Kenali Tahapan Perkembangan Kemampuan Berbicara Bayi
Ketika kemampuan berbicara dan bahasa bayi mulai berkembang, si kecil akan mulai mengoceh secara perlahan. Lama kelamaan ocehannya tersebut akan berubah menjadi kata-kata hingga menjadi kalimat yang lengkap.
Jadi sebenarnya kapan tepatnya bayi mulai berbicara dan mengucapkan kata-kata mereka yang pertama? Yuk, Moms simak perkembangan kemampuan bicara bayi dari setiap bulannya seperti yang ada di bawah ini.
Bayi baru lahir – 6 bulan
Di usia baru lahir, bayi hanya sebatas mendengarkan. Kemudian ia mulai bisa membedakan suara, salah satu contohnya membedakan suara anggota keluarga.
Komunikasi pertama bayi adalah menangis, akan tetapi ia akan segera memanfaatkan lidah, bibir dan langit-langit untuk membuat suara seperti “aah” dan “ooh”.
Saat berusia 2 bulan sebenarnya bayi sudah bisa mengenali suara-suara tertentu dan mulai menggerakkan bibirnya seakan ingin mengucapkan sesuatu.
Sedangkan bayi berusia 4 bulan sudah bisa membedakan basic vocal dari bahasa ibu. Cobalah mengulang kata "ma-ma", "a-ba", "a-da".
Bayi 7 – 12 bulan
Ocehan bayi 7 bulan sudah mulai terdengar seperti kata-kata. Ia akan dengan sengaja mengulang kata-kata seperti “gaga”.
Ketika usianya yang sudah memasuki 9 bulan, keterampilan berbicara bayi diimbangi dengan kemampuannya untuk memahami gerakan tubuh, contohnya seperti mendengus dan menunjuk.
Di usia 10 bulan, ia mulai mampu menggabungkan kata-katanya. Umumnya kata-kata pertama bayi atau waktu pertama bayi berbicara adalah saat usianya 12 bulan.
Kata-kata pertama yang umum dikatakan oleh bayi yakni mama, dada, papa, mamam, susu dan semacamnya.
Di usia 12 bulan, tahapan perkembangan bayi juga menunjukkan mulai memahami beberapa kata-kata seperti nama benda yang ada di sekitarnya.
Bayi 13-18 bulan
Setelah mengucapkan kata pertamanya, bayi akan mencoba mengucapkan lebih banyak kata. Perlahan kosakata yang dikuasai oleh si kecil semakin bertambah.
Secara bertahap bahkan si kecil akan mampu menguasai kata kerja dan kata sifat. Ia juga akan sering terlihat bereksperimen dengan kemampuannya berbicara.
Di usia 13-18 bulan, bayi perlu memahami dasar-dasar tata bahasa. Misalnya membedakan bahwa bayi minum susu dan susu diminum oleh bayi. Memahami pelajaran bahasa sederhana membuatnya mampu menguasai lebih banyak kata-kata.
Bayi 19-24 bulan
Keterampilan berbicara anak saat usianya 19-24 bulan memang tergolong berkembang sangat pesat. Di usia tersebut akan begitu banyak kosakata yang dengan mudahnya ia kuasai.
Pada usia si kecil yang sudah memasuki 3 tahun, ia mampu merangkai dua atau bahkan empat kata-kata sekaligus menjadi 1 kalimat utuh.
Bisa dikatakan ini juga merupakan momen-momen lucu si kecil. Moms akan sering mendengar si kecil di saat mencoba mengatakan sesuatu menjadi salah menggunakan kosakata atau ucapannya belum jelas.
Si kecil juga akan cenderung menghapal satu kata-kata seperti ‘bola’, karena bentuknya bulat biasanya anak akan terus menghafalkannya dengan menyebut semua benda yang berbentuk bulat adalah bola.
Kemampuan berbicara balita 19-24 bulan memang memasuki tahap memahami gagasan kata kerja yang akan dikuasainya secara perlahan.
Ia bahkan sepenuhnya menyadari bahwa Moms adalah kunci utama kemampuannya berbahasa. Dengan begitu ia akan sering melihat, memperhatikan serta mendengarkan apa yang Moms bicarakan.
Termasuk menyerap berbagai macam hal yang Moms sampaikan dan juga lakukan. Sehingga Moms perlu ekstra hati-hati saat berbicara maupun bertindak sesuatu di hadapan si kecil.
Nah, Moms sudah menemukan jawaban kapan bayi mulai berbicara dan mengucapkan kata-kata mereka yang pertama bukan? Yuk, bantu kemampuan berbicara si kecil mulai dari sekarang.
(RGW)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.