02 Oktober 2024

10 Kumpulan Dongeng Lucu Populer, Bacakan untuk Si Kecil!

Menghibur dan mengedukasi!
10 Kumpulan Dongeng Lucu Populer, Bacakan untuk Si Kecil!

Foto: Freepik.com

Dongeng lucu dan menghibur sering menjadi favorit anak-anak.

Dongeng adalah cerita turun-temurun yang mengisahkan kehidupan manusia, binatang, atau makhluk ajaib, dan biasanya mengandung pesan moral.

Selain memberikan pelajaran, dongeng juga menghibur, terutama yang lucu, karena cerita-ceritanya dapat membuat anak-anak tertawa.

Berikut kumpulan dongeng lucu yang bisa dinikmati anak-anak.

Baca Juga: Kumpulan Cerita Rakyat Bali Terpopuler untuk Dongeng Anak

1. Dongeng Lucu Si Kelinci yang Kocak

Dongeng Lucu
Foto: Dongeng Lucu (Freepik.com)

Pada suatu hari di hutan yang indah, ada seekor kelinci yang sangat lucu dan suka bercanda.

Kelinci itu suka sekali menggoda teman-temannya. Suatu hari, dia memutuskan untuk berpura-pura menjadi singa.

Kelinci itu berjalan-jalan di hutan dengan kepala tinggi dan mencoba berbicara dengan suara serak. "Halo, aku adalah Singa Raja Hutan! Siapa yang berani melintasi daerahku?"

Semua hewan di hutan tertawa keras. Mereka tahu itu adalah si kelinci yang sedang bermain-main.

Hewan-hewan tersebut berkumpul di sekitar kelinci itu dan mulai berbicara dengan suara rendah. "Tentu saja, Tuan Kelinci Raja Hutan. Kami akan mengikuti peraturan kamu."

Kelinci itu sangat senang karena berhasil membuat semua hewan tertawa, dan dia belajar bahwa tidak selalu penting untuk menjadi yang terkuat dalam hutan.

2. Dongeng Lucu Misteri Ikan Terbang

Di sebuah pulau kecil di tengah laut, ada sebuah desa nelayan yang dikelilingi oleh air yang sangat jernih.

Di dalam air tersebut hiduplah ikan terbang yang sangat lucu dan unik.

Setiap tahun, desa tersebut mengadakan sebuah festival untuk merayakan ikan terbang ini. Mereka percaya bahwa ikan tersebut membawa keberuntungan.

Namun, tidak ada yang tahu bagaimana ikan tersebut bisa terbang.

Suatu hari, seorang anak nelayan yang ingin tahu lebih banyak tentang misteri ini memutuskan untuk menyelidiki.

Dia menemukan bahwa ikan terbang tersebut sebenarnya melompat ke atas dari permukaan air untuk menangkap serangga yang terbang rendah.

Itulah mengapa mereka disebut ikan terbang, lho.

Anak nelayan itu berbagi penemuannya dengan semua orang di desa, dan mereka semua tertawa karena mereka telah menganggap ikan tersebut benar-benar bisa terbang.

Festival selanjutnya diadakan untuk merayakan kejenakaan ikan terbang, bukan karena mereka bisa terbang.

Baca Juga: 8 Perbedaan Hikayat dan Cerpen, Ajarkan pada Si Kecil Yuk!

3. Dongeng Lucu Kodok yang Berbisik

Dongeng Kodok
Foto: Dongeng Kodok (Freepik.com)

Di tepi sebuah danau yang indah, ada seekor kodok yang suka sekali berbicara. Dia selalu mencoba berbicara dengan semua binatang di sekitarnya.

Namun, masalahnya adalah dia bicara terlalu pelan sehingga tidak ada yang bisa mendengarnya.

Suatu hari, kodok itu melihat seekor burung merpati yang indah dan berkata dalam hatinya, "Aku ingin sekali bisa berbicara seperti burung merpati itu."

Kemudian, seekor peri mendengar keinginannya dan memberikan kodok itu kemampuan untuk berbicara dengan suara yang jelas dan nyaring.

Kodok itu sangat senang dan mulai berbicara dengan semua binatang di sekitarnya.

Namun, sekarang semua binatang di danau tersebut tidak tahan mendengar suara kodok itu yang sangat keras.

Mereka semua berlari menjauh. Kodok itu akhirnya belajar bahwa terlalu banyak bicara bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman.

4. Dongeng Lucu Si Kancil dan Buaya

Pada suatu hari, si Kancil yang cerdik sedang berjalan-jalan di hutan.

Tiba-tiba, ia melihat seorang buaya besar yang berbaring di pinggir sungai, sedang bersiap-siap untuk menangkap mangsanya.

Si Kancil pun memutuskan untuk bermain lelucon pada buaya itu. Ia berjalan mendekati buaya dan berkata, "Hei, Buaya! Apa yang kamu lakukan di sini?"

Buaya itu menjawab, "Aku sedang menunggu mangsa untuk makan, Kancil."

Si Kancil tersenyum dan berkata, "Oh, begitu? Apa kamu tahu caranya agar kamu bisa mendapatkan mangsa dengan mudah?"

Buaya itu penasaran dan bertanya, "Bagaimana caranya, Kancil?"

Si Kancil menjawab, "Kamu harus berpura-pura menjadi batu besar di tepi sungai, dan ketika mangsa datang, cepat sekali buka mulutmu, dan kamu akan menangkap mereka dengan mudah!"

Buaya itu sangat percaya pada saran si Kancil. Ia segera berubah menjadi batu besar dan menunggu mangsanya.

Tidak lama kemudian, seekor kura-kura datang berenang dan melihat buaya itu. Kura-kura itu berkata, "Apa yang kamu lakukan di sini, Buaya?"

Buaya itu membuka mulutnya lebar-lebar dan mencoba menangkap kura-kura. Namun, ia terlalu lambat, dan kura-kura dengan cepat berenang menjauh.

Si Kancil yang melihat semua itu dari kejauhan tertawa terbahak-bahak.

Ia pun melanjutkan perjalanan dengan perasaan senang.

Baca Juga: 5 Cerita Rakyat Jawa Barat, Ceritakan pada Si Kecil!


5. Dongeng Lucu Katak Pemalas

Dongeng Lucu
Foto: Dongeng Lucu (Freepik.com)

Pada suatu hari di sebuah hutan yang indah, ada seekor katak bernama Kiko yang sangat pemalas.

Ia selalu mencari cara untuk menghindari pekerjaan dan hanya ingin bersantai sepanjang hari.

Suatu hari, teman-temannya yang lain mengajak Kiko untuk membantu mereka membersihkan dan merapikan rumah mereka.

Namun, Kiko malas-malasan dan menolak untuk membantu. Ia berkata, "Aku akan datang nanti, aku hanya ingin tidur siang sebentar."

Kiko pun pergi tidur siang, tapi tanpa sengaja ia tertidur terlalu lama.

Ketika ia bangun, teman-temannya sudah selesai dengan pekerjaan mereka dan pergi bermain.

Kiko merasa sangat kesepian dan menyesal karena tidak membantu teman-temannya.

Ia belajar dari pengalamannya dan mulai menjadi katak yang rajin dan membantu teman-temannya dengan tulus.

6. Dongeng Lucu Ikan yang Menyamar

Di sungai yang indah, ada sebuah koloni ikan yang selalu membuat lelucon-lucuan.

Salah satu ikan yang paling lucu adalah Ikan Bobo. Ikan Bobo selalu membuat kelucuan dan menghibur teman-temannya.

Suatu hari, Ikan Bobo memutuskan untuk membuat lelucon besar. Ia berpura-pura menjadi ikan buaya dan mulai mengejar teman-temannya.

Teman-temannya ketakutan dan berenang menjauh, tetapi mereka segera menyadari bahwa itu hanyalah Ikan Bobo yang bermain-main.

Semua ikan tertawa terbahak-bahak dan berterima kasih kepada Ikan Bobo karena telah membuat mereka tertawa.

Mereka semua tahu bahwa Ikan Bobo selalu menghibur mereka dengan cara yang lucu.

Baca Juga: 12 Dongeng Pendek dengan Pesan Moral yang Baik untuk Anak

7. Dongeng Lucu Kelinci dan Kura-Kura

Kelinci dan Kura-kura
Foto: Kelinci dan Kura-kura (Freepik/imrandk)

Dahulu kala, di sebuah hutan yang lebat, hiduplah seekor kelinci yang bernama Kiki.

Kiki terkenal dengan kesombongannya karena dia selalu merasa dirinya paling cepat di antara semua binatang di hutan.

Suatu hari, Kiki bertemu dengan kura-kura yang bernama Kaki. Kaki dikenal dengan sifatnya yang lambat dan pemalu.

Kiki pun menantang Kaki untuk berlomba lari. Kaki yang awalnya ragu-ragu akhirnya menerima tantangan Kiki karena ingin membuktikan bahwa dia tidak lambat seperti yang orang lain pikirkan.

Perlombaan pun dimulai, Kiki melesat dengan kecepatannya yang luar biasa, meninggalkan Kaki yang jauh di belakang.

Kiki merasa sangat yakin bahwa dia akan memenangkan perlombaan ini. Di tengah perjalanan, Kiki melihat sebuah pohon mangga yang berbuah lebat.

Kiki pun tergoda untuk memakan mangga tersebut dan dia lupa dengan perlombaan. Kiki memanjat pohon mangga dan memakan mangga dengan lahapnya.

Sementara itu, Kaki terus berjalan dengan tekunnya meskipun dia tertinggal jauh dari Kiki. Kaki tidak pernah menyerah dan dia terus melangkah maju dengan pelan tapi pasti.

Setelah Kiki selesai memakan mangga, dia baru menyadari bahwa dia telah membuang banyak waktu. Kiki pun bergegas berlari sekencang-kencangnya untuk mengejar Kaki.

Namun, ketika Kiki sampai di garis finish, dia melihat Kaki sudah berada di sana dan melambaikan tangan kepadanya.

Kiki kalah dalam perlombaan ini. Kiki merasa sangat malu dan dia meminta maaf kepada Kaki karena kesombongannya.

Kiki belajar bahwa kecepatan bukanlah segalanya, yang terpenting adalah tekad dan pantang menyerah.

8. Dongeng Lucu Monyet yang Ceroboh

Di sebuah hutan yang indah, hiduplah seekor monyet yang bernama Jojo. Jojo terkenal dengan sifatnya yang ceroboh dan suka bermain-main.

Suatu hari, Jojo sedang bermain di hutan ketika dia menemukan sebuah bunga mawar yang sangat indah.

Bunga mawar itu berwarna merah cerah dan mengeluarkan aroma yang harum.

Jojo belum pernah melihat bunga mawar yang seindah ini sebelumnya. Jojo pun ingin memetik bunga mawar tersebut untuk dibawa pulang.

Ketika Jojo ingin memetik bunga mawar, tiba-tiba muncullah seorang peri cantik dari dalam bunga.

Peri itu berkata kepada Jojo bahwa bunga mawar itu adalah bunga mawar sihir.

Jika Jojo ingin memiliki bunga mawar sihir ini, dia harus menyelesaikan sebuah tugas terlebih dahulu. Jojo pun menyetujui untuk menyelesaikan tugas tersebut.

Peri itu memberikan Jojo sebuah kotak berisi 10 buah permen. Peri itu berkata kepada Jojo bahwa dia harus membagikan permen tersebut kepada 10 orang yang dia temui di hutan. Jojo pun pergi ke hutan untuk membagikan permen tersebut.

Jojo bertemu dengan berbagai macam binatang di hutan, seperti kelinci, tupai, burung, dan gajah.

Jojo memberikan permen tersebut kepada mereka dengan senang hati. Binatang-binatang di hutan sangat senang menerima permen dari Jojo.

Setelah Jojo membagikan semua permennya, dia kembali kepada peri di bunga mawar. Peri itu kemudian berkata kepada Jojo bahwa dia telah berhasil menyelesaikan tugasnya.

Peri itu kemudian memberikan bunga mawar sihir kepada Jojo.

Jojo sangat senang menerima bunga mawar sihir tersebut. Jojo pun membawa bunga mawar sihir itu pulang ke rumahnya.

Sejak saat itu, Jojo menjadi monyet yang lebih baik dan tidak lagi ceroboh. Jojo juga selalu membantu orang lain yang membutuhkan.

Baca Juga: Kumpulan Dongeng Lucu Populer, Bacakan Si Kecil Yuk!


9. Dongeng Lucu tentang Kelinci yang Suka Menari

Di sebuah hutan yang damai, hiduplah seekor kelinci bernama Kiko. Kiko dikenal sebagai kelinci paling lucu dan suka menari di hutan.

Setiap pagi, Kiko selalu menari-nari sambil melompat-lompat di sekitar pohon-pohon besar. Semua hewan di hutan suka melihat tarian Kiko yang lucu.

Suatu hari, Kiko menantang dirinya sendiri untuk menari dengan mata tertutup. “Ini pasti seru!” pikirnya.

Kiko pun mulai menari dengan mata terpejam. Ia berputar, melompat, dan berayun ke sana kemari. Tapi, karena tak bisa melihat, Kiko menabrak pohon besar. Duk!

“Waduh! Apa ini?” seru Kiko sambil memegangi kepalanya yang benjol.

Tiba-tiba, seekor burung pipit yang sedang terbang lewat tertawa terbahak-bahak.

“Hahaha! Kiko, kamu menari sampai menabrak pohon! Mata tertutup bukan ide bagus, ya?”

Kiko tersenyum malu. “Iya, aku belajar, jangan menari dengan mata tertutup lagi. Tapi, benjolku ini malah bikin tarianku makin lucu, kan?”

Semua hewan di hutan tertawa melihat aksi kocak Kiko. Meski sakit, Kiko tetap senang karena bisa membuat teman-temannya tertawa.

Pesan moral: Kadang, kesalahan bisa jadi lucu jika kita bisa tertawa dan belajar dari itu!

10. Dongeng Lucu tentang Si Kucing dan Sepatu Ajaib

Di sebuah desa kecil, hiduplah seekor kucing bernama Miko. Miko sangat suka mencoba hal-hal baru, tapi sayangnya, dia tidak pandai dalam banyak hal.

Suatu hari, Miko menemukan sepasang sepatu berwarna cerah di depan rumah seorang tukang sepatu.

“Aha! Sepatu ini pasti bisa membuatku lari lebih cepat!” pikir Miko dengan gembira.

Miko pun memakai sepatu itu dan mulai berlari.

Awalnya, ia merasa hebat, tapi tiba-tiba sepatu itu membuat kakinya bergerak terlalu cepat! Miko tak bisa mengendalikan langkahnya, ia berlari ke sana-sini, menabrak tong sampah, semak-semak, bahkan hampir jatuh ke kolam ikan. Braaak!

“Waaah! Tolong hentikan kakiku!” teriak Miko sambil berusaha mengendalikan sepatu ajaib itu.

Temannya, si Anjing, melihat kejadian itu dan tertawa terbahak-bahak. “Hahaha, Miko! Kamu lari seperti angin, tapi kok tabrak semua hal di jalan?”

Miko akhirnya berhasil melepas sepatunya dan jatuh terduduk. “Sepatu ini bukan membuatku lari cepat, tapi malah jadi masalah!” katanya sambil tersenyum malu.

“Hahaha, mungkin kamu harus latihan dulu sebelum pakai sepatu ajaib,” kata Anjing sambil membantu Miko berdiri.

Miko pun tertawa dan berkata, “Iya, benar! Latihan dulu biar tidak jadi kucing berantakan!”

Pesan moral: Tidak semua hal instan itu baik, kadang butuh latihan dan kesabaran agar kita bisa melakukannya dengan benar.

Demikian kumpulan dongeng lucu yang bisa dibacakan untuk Si Kecil.

Dongeng tersebut juga bisa jadi cerita pengantar tidur, Moms!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.