5 Kebiasaan Tidur Anak dan Cara Menanganinya
Kebiasaan tidur setiap orang berbeda satu sama lain bergantung pada aktivitas mereka.
Ada yang biasa tidur sangat larut, ada yang biasa bangun pagi, dan yang lainnya. Hal ini juga berlaku untuk anak-anak.
Mungkin ada anak dari Moms yang suka sekali begadang. Tapi mungkin ada juga yang suka sekali tidur cepat.
Kebiasaan tidur anak juga memang berbeda-beda. Penanganan terhadap kebiasaan tidur anak pun jadinya tidak sama satu sama lain.
Ada lima kebiasaan tidur anak yang perlu diketahui orangtuanya. Apa saja kebiasaan tidur anak itu? Bagaimana menanganinya? Cari tahu yuk Moms!
Si Kecil Terbiasa Bangun Pagi
Seperti orang dewasa, anak-anak juga bisa bangun subuh. Hal ini terjadi karena mereka tidur lebih cepat dan sudah cukup istirahat.
Tapi, bisa juga hal itu terjadi karena dia merasa lapar, terganggu cahaya, atau popoknya basah.
Agar tidur Si Kecil tidak terganggu hal-hal tersebut, Moms mungkin bisa memberinya snack 30 menit sebelum tidur, mengganti popoknya sesaat sebelum tidur, dan mematikan lampu kamar serta memastikan gorden tertutup rapat.
Menolak untuk Tidur Siang
Tidur siang adalah bagian dari keseharian anak. Namun, sebagian anak mulai menolak untuk tidur siang padahal sebetulnya mereka mengantuk.
Alasannya karena mereka tidak ingin kehilangan waktu bermain yang menyenangkan seperti kakak-kakaknya.
Mengingat pentingnya tidur siang untuk tumbuh kembang Si Kecil, sebaiknya Moms mengambil tindakan.
Jadikan waktu tidur siang sesakral waktu tidur malam. Buatkan Si Kecil jadwal seharian dan masukkan tidur siang dalam jadwal tersebut.
Jika dia masih menolak, katakan bahwa dia butuh waktu untuk istirahat setelah berkegiatan. Dia nanti akan terbiasa dengan jadwal tersebut.
“Anak-anak usia 3-6 tahun yang punya kebiasaan ini,” kata Dennis Rosen, dokter dari Boston Children’s Hospital.
Baca Juga: Bayi Tidur Siang, Perhatikan 3 Hal yang Dilarang Berikut Ini
Tidak Mau Tidur Sendirian
Beberapa anak akan tidur lelap hanya jika ada Moms di dekatnya. Ya, Si Kecil akan merasa aman dan nyaman selama Moms ada di sampingnya.
Untuk mengajarkan Si Kecil tidur sendiri, ajaklah Si Kecil tidur 30 menit lebih awal.
Setelah masuk kamar, Moms bisa memulai ritual tidur, seperti mematikan lampu, memasang lagu pengantar tidur, dan ketika ia sudah terlelap, Moms bisa mulai menyingkir.
Sebelum pergi, jangan lupa mengecupnya. Ajak dia untuk melakukan ritual tersebut sebelum tidur.
Si Kecil Tidur Berjalan
Anak-anak juga bisa punya kebiasaan tidur berjalan lho, Moms. Anak-anak berusia di bawah 10 tahun yang biasanya punya kebiasaan ini. Kebiasaan tersebut umumnya terbawa hingga mereka dewasa muda.
Kebiasaan tidur berjalan sebetulnya tidak berbahaya, selama lingkungannya aman.
Demi keamanan, selalu kunci jendela dan kunci. Untuk berjaga-jaga, Moms bisa menaruh bel di pintu kamar anak.
Jika bel tersebut berbunyi di malam hari, kemungkinan Si Kecil keluar dari kamarnya. Inilah saatnya Moms mengembalikan dia ke tempat tidurnya.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Agar Balita Mau Tidur Siang
Anak Suka Begadang
Siapa di antara Moms yang terpaksa begadang karena Si Kecil juga begadang? Tenang, Moms tidak sendirian.
Banyak faktor yang membuat anak suka begadang, salah satunya karena ia menonton TV atau video sebelum tidur.
Sebuah penelitian menemukan bahwa menonton TV atau video sesaat sebelum tidur akan membuat anak lebih susah tidur.
Nah, sebaiknya Moms membatasi jadwal nonton TV dan video. Usahakan Si Kecil tidak menonton TV atau video sesaat sebelum dia tidur. Pilihkan jam menonton TV dan video yang agak jauh dari jam tidur.
Itulah kebiasaan-kebiasaan tidur anak dan bagaimana cara menanganinya. Apakah Moms punya pengalaman menangani kebiasaan tidur seperti di atas? Share yuk!
(AND)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.