Sinopsis Film Midway, Kisah Pejuangan Amerika Melawan Jepang
Moms yang suka dengan cerita sejarah, mungkin tertarik untuk menonton film Midway di Netflix.
Film ini bercerita tentang pertempuran di Midway antara Jepang dan Amerika Serikat di perairan Samudera Pasifik, sebelum terjadinya Perang Dunia II.
Saat itu, pasukan Jepang melancarkan serangan terhadap Pangkalan Militer Amerika Serikan di Pearl Harbour, imbas dari terhambatnya pasokan minyak Jepang karena Amerika.
Sebelum memulai penyerangan, Jepang sudah memberikan peringatan terhadap pasukan Amerika Serikat.
Namun, hal itu hanya dianggap gertakan tidak berarti, hingga akhirnya terjadi pertempuran.
Baca Juga: 5+ Rekomendasi Film Ma Dong Seok, Ada Film Hollywood!
Sinopsis Film Midway
Berikut ini sinopsis dari film Midway yang menarik untuk disimak:
1. Perundingan Terkait Posisi di Samudra Pasifik
Pada Desember 1937, Atase Angkatan Laut Amerika di Tokyo, Letnan Komandan Edwin T. Layton tengah berdiskusi mengenai posisi AS dan Jepang di Samudra Pasifik bersama Laksamana Isoroku Yamamoto.
Di akhir diskusi, Laksamana Isoroku Yamamoto mengatakan, jika pasokan minyak Jepang terancam oleh Amerika Serikat, sehingga pihaknya akan mengambil tindakan.
2. Serangan ke Pearl Harbour
Empat tahun setelahnya, Jepang dengan menggunakan kapal induknya menyerang Pearl Harbour.
Serangan ini menjadi awal mula terjadinya Perang Dunia II.
Pada saat serangan tersebut, Pilot Angkatan Laut Amerika, Letnan Dick Best dan pasukannya dari kapal induk USS Enterprise gagal menemukan kapal induk Jepang.
Hal itu menuai ketegangan antara Letnan Dick dan komandannya Letnan Komandan Eugene E. Lindsey.
Baca Juga: Rekomendasi Film Sebastian Stan, Mulai dari Film Superhero hingga Horor!
3. Invasi ke Pulau Midway
Sementara itu, Laksamana Yamamoto, didukung Laksamana Muda Tamon Yamaguchi, mengusulkan rencanan invasi ke Pulau Midway menggunakan kapal induk Kido Butai.
Namun, usulan tersebut ditolak oleh Angkatan Darat Jepang.
Hingga akhirnya, pada April 1942, usulan Laksamana Yamamoto dan Yamagichi mendapat izin dan mereka mulai mengatur strategi untuk melakukan serangan ke Pulau Midway.
4. Upaya Pertahanan
Pada Mei 1942, setelah Battle of Coral Sea, Layton bersama Joseph Rochefort dan tim ahli kriptologi mulai meretas pesan mengani lokasi yang diidentifikasi Jepang, sebagai AF.
Layton kemudian berbicara pada Laksamana Chester Nimit, bahwa Washington (Pemerintah Pusat Amerika Serikat) percaya “AF” terdapat di perairan Pasifik Selatan.
Hal itu pun, dibantah oleh Layton.
Ia mengatakan, jika AF yang dimaksud adalah Atol Midway.
Setelah pertemuan itu, Nimitz meminta timnya untuk membuktikan, bahwa AF memang Midway.
Setelah melalui berbagai pemeriksaan, akhirnya Layton berhasil membuktikan, jika AF yang dimaksud Jepang adalah Midway.
Para prajurit pun memulai upaya pertahanan.
Baca Juga: 25 Rekomendasi Drama Korea Action Terbaik, Seru Banget!
5. Operasi Tempur
Dalam persiapan penyergapan armana Jepang, Nimitz memerintahkan kapal induk USS Hornet dan Enterprise ditarik dari Laut Coral.
Hal itu sengaja dilakukan, untuk menggantikan USS Yorktown yang rusak untuk operasi tempur.
Selama persiapan, Best sempat mengalami depresi setelah salah satu anak buahnya meninggal karena jatuh saat mengendarai pesawatnya.
Berkat dorongan dari Komandan Grup Udara, Wade McCluskey, Best akhirnya bangkit.
Best juga mulai mengesempingkan perbedaan dengan Lindsey dan bekerjasama demi upaya perlawanan terhadap Jepang.
6. Pertempuran Midway
Pada tanggal 4 Juni, Jepang melancarkan serangan udara dalam film Midway.
Upaya awal oleh pesawat berbasis darat Amerika Serikat untuk menyerang kapal induk armada Jepang gagal, meskipun pesawat pengebom Jepang nyaris jatuh.
Saat itu, Nagumo dan Kapten Minoru Genda terguncang oleh keberanian tak terduga dari pasukan Amerika.
Armada Jepang mengetahui keberadaan kapal induk Amerika, mencoba melakukan upaya pengerangan dengan menggunakan kapa perusak, Arashi.
Lindsey dan skuadron torpedo Amerika lainnya menyerang armada Jepang tetapi ditembak jatuh.
Menyadari bahwa serangan tersebut mencegah armada meluncurkan serangan balik mereka, Yamaguchi memerintahkan Nagumo untuk meluncurkan serangannya sesegera mungkin.
7. Pertempuran Udara
Best yang sedang memimpin skuadronnya, tiba-tiba mengalami masalah pernapasan setelah menghirup oksigen campuran.
Sementara itu, McCluskey yang sudah melihat Arashi, mencoba mengikuti kapal perusak milik Jepang tersebut.
Ia pun memimpin pasukan udara untuk berada di dalam jalurnya.
Sementara itu, pasukan Amerika berhasil melakukan penyerangan ke beberapa wilayah Jepang, seperti Akagi, Kaga dan Sōry.
Ini mengakibatkan kebakaran dan ledakan lebih lanjut karena persenjataan yang tidak aman.
8. Meluncurkan Sisa Pesawat
Nagumo, terdemoralisasi dan dalam keadaan syok, dibujuk oleh Genda untuk memindahkan benderanya ke kapal penjelajah.
Frank Woodrow O'Flaherty dan Gaido ditembak jatuh, kemudian ditangkap oleh Jepang untuk dieksekusi.
Yamaguchi, di atas kapal Hiryu, yang lebih ingin bertarung, meluncurkan gelombang serangan yang berhasil melumpuhkan Yorktown, mendorong Enterprise dan Hornet untuk meluncurkan sisa pesawat mereka.
Kapal Hiryu berhasil dihancurkan oleh Skuadron yang dipimpin oleh Best.
Saat kapal tersebut pun mengalami kebakaran yang hebat dan tidak dapat lagi diselamatkan.
Demi mempertanggungjawabkan pasukannya, Laksamana Yamaguchi dan Kapten Tomeo Kaku memilih untuk tenggelam bersama kapal induknya.
9. Kapal Induk Jepang Dihancurkan
Yamamoto menerima berita bahwa kekuatan kapal induknya telah dihancurkan.
Ia berusaha menyelamatkan kapal induk terakhirnya dari serangan pasukan Amerika Serikat dan memerintahkan semua pasukannya mundur.
Menurut Yamamoto, hal ini merupakan salah satu cara mempertahankan harga diri pasukan Jepang yang sudah kalah dari Amerika.
Di Pearl Harbor, Rochefort menerima telegram, bahwa pasukan Jepang sudah ditarik mundur dari Pulau Midway.
Hal ini pun disambut meriah oleh semua orang.
Baca Juga: 11+ Rekomendasi Film Thriller Korea yang Menegangkan!
Daftar Pemain Film Midway
Usai menyimak sinopsisnya, tak lengkap jika Moms tidak mencari tahu para pemain film Midway. Yuk, simak daftarnya di bawah ini.
1. Ed Skrein
Ed Skrein memerankan karakter Letnan Dick Best dalam film Midway.
Letnan Dick Best adalah seorang pilot Angkatan Laut Amerika Serikat yang bertugas sebagai Komandan Skuadron Pengebom 6 di kapal induk USS Enterprise.
Perannya sangat penting dalam Pertempuran Midway, yang menjadi titik balik dalam Perang Pasifik selama Perang Dunia II.
2. Patrick Wilson
Patrick Wilson memerankan karakter Letnan Komandan Edwin Layton dalam film Midway.
Letnan Komandan Edwin Layton adalah seorang perwira intelijen Angkatan Laut Amerika Serikat yang memiliki peran krusial dalam memprediksi dan mempersiapkan serangan terhadap armada Jepang selama Pertempuran Midway.
3. Luke Evans
Dalam film Midway, Luke Evans memerankan karakter Letnan Komandan Wade McClusky.
Letnan Komandan Wade McClusky adalah seorang komandan grup udara di kapal induk USS Enterprise.
Ia memainkan peran penting dalam Pertempuran Midway dengan memimpin serangan udara yang berhasil menghancurkan kapal induk Jepang.
4. Aaron Eckhart
Aaron Eckhart memerankan karakter Letnan Kolonel Jimmy Doolittle dalam film Midway.
Letnan Kolonel Jimmy Doolittle adalah seorang perwira penerbang Angkatan Udara Amerika Serikat yang memimpin serangan berani terhadap Tokyo setelah serangan Jepang terhadap Pearl Harbor.
5. Nick Jonas
Nick Jonas memerankan karakter Bruno Gaido, seorang Mekanik Penerbangan di kapal induk USS Enterprise, dalam film Midway.
Karakter ini didasarkan pada sosok nyata dari Perang Dunia II yang menjadi pahlawan karena keberaniannya dalam menghadapi serangan musuh.
Baca Juga: Sinopsis Film Angel Has Fallen yang Dibintangi Gerard Butler, Sudah Nonton?
Itulah sinopsis dari film Midway yang bisa ditonton di Netflix.
Semoga dapat menambah pilihan tontonan di rumah, ya!
- https://en.wikipedia.org/wiki/Midway_(2019_film)#Plot
- https://www.imdb.com/title/tt6924650/
- https://www.rottentomatoes.com/m/midway_2019
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.