8 Kumpulan Lagu Daerah Lampung, Lirik, dan Maknanya!

Cari tahu aneka lagu daerah Lampung, yuk!

Indonesia, sebagai negara dengan keanekaragaman budaya yang luar biasa, memiliki beragam tradisi dan budaya daerah yang mempesona.

Salah satunya adalah lagu daerah Lampung, sebuah bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Indonesia.

Lagu-lagu daerah ini merefleksikan sejarah, kehidupan sehari-hari, dan identitas masyarakat Lampung yang kaya akan tradisi.

Baca Juga: 10 Lagu Daerah Bali Paling Populer, Yuk Ajarkan Si Kecil!

Latar Belakang Kebudayaan Lampung

Lampung, sebuah provinsi yang terletak di ujung selatan Pulau Sumatra, memiliki keanekaragaman budaya yang kaya.

Suku Lampung, yang merupakan penduduk asli provinsi ini, memiliki beragam suku dan sub-suku, masing-masing dengan bahasa dan budayanya sendiri.

Kekayaan budaya ini tercermin dalam seni, tari, adat istiadat, dan tidak ketinggalan, dalam musik dan lagu daerahnya.

Keunikan Lagu Daerah Lampung

Lagu-lagu daerah Lampung memiliki karakteristik yang membedakannya dari lagu daerah lain di Indonesia.

Beberapa ciri khas dari lagu daerah Lampung meliputi:

1. Lirik yang Bermakna Mendalam

Lirik dari lagu-lagu daerah Lampung seringkali sarat dengan makna mendalam.

Mereka mencerminkan nilai-nilai kehidupan, kebijaksanaan, dan kisah-kisah tradisional masyarakat Lampung.

Cerita-cerita tentang cinta, keindahan alam, dan kearifan lokal sering terwakili dalam lirik-lirik ini.

2. Ritme yang Khas

Ritme dalam lagu-lagu Lampung memiliki karakteristik yang khas dan bervariasi.

Beberapa lagu memiliki ritme yang cepat dan energetik, sementara yang lain lebih santai dan menyentuh.

Alat musik tradisional seperti gamelan, siter, dan rebab sering digunakan untuk memperkaya alunan musik Lampung.

3. Tarian yang Menyertainya

Tarian adalah bagian integral dari kebudayaan Lampung dan sering menyertai lagu-lagu daerah.

Gerakan-gerakan dalam tarian sering menggambarkan cerita tradisional atau aktivitas sehari-hari masyarakat Lampung.

Baca Juga: Mengenal 15 Lagu Daerah Jawa Timur sebagai Wawasan Budaya

Daftar Lagu Daerah Lampung dan Liriknya

Berikut adalah beberapa contoh lagu daerah Lampung yang terkenal:

1. Sang Bumi Ruwai Jurai

Jak ujung Danau Ranau
Teliu mit Way Kanan
Sampai Pantai Lawok Jawo
Pesisir rik Pepadun

Jadi sai di lom lamban
Lampung sai kayo rayo

Ki ram haga burasa
Hujaini pemandangan

Huma lada di pematang
Api lagi cengkehni
Telambun beruntaian
Tandani kemakmuran

Lampung sai…
Sai bumi ruwa jurai…
Lampung sai…
Sai bumi ruwa jurai…

Cangget bara bulagu
Sembah jama Saibatin
Sina gawi adat sikam
Manjau rik sebambangan

Tari rakot rik melinting
Cirini ulun Lampung

Lampung sai…
Sai bumi ruwa jurai…
Lampung sai…
Sai bumi ruwa jurai…

Lagu dengan judul "Sai Bumi Ruwai Jurai" merupakan sebuah karya musik daerah khas Lampung yang diciptakan oleh Syaiful Anwar.

Dalam terjemahan bahasa Indonesia, judul lagu daerah Lampung ini berarti "Satu Bumi Dua Kategori".

"Satu Bumi" merujuk pada wilayah geografis yang luas, membentang mulai dari Danau Ranau hingga Lampung Selatan.

Sementara itu, "Dua Kategori" mengacu pada perbedaan masyarakat Lampung yang terbagi menjadi dua kelompok utama, masyarakat pesisir (saibatin) dan pepadu, yang meliputi masyarakat pedalaman serta dataran tinggi.

2. Tanoh Lado

Jak ranau tigoh di teladas

Jak palas munggak mit Bengkunat

Gunung rimba tiuh pumatang

Pulau-pulau di lawok lepas

Bumiku Tanoh Lampung Kulawi

Panjak wah wah di Nusantara

Tani tukun sangun jak jebi

Tanoh Lampung Tanoh Lado

Meregai buai ghik bahasa

Nayah sina tanda gham kaya

Adat ghik budaya sukatni kaganga

Jadi waghisan jama-jama

Tabik pun jama sai tuha raja

Punyimbang sebatin semerga

Salah ghik cempala tiyan sai ngukha-ngukha

Tilik tawai sikam kiluya

Lagu daerah Lampung yang berjudul "Tanoh Lado" merupakan hasil ciptaan dari Fath Syahbudin.

Sebagaimana disebutkan dalam buku "Menakar Pasar Lada: Perspektif Perdagangan Hitam-Putih" oleh Reza Lukiawan, lirik lagu ini menggambarkan Lampung sebagai sentra produksi lada hitam yang terkemuka, baik pada masa kerajaan maupun era penjajahan Belanda.

Baca Juga: 5+ Lagu Daerah Aceh Terpopuler, Ajarkan pada Si Kecil!

3. Lipang Lipang Dang

Lipang lipang dang lipang lipang dang ki lidang
Lipang lipang dang sakik lipang jak kundang
Yu yu payu yu payu kuterima
Yu yu payu yu payu kaya dia

Atas gi atasan gi atas giyau giyauan
Atas gi atasan gi atas giyau giyauan
Pulipang kita nanti pulipang kita nanti
Angon layau layauan…

Pulipang kita nanti pulipang kita nanti
Angon layau layauan…

Wai awi kutadalom simpangan baturaja
Wai awi kutadalom simpangan baturaja

Ghelom bingi mak pedom ghelom bingi mak pedom
Niku tebinta juga…
Ghelom bingi mak pedom ghelom bingi mak pedom
Niku tebinta juga…

Lipang lipang dang lipang lipang dang ki lidang
Lipang lipang dang sakik lipang jak kundang
Yu yu payu yu payu kuterima
Yu yu payu yu payu kaya dia

Wailima pardasuka tanjung agung kedundung
Wailima pardasuka tanjung agung kedundung
Ghadu saka mak tungga ghadu saka mak tungga
Angon ghadu telangsung…

Ghadu saka mak tungga ghadu saka mak tungga
Angon ghadu telangsung…

Penyanamu mak gindam wai di lambung talos
Penyanamu mak gindam wai di lambung talos

Penyanamu mak tigham penyanamu mak tigham
Lah lawi payah nedos…
Penyanamu mak tigham penyanamu mak tigham
Lah lawi payah nedos…

Lagu daerah Lampung yang berjudul "Lipang Lipang Dang" mengisahkan pengalaman seorang pemuda yang mengalami patah hati setelah kekasihnya meninggalkannya.

Komposisi lirik lagu ini memuat bait-bait puisi klasik dalam bentuk pantun.

4. Bumi Lampung

Sangun kak jak zaman ho

Lampung ghadu dikenal

Hasilno kupie lado

Rebutan kaum modal

Wawai pemandangannyo

Jak pinggeh teluk Lampung

Pek ulun besoko-soko

Lamun gham di unggak gunung

Sang bumi Ghuwa Jughai

Eno lambang sai agung

Lapah gham jamo-jamo

Guwai ngebangun bumi Lampung

Sang Bumi Ghuwai Jughai

Eno lambang sai agung

Lapah gham jamo-jamo

Guwai ngebangun bumi Lampung

Diambil dari buku "Daerah Tempat Tinggalku (Lampung)" yang disusun oleh Ambyah Harjanto dan rekan-rekannya, lagu "Bumi Lampung" telah diciptakan oleh H. Raja Sangun.

Lirik lagu ini menggambarkan keberagaman sumber daya alam Lampung, termasuk ladam dan kopi, serta memuji kecantikan alam yang tak tertandingi.

5. Sakai Sambayan

Lampung Gelakhni propinsiku
Bandar lampung ibu kotani
Suku lampung gelakh sukuku
Sakai sembayan tradisini

Suku lampung gelakh sukuku
Sakai sembayan tradisini

Suku lampung sai betik hati
Pendatangni munih ngakhatti

Sai tujuan seakhah sehati
Jejama ngabangun negeri
Sai tujuan seakhah sehati
Jejama ngabangun negeri

Padang Batak dang sia-sia
Khia munih suku Jawani
Sunyinni suku sai wat dija
Sai unyinni kham muakhi

Bida suku bida agama
Kham saling hormat menghormati
Rukun damai sekha sejahtera
Propinsi Lampung sai khususni

Rukun damai sekha sejahtera
Propinsi Lampung sai khususni

Lagu daerah Lampung yang berjudul "Sakai Sambayan" memiliki arti dalam Bahasa Indonesia sebagai "Gotong Royong" atau "Bahu Membahu".

Maknanya mengacu pada memberikan pertolongan kepada yang membutuhkan, serta mendorong semangat kerjasama.

Sejak zaman dahulu, masyarakat Lampung dikenal memiliki sifat sosial tinggi yang diwujudkan dalam konsep "sakai sambayan".

Tradisi gotong royong dan bahu membahu yang diwariskan oleh nenek moyang orang Lampung membentuk karakter masyarakat yang peduli terhadap sesama.

6. Cangget Agung

Sessat agung sai wawai

Talo butabuh tarei cangget

Gawei adat tano tigeh cakak pepadun

Adat budayo Lampung

Nayah temmen ragem wawaino

Jepanada, garudano rato sebatin

Cangget agung, cangget agung

Mulei batangan...

Dilem kutumaro, dilem kutumaro

Mejjeng busanding...

Gawei adat Lampung, gawei adat Lampung

Jak zaman tuho... Lapah gham jamo-jamo

Ngelestareiken adat Lampung...

Lagu daerah Lampung yang berjudul "Cangget Agung" diciptakan oleh Syaiful Anwar.

Isi liriknya memvisualisasikan pelaksanaan upacara adat Tari Agung, suatu tarian sakral yang memiliki makna mendalam bagi masyarakat Lampung.

Baca Juga: 5+ Lagu Daerah Jambi yang Populer, Memiliki Ragam Makna!

7. Seminung

Seminung di kala dibi
Cahyani kuning gegoh emas
Humani hampaghan mata
Tebingni ngejutko hati

Manuk-manuk behamboghan
Dija dudi ghagom bepantun
Ngeghasako angin Seminung
Ceghita jak zaman saka

Segala huma di zaman tumbai
Tanom tumbuh tuwoh mak buhantagha
Seminung sikop dilingkaghi wai
Kughnia Tuhan Mahakuasa

Lagu Seminung Lampung adalah sebuah lagu daerah tradisional yang berasal dari Lampung, sebuah provinsi di Pulau Sumatera, Indonesia.

Lagu daerah Lampung ini menggambarkan keindahan alam dan kekayaan budaya masyarakat Lampung.

Nama "Seminung" sendiri berasal dari sebuah daerah di Lampung yang menjadi inspirasi untuk penciptaan lagu ini.

Seiring dengan upaya pelestarian budaya, lagu Seminung dan lagu-lagu daerah lainnya terus dipromosikan dan dijaga keasliannya untuk melestarikan warisan budaya Indonesia.

8. Muloh Tangga

Mak kusang ka sekali
Kham haga moloh tungga
Putungga masa sinji
Kham pisah khadu saka

Kham pisah khadu beni
Lain sai bulan khuwa
Api kabakh api kabakh puakhi
Ajo bang moloh putungga

Tikham sa katinggandan
Anjak bulan sai mena
Khesok nya lupa mengan
Kapan kunti tabinta

Na khiya da puakhi
Kutidang salah sangka
Sokokh munyai sokokh munyai seunyinni
Kham dapok muloh putungga

Lagu "Muloh Tungga" adalah salah satu lagu daerah tradisional dari Lampung, sebuah provinsi di Pulau Sumatera, Indonesia.

Lagu daerah Lampung ini memiliki lirik dan melodi yang menggambarkan kehidupan, budaya, serta keindahan alam dari masyarakat Lampung.

Baca Juga: 10 Lagu Daerah Jawa Tengah, Ajarkan pada Si Kecil Yuk Moms

Demikian sederet fakta dan keunikan dari lagu daerah Lampung yang patut dilestarikan.

Ajarkan pada Si Kecil ya, Moms!