Kenali 4 Jenis Kulit Bayi, Moms Wajib Tahu!

Moms sebelum memilih produk perawatan kulit atau skincare untuk Si Kecil, perlu mengetahui jenis kulit bayi.

Hal ini agar Moms dapat menentukan produk skincare seperti apa yang cocok dengan jenis kulit.

Ada beberapa jenis kulit bayi yang perlu diketahui, seperti lembap dan sudah terhidrasi dengan baik, ada yang kering dan butuh pelembap tambahan.

Moms mungkin tidak percaya, tapi sejak hari pertama kelahirannya, bayi sudah memiliki jenis kulitnya sendiri, bahkan sudah memiliki pelindung kulit.

Melansir Journal of the American Academy of Dermatology, pelindung kulit bayi mulai berkembang dalam rahim dan diyakini mencapai kematangan sempurna pada minggu ke-34 usia kehamilan.

Baca Juga: Mengenal Fase Growth Spurt pada Bayi, Kapan dan Apa yang Harus Dilakukan?

Jenis Kulit Bayi

Jika Moms ingin menggunakan produk skincare pada bayi, harus kenali terlebih dahulu jenis kulit bayi agar tidak menimbulkan alergi dan iritasi.

Apa saja jenis kulit bayi? Simak ragamnya di bawah ini.

1. Jenis Kulit Normal

Foto Ilustrasi Jenis Kulit Bayi Normal (Orami Photo Stock)

Jika kulit Si Kecil kenyal dan lembut, bisa dipastikan bahwa jenis kulit bayi adalah normal.

Bila iya, maka bayi Moms tidak akan memiliki tanda-tanda kering atau sensitif, dan permukaan kulit akan sangat halus.

Penting untuk diingat bahwa meskipun kulit bayi mungkin tidak memiliki tanda-tanda iritasi atau sensitif, kulit Si Kecil masih sangat rapuh.

Hal ini karena penghalang kulit penuhnya belum sepenuhnya berkembang hingga mencapai usia 2 tahun.

Ciri-ciri jenis kulit bayi normal, yaitu:

• Terlihat mulus
• Terlihat lembut
• Warna dan tekstur kulit terlihat merata

2. Jenis Kulit Kering

Foto Ilustrasi Jenis Kulit Bayi Kering (Orami Photo Stock)

Bila Moms melihat kulit buah hati kasar, hingga kadang mengelupas, maka bisa dipastikan jenis kulit bayi adalah kering.

Bayi dapat memiliki berbagai tingkat kekeringan seperti halnya orang dewasa.

Kulit kering adalah kondisi jangka panjang, tetapi dapat diperburuk karena suhu yang lebih panas atau dingin.

Semua bayi tidak dapat mempertahankan tingkat hidrasi yang tepat pada tahap ini karena penghalang kulit mereka belum sempurna.

Itulah sebabnya pelembap kulit sangat penting bagi bayi dengan kulit kering, yang lebih rentan terhadap kerusakan kulit.

Ciri-ciri jenis kulit bayi kering, yaitu:

• Tekstur kasar
• Kulit terlihat retak
• Kulit mengelupas
• Kulit bersisik

Baca Juga: Cara Fokus Belajar, Anak Jadi Tak Malas-malasan Lagi!

3. Jenis Kulit Sangat Sensitif

Foto Ilustrasi Jenis Kulit Bayi Sensitif (Orami Photo Stock)

Berbeda dengan jenis kulit bayi lainnya, iritasi pada kulit sensitif sering terjadi sebagai respons terhadap kondisi lingkungan, cuaca panas yang ekstrem atau dingin, atau paparan mineral melalui air keras.

Bayi dengan jenis kulit ini lebih rentan terhadap ketidaknyamanan dari efek samping kulit sensitif, daripada memiliki kulit sensitif itu sendiri.

Ciri-ciri kulit bayi sensitif, yaitu:

• Terlihat kasar dan bersisik, tegang dan tertarik kencang
• Di kondisi terburuk, kulit Si Kecil mungkin akan terlihat 'retak' dan mengelupas
• Terdapat di kulit wajah, tangan (terutama siku), dan kaki (terutama lutut)

4. Jenis Kulit Rawan Atopik

Foto Ilustrasi Jenis Kulit Bayi Atopik (Orami Photo Stock)

Kondisi ini merupakan jenis kulit bayi yang ditandai dengan sangat kering dan gatal dari waktu ke waktu.

Melansir ISRN Allergy Journal, dermatitis atopik atau yang biasa dikenal dengan eksim susu adalah salah satu jenis dermatitis (eksim) yang terjadi akibat adanya peradangan pada kulit.

Kondisi ini bisa disertai dengan kulit yang memerah, kering dan pecah-pecah.

Peradangan ini biasanya berlangsung lama bahkan bisa hingga bertahun-tahun.

Dermatitis atopik merupakan kondisi turun temurun, dan bayi Moms kemungkinan besar terkena eksim jika memiliki riwayat keluarga dengan jenis kulit ini.

Ciri-ciri jenis kulit bayi atopik, seperti:

• Kulit kemerahan
• Iritasi
• Kasar
• Muncul benjolan kecil berisi cairan

Gunakan Produk Lactacyd Baby Extra Milky dan Gentle Care yang Cocok untuk Si Kecil

Apapun jenisnya, pada dasarnya kulit bayi masih sangat tipis dan rapuh. Karena itulah bayi rawan terkenal eksim, ruam, dan iritasi.

Apalagi jika produk perawatan bayi yang digunakan tidak sesuai dengan jenis kulit bayi.

Sebagai orang tua harus jeli dalam memilih, pilihlah produk yang mengandung pH seimbang, bebas dari zat yang membuat bayi menjadi alergi serta tidak mengandung detergen.

Salah satu produk yang bisa digunakan adalah Lactacyd Baby.

Bahan aktif alami lactic acid dan lactoserum1 di dalamnya, bisa melindungi serta menjaga kulit bayi yang masih tipis dan rapuh karena dapat menghambat pertumbuhan bakteri pathogen pada kulit.

Selain itu, Lactacyd Baby juga menyediakan perlengkapan perawatan yang disesuaikan dengan jenis kulit bayi.

Seperti Lactacyd Baby Extra Milky untuk jenis kulit bayi normal dan kering.

Varian ini mengandung ekstrak susu dan memberikan kelembapan 4x untuk menutrisi serta memperkuat kulit halus bayi.

Dan Lactacyd Baby Gentle Care untuk jenis kulit bayi sensitif dan iritasi.

Sedangkan untuk varian ini mengandung laktoserum dan asam laktat yang dapat membersihkan dengan lembut serta menghambat pertumbuhan bakteri pada kulit bayi.

Yuk, Moms mulai sekarang pilih produk perawatan bayi dengan menggunakan produk Lactacyd Baby Extra Milky dan Gentle Care!

(ADV)