arasy yang megah agar menyembuhkanmu,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H, halaman 114).

4. Doa dengan Menyebutkan Nama yang Sakit

Seorang istri juga dapat mendoakan kesembuhan dengan menyebut langsung nama suami yang sedang sakit.

Ini dilakukan Rasulullah SAW saat menjenguk Sa‘ad bin Abi Waqqash sebagaimana riwayat Imam Muslim. Istri bisa mengganti nama Sa’dan dengan nama suami.

Adapun contoh doa untuk suami yang sedang sakit yakni sebagai berikut:

Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan,”

Artinya: “Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H, halaman 114).

5. Doa untuk Banyak Penyakit

Rasulullah membacakan doa untuk suami yang sedang sakit ini sebagai alternatif untuk penyakit apa saja.

Lafal berikut ini dibaca Rasulullah SAW ketika menjenguk seorang badui yang menderita demam, sebagai riwayat Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA.

Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu,

Artinya: “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H, halaman 115).

6. Doa Meminta Ampunan dari Dosa

Selain doa kesembuhan, istri juga juga dapat menyertakan doa pengampunan dosa dan juga perlindungan agama dan raga untuk suami yang sedang sakit.

Doa untuk suami yang sedang sakit ini dibacakan oleh Rasulullah SAW ketika menjenguk sahabatnya, Salman Al-Farisi RA sebagaimana riwayat Ibnu Sunni.

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika,”

Artinya: “Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 115).

Baca Juga: 44 Doa Pernikahan Islami yang Membawa Berkah bagi Pengantin


Doa Lainnya Untuk Suami

Doa untuk Suami
Foto: Doa untuk Suami (Orami Photo Stock)

Berikut doa-doa lain yang bisa Moms panjatkan untuk suami tercinta!

1. Doa untuk Suami yang Sedang Bekerja

Berikut bacaan doa-nya:

“Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyiban, wa ‘amalan mutaqabbalan.”

Artinya: Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rezeki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik), (HR. Ibnu Majah dan Ahmad).

2. Doa untuk Suami yang Bekerja di Tempat yang Jauh

Berikut bacaan doa-nya:

“Astawdi’ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima ‘amalik.”

Artinya: Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah.

3. Doa Memohon Rezeki untuk Suami

“Allahumma inii as’aluka antarzuqnii rizqan halaalan waasi’an thayyiban min ghairi ta’abin walaa musyaqqotin walaa dhairin walaa nashabin innaka’alaa kulli syai’in qadiir”

Artinya: “Ya Allah, aku minta kepada-Mu akan pemberian rezeki yang halal, luas, baik tanpa kesusahan dan kemelaratan dan tanpa keberatan dan sesungguhnya Engkau maha atas segala sesuatu.”

Keutamaan Menjenguk Orang Sakit

Suami Sakit
Foto: Suami Sakit (News.wcjt.org)

Saat mendengar suami dari keluarga sakit, adab baiknya untuk menjenguknya.

Selain merupakan kewajiban sebagai saudara, itu juga bisa menjadi support system bagi istri yang sedang merawatnya.

Sebab, selain dibantu dengan didoakan, adanya kerabat akan memberikan suntikan semangat.

Menjenguk orang sakit merupakan hak antara seorang muslim dengan muslim lainnya yang wajib ditunaikan. Sebagaimana dalam sabda Nabi Muhammad SAW:

Dari Abu Hurairah RA dia berkata, Rasulullah SAW bersabda:

Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam, yaitu: jika kamu bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, jika dia mengundangmu maka penuhilah undangannya, jika dia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat.

Jika dia bersin dan mengucapkan: ‘Alhamdulillah’ maka doakanlah ia dengan Yarhamukallah (artinya = mudah-mudahan Allah memberikan rahmat kepadamu).

Jika dia sakit maka jenguklah dan jika dia meninggal dunia, maka iringilah jenazahnya,” (HR. Muslim, no. 2162).

Rasulullah SAW juga menuntun umatnya, bagaimana seharusnya seorang muslim menyikapi saudaranya yang sedang sakit.

Di sini ada peluang ibadah, ada pahala yang sangat besar yang dijanjikan untuk orang yang menjenguk orang sakit.

Sebagaimana yang disebutkan dalam beberapa hadis.

“Sesungguhnya seorang Muslim bila menjenguk saudaranya sesama Muslim maka dia terus menerus berada di khurfatil jannah hingga dia pulang (kembali),” (HR. Muslim no. 6498).

Selain itu, saat menjenguk orang sakit, Malaikat juga turut mendoakannya.

“Tidaklah seorang muslim menjenguk muslim yang lain di pagi hari melainkan 70.000 malaikat bershalawat atasnya (memintakan ampun untuknya) hingga dia berada di sore hari.

Dan jika dia menjenguknya di sore hari, maka 70.000 malaikat bersalawat atasnya (memintakan ampun untuknya) hingga dia berada di pagi hari. Dan dia memiliki buah-buahan yang dipetik di dalam surga,” (HR. At-Tirmidzi no. 969).

Menjenguk atau menengok orang sakit sangat dianjurkan dan mempunyai banyak pahala.

Tanyakan keadaan suami yang sakit beserta istrinya yang merawatnya, apa kebutuhan dan bantuan yang diperlukannya, dan beri perhatian kepada keluarganya.

Baca Juga: Bacaan Doa Sapu Jagat Lengkap dengan Arti dan Keutamaannya

Adab Menjenguk Orang Sakit

Menjenguk Orang Sakit
Foto: Menjenguk Orang Sakit (Verywellhealth.com)

Selain memiliki keutamaan saat menjenguk orang sakit, ada juga beberapa adab yang harus diperhatikan ketika menemui orang yang sedang sakit tersebut.

Diantaranya:

  • Niat menjenguk karena Allah SWT dan mengikuti sunah Rasulullah SAW.
  • Memberikan nasihat supaya sabar dan tabah dengan yang dideritanya.
  • Mengucapkan perkataan yang baik-baik.
  • Memegang tangan atau mengusap lembut tubuhnya (kecuali bukan mahram), dan duduk di sebelah kanan.
  • Bertanya tentang keperluan atau kebutuhan yang sedang sakit. Baik dalam keuangan, ibadah, dan sebagainya.
  • Singkatkan dan beri jarak waktu menjenguk dan tidak datang terlalu sering.
  • Mendoakan orang yang sakit agar segera diberi kesembuhan.

Karena termasuk dalam adab, hindari hal-hal ini saat sedang menjenguk:

  • Masuk ke ruangan atau rumah dengan tidak sopan.
  • Berlama-lama.
  • Melakukan atau berbicara perkataan yang sia-sia.
  • Berbicara tentang keburukan orang lain.
  • Datang larut malam, awal pagi, atau waktu istirahat.
  • Mengambil dan menggunakan sesuatu tanpa izin orang yang sakit.

Baca Juga: Arti Syafakillah sebagai Doa Kesembuhan dan Jawabannya

Keutamaan Membaca Doa untuk Suami yang Sedang Sakit

Suami Kompromi
Foto: Suami Kompromi (Pexels.com)

Membaca doa untuk suami yang sedang sakit memiliki beberapa keutamaan, baik dari segi agama maupun dari psikologis dan emosional.

Berikut adalah beberapa keutamaan membaca doa untuk suami yang sedang sakit:

  1. Memohon Pertolongan Allah: Membaca doa merupakan cara untuk memohon pertolongan dan kesembuhan dari Allah SWT. Dalam Islam, doa adalah senjata orang mukmin dan cara untuk mendekatkan diri kepada Allah.
  2. Memberikan Ketenangan: Dengan membaca doa, istri dapat merasa lebih tenang dan percaya bahwa segala sesuatu berada dalam kuasa Allah. Ini juga dapat memberikan ketenangan kepada suami yang sedang sakit.
  3. Meningkatkan Keimanan: Membaca doa secara rutin dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan, baik bagi yang membaca doa maupun bagi suami yang didoakan. Ini adalah bentuk ibadah dan penghambaan kepada Allah.
  4. Menyebarkan Energi Positif: Doa yang tulus dapat menyebarkan energi positif di sekitar. Hal ini dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih tenang dan nyaman bagi suami yang sedang sakit.
  5. Membina Kasih Sayang: Membaca doa untuk suami yang sakit merupakan bentuk perhatian dan kasih sayang. Ini dapat mempererat hubungan suami-istri, memperlihatkan rasa peduli dan cinta kepada pasangan.
  6. Mengurangi Stres dan Kecemasan: Membaca doa dapat menjadi salah satu cara untuk mengurangi stres dan kecemasan yang mungkin dirasakan saat suami sakit. Dengan berdoa, istri dapat merasa lebih kuat dan tabah menghadapi cobaan ini.
  7. Memotivasi Kesembuhan: Dukungan moral dan spiritual melalui doa dapat menjadi motivasi bagi suami untuk tetap semangat dan optimis dalam proses penyembuhan.

Baca Juga: 44 Doa Pernikahan Islami yang Membawa Berkah bagi Pengantin

Banyak lafal doa untuk suami yang sedang sakit udipanjatkan.

Selain doa berbahasa Arab, istri juga bisa mendoakan suami dengan bahasa yang mudah dipahami, atau juga sekadar menghibur suami yang sedang sakit.

Dengan niat yang tulus dan penuh keyakinan, membaca doa-doa ini insyaAllah akan membawa keberkahan dan kesembuhan bagi suami yang sedang sakit.

Yuk, amalkan doa untuk suami yang sedang sakit. Moms!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.