5 Kerajinan dari Kain Perca yang Unik dan Cara Membuatnya

Punya banyak kain bekas tidak terpakai? Coba daur ulang jadi kerajinan dari kain perca, Moms!
Kerajinan dari kain perca merupakan bentuk kreativitas yang memungkinkan kita untuk mengubah potongan-potongan kecil kain yang tidak terpakai menjadi barang berguna yang indah dan bermanfaat.

Kain perca adalah bahan yang serbaguna, dengan beragam warna, pola, dan tekstur yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat benda kerajinan tangan.

Dari membuat gantungan kunci yang lucu hingga selimut hangat yang unik, kerajinan dari kain perca adalah cara yang menarik dan berkelanjutan untuk menghasilkan barang-barang yang bermakna dan memenuhi fungsi sehari-hari.

Selain itu, mengolah kain perca juga merupakan upaya yang ramah lingkungan karena mengurangi limbah tekstil.

Baca Juga: Bromelia, Tanaman Hias Berdaun Indah yang Bisa Bersihkan Udara

Kerajinan dari Kain Perca

Lantas, apa saja ya benda kerajinan dari kain perca yang bisa dibuat? Yuk, simak!

1. Keset dari Kain Perca

Kerajinan dari kain perca yang umum ditemukan adalah keset.

Untuk membuat keset dari kain perca, Moms akan memerlukan beberapa bahan dan alat.

Berikut adalah bahan-bahan yang Moms butuhkan dan langkah-langkah cara membuat keset dari kain perca:

Bahan-bahan:

• Potongan-potongan kain perca. Gunakan potongan-potongan kain perca berwarna-warni atau bermotif sesuai dengan selera.
• Kain dasar. Pilih yang bahannya lebih kuat dan tahan lama sebagai bagian dasar keset. Misalnya coba gunakan kain katun yang lebih tebal.
• Benang dan jarum
• Gunting
• Mesin jahit (opsional)

Cara Membuat:

1. Persiapkan potongan-potongan kain perca yang akan digunakan. Moms bisa memotong kain perca menjadi potongan-potongan dengan ukuran yang seragam atau dengan bentuk yang diinginkan. Misalnya, lingkaran, segitiga, atau pola lainnya.
2. Potong kain dasar sesuai dengan ukuran dan bentuk keset yang diinginkan. Pastikan kain dasar lebih besar dari potongan kain perca yang akan ditambahkan.
3. Susun potongan-potongan kain perca sesuai dengan desain yang diinginkan di atas kain dasar.
4. Mulailah menjahit potongan-potongan kain perca ke kain dasar. Moms bisa menjahitnya dengan tangan menggunakan benang dan jarum atau dengan mesin jahit jika punya.
5. Pastikan menjahit potongan kain perca dengan rapi dan kuat agar keset tetap kokoh dan awet.
6. Setelah selesai menjahit semua potongan kain perca, periksa keset untuk memastikan bahwa semua potongan kain sudah terpasang dengan baik.
7. Bisa juga menambahkan lapisan penguat di bagian belakang keset untuk membuatnya lebih tebal dan tahan lama.
8. Terakhir, potong semua benang yang menggantung dan bersihkan keset dari potongan benang yang tidak diinginkan.

Keset dari kain perca adalah proyek yang bisa disesuaikan dengan selera.

Moms dapat menciptakan desain yang sesuai dengan gaya dekorasi rumah.

Baca Juga: 9 Factory Outlet Bandung Terkenal yang Menawarkan Beragam Produk Fashion Menarik

2. Selimut dari Kain Perca

Membuat selimut dari kain perca adalah proyek yang menarik dan kreatif.

Berikut adalah beberapa bahan yang Moms butuhkan serta cara membuat selimut dari kain perca:

Bahan-bahan:

• Potongan-potongan kain perca. Kumpulkan potongan-potongan kain perca dengan berbagai warna, pola, dan tekstur. Ukuran potongan kain perca bisa bervariasi, tergantung pada ukuran selimut yang ingin dibuat.
• Kain dasar: Moms memerlukan kain dasar yang lebih besar dan lebih kuat sebagai bagian dasar selimut. Bahan seperti flanel, katun, atau minky dapat digunakan sebagai kain dasar.
• Benang dan jarum: Untuk menjahit potongan-potongan kain perca ke kain dasar.
• Gunting
• Mesin jahit (opsional)

Cara Membuat:

1. Tentukan ukuran selimut yang ingin Moms buat dan potong kain dasar sesuai dengan ukuran tersebut. Kain dasar ini akan menjadi lapisan dasar selimut.
2. Susun potongan-potongan kain perca sesuai dengan desain yang Moms inginkan di atas kain dasar. Moms dapat mengatur pola, warna, dan tekstur kain perca sesuai selera.
3. Mulailah menjahit potongan-potongan kain perca ke kain dasar. Moms dapat melakukannya dengan tangan menggunakan benang dan jarum atau dengan mesin jahit. Pastikan menjahit dengan rapi agar potongan kain perca tidak terlepas.
4. Jika ingin membuat selimut yang lebih hangat, Moms juga dapat menambahkan lapisan penguat di antara kain perca dan kain dasar. Lapisan penguat bisa berupa lapisan berbulu atau bahan isolasi lainnya.
5. Setelah selesai menjahit semua potongan kain perca, periksa selimut untuk memastikan bahwa semua potongan kain telah terpasang dengan baik dan rapi.
6. Potong semua benang yang menggantung dan bersihkan selimut dari potongan benang yang tidak diinginkan.
7. Moms juga dapat menambahkan hiasan seperti renda, pita, atau bordiran sesuai dengan selera untuk memberikan sentuhan akhir pada selimut.

Selamat mencoba membuat selimut dari kain perca.

Selimut yang terbuat dari kain perca sering kali memiliki nilai sentimental karena bisa terdiri dari potongan-potongan kain yang memiliki cerita dan kenangan tersendiri.

3. Tote Bag

Tote bag biasanya menggunakan jenis kain kanvas. Namun, Moms juga bisa memanfaatkan kain perca.

Ini jadi contoh kerajinan kain perca yang juga berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Nantinya, kain perca akan dipadukan dengan kain blacu agar tote bag semakin kuat dan tahan lama.

Berikut cara membuatnya:

Bahan-bahan:

• Kain Perca Warna-warni
• 1/2 meter kain blacu
• 1/2 kain flanel motif yang akan digunakan untuk bagian dalam
• Benang jahit warna merah dan jarum
• Mesin jahit, kalau tidak punya bisa menjahit menggunakan tangan

Cara Membuat:

1. Carilah dulu ide model tote bag yang akan Moms buat. Jangan lupa digambar biar nanti mudah untuk membautnya.
2. Potong kain perca menjadi ukuran yang sama, setelah itu gabungkan satu demi satu.
3. Moms bisa memotong kain perca menjadi bentuk persegi atau segitiga, sesuai keinginan. Tapi, usahakan antara kain perca memiliki warna yang kontras, agar tas terlihat unik.
4. Kemudian buatlah tas dari kain blacu.
5. Potong kain blacu dengan lebar 50 cm dan panjangnya 100 cm.
6. Jahit kain sampai membentuk kantong dengan ukuran 50×50 cm, jangan lupa rapikan bekas jahitannya ya.
7. Lalu, pasangkan bagian dalam tas yang terbuat dari kain flanel motif.
8. Cukup potong kain flanel sesuai ukuran, kemudian jahit pada bagian yang sudah dibuat.
9. Selanjutnya buat tali untuk tas nya, potong 2 helai kain blacu dengan ukuran panjang 100 cm dan lebar 10 cm.
10. Setelah itu jahit dan sambungkan pada bagian tas yang pertama.
11. Setelah tas mulai terbentuk, Moms tinggal mengaplikasikan kain perca pada bagian luar tas.
12. Tote bag dari kain perca sudah jadi.

Baca Juga: 20 Manfaat Minyak Argan untuk Rambut, Kulit, dan Kesehatan

4. Sarung Kabel

Cord Keeper atau pengait kabel digunakan agar kabel-kabel yang biasa Moms bawa saat bepergian tetap rapi dan tidak saling terbelit.

Tentu saja, saat Moms bepergiaan, biasanya earphone atau charger selalu menjadi salah satu benda yang wajib dibawa.

Jadi, agar kabel earphone atau charger tidak berserakan dan terbelit di dalam tas, cord keeper akan sangat membatu.

Moms bisa membuat sarung kabel menggunakan kain perca.

Bahan-bahan:

• Kain perca motif dan polos
• Kain keras dengan ketebalan sedang
• Velco
• Alat ukur
• Benang
• Gunting
• Mesin jahit

Cara Membuat:

1. Guntinglah kain perca motif, polos dan kain keras dengan ukuran 10 x 8 cm.
2. Pilihlah kain motif dan polos dengan warna yang senada agar cord keeper kita terlihat lebih cantik.
3. Selanjutnya, gunting juga velco dengan ukuran 3 x 2 cm.
4. Jika ukuran velco terlalu besar, ukurannya boleh disesuaikan lagi dengan kain perca yang sudah kita gunting.
5. Rekatkan kain keras pada kain perca motif dengan cara memanaskannya menggunakan setrika.
6. Saat merekatkan kain keras pada kain perca, perhatikanlah bagian mana yang ada lemnya jangan sampai salah, ya. Jika salah, bisa-bisa kain kerasnya menempel pada sekrika.
7. Tumpuklah kain motif dan kain keras yang telah menempel dengan kain polos.
8. Kemudian jahitlah sekelilingnya dan sisakan 5 cm sebagai lubang untuk membalikkan kainnya.
9. Sebelum dibalik, rapikanlah kain sisa di sekelilingnya.
10. Setelah kainnya dibalik, jahitlah sekelilingnya dan rapikan.
11. Terakhir, jahitlah velco di bagian depan dan belakang kain.
12. Jadilah sebuah cord keeper cantik yang akan membuat earphone atau charger tetap rapi saat dibawa kemana pun.

Baca Juga: 15+ Rekomendasi Camilan Bayi 6 Bulan Terbaik, Enak dan Bergizi!

5. Bandana

Punya bayi perempuan mungil yang cantik? Coba buat bandana untuknya, yuk!

Pilih motif kain yang cantik!

Bahan-bahan:

• Kain perca satin
• Kancing hias
• Jarum + benang
• Karet elastik
• Gunting 
• Lem tembak
• Lilin
• Setrika

Cara Membuat:

1. Gunting 2 potongan kain dengan lebar +5 cm dan panjang mengikuti panjang baju/kaos.
2. Kemudian, buatlah bentuk ikan dengan menggunakan satu potong.
3. Lalu, potongan lain diletakkan di atasnya dengan arah berlawanan.
4. Sisi kiri bawah diletakkan di bawah lengkungan kain.
5. Sisi kanan atas dimasukkan ke dalam lengkungan sehingga mengunci simpul.
6. Potong keempat sisi sehingga hasilnya sama panjang.
7. Jangan lupa sesuaikan dengan ukuran diameter kepala bayi. Jika kurang panjang, sambunglah dengan sisa bahan yang tersedia
8. Setelah sama panjang, sambung dan balutlah keempat sisi.
9. Lalu jahitlah dengan warna benang senada.
10. Bandana bayi siap dipakai.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Film Dakota Johnson yang Menarik dan Menghibur

Itu dia Moms informasi seputar cara membuat kerajinan dari kain perca.

Ketika kita membuat kerajinan dari kain perca, kita juga turut berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan dengan memanfaatkan barang bekas yang ada secara lebih efisien.

Jadi, membuat kerajinan dari kain perca mengajarkan kita tentang keberlanjutan dan kreativitas.

Selain mengurangi limbah, Moms juga bisa menjualnya juga, lho! Ini bisa jadi ide bisnis yang menarik!