01 Agustus 2024

8 Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan, Bisa Mencegah Anemia

Cek juga kumpulan resep olahan yang bisa dicoba
8 Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan, Bisa Mencegah Anemia

Foto: Orami Photo Stocks

Moms suka makan daging sapi? Ternyata ada banyak manfaat daging sapi untuk kesehatan, lho!

Bukan hanya karena rasanya yang lezat, tetapi ada juga manfaat daging untuk kesehatan karena mengandung vitamin dan nutrisi penting.

Australian Dietary Guidelines merekomendasikan makan daging merah seperti daging sapi, domba, dan kambing agar mendapatkan asupan protein, zat besi, dan zink pada tubuh.

Demikian pula, daging merah tanpa lemak merupakan sumber penting zat besi, zink, vitamin B12, dan protein.

Umumnya, setiap orang mengonsumsi daging merah matang dalam jumlah sedang yaitu 65–100 gram sebanyak 3 atau 4 kali dalam seminggu.

Baca Juga: 13 Resep Olahan Daging Sapi, Coba di Rumah Yuk, Moms!

Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan

Memasak Daging
Foto: Memasak Daging (Freepik.com/mdjaff)

Melihat berbagai rekomendasi tentang konsumsi daging sapi, jadi apa saja sebenarnya manfaat daging sapi selain sebagai sumber protein hewani?

1. Meningkatkan Massa Otot

Ada banyak alasan mengapa seseorang harus memastikan asupan protein yang cukup, salah satunya adalah karena ini dapat membantu meningkatkan masa otot.

Protein adalah bahan pembangun yang digunakan tubuh untuk memperbaiki dan memproduksi tulang, kulit, dan tulang rawan.

Protein yang cukup, akan membantu seseorang untuk bergerak dan mempertahankan massa otot tanpa lemak.

Dari semua makronutrien, protein adalah yang paling mengenyangkan dan itu mencegah seseorang menginginkan makanan lain.

Mengutip Nutrition Data, manfaat daging sapi untuk kesehatan adalah sebagai sumber protein terbesar dalam makanan manusia.

Misalnya, porsi 170 gram dari 80% daging sapi tanpa lemak akan menyediakan 46 gram protein. 

Jika Moms memilih daging sapi yang lebih sedikit lemak, maka kandungan proteinnya bisa lebih tinggi.

2. Menguatkan Tulang

Menurut studi di Current Opinion in Clinical Nutrition and Metabolic Care, mengonsumsi protein dari daging bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan tulang, terutama untuk orang tua.

Karena protein dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh.

Manfaat daging sapi ini dapat membantu mencegah osteoporosis.

3. Mencegah Anemia

Membumbui Daging
Foto: Membumbui Daging (Freepik.com/bublikhaus)

Anemia adalah kondisi yang umum dan ditandai dengan penurunan jumlah sel darah merah serta penurunan kemampuan darah untuk membawa oksigen.

Kekurangan zat besi adalah salah satu penyebab dari anemia. Gejala utamanya adalah letih, lemah dan lesu.

Manfaat daging sapi adalah sebagai sumber zat besi yang kaya terutama dalam bentuk zat besi heme.

Kandungan ini hanya ditemukan dalam makanan hewani. Dalam jurnal Nutrition Bulletin, disebutkan zat besi heme sering kali sangat rendah dalam makanan vegetarian.

Tubuh seseorang lebih mudah menyerap zat besi heme daripada zat besi non-heme atau jenis zat besi dalam makanan nabati.

Jadi, daging tidak hanya mengandung zat besi yang hanya tersedia secara hayati, tetapi juga meningkatkan penyerapan zat besi non-heme dari makanan nabati.

Manfaat daging sapi juga dapat meningkatkan penyerapan zat besi non-heme, bahkan dalam makanan yang mengandung asam fitat.

Ini yang biasanya menjadi penghambat penyerapan zat besi.

Dalam studi yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition, ditemukan bahwa daging lebih efektif sebagai suplemen daripada tablet zat besi, dalam mempertahankan status zat besi pada wanita selama sedang berolahraga.

Oleh karena itu, manfaat daging sapi ini merupakan salah satu cara terbaik untuk mencegah anemia defisiensi besi.

Ini penting untuk Moms dan seluruh keluarga yang lain, terutama untuk anak yang sedang masa pertumbuhan.

4. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Manfaat daging sapi selanjutnya adalah sebagai sumber zink yang baik dan dibutuhkan tubuh.

Hal ini untuk menyembuhkan jaringan yang rusak serta mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Anak-anak dan remaja juga membutuhkan zink dalam jumlah yang seharusnya untuk memastikan mereka tumbuh dan berkembang.

Baca Juga: 10 Resep MPASI Daging Sapi untuk Si Kecil, Enak dan Bergizi!

5. Kaya Mineral yang Bermanfaat untuk Tubuh

Makan Daging dan Salad
Foto: Makan Daging dan Salad (Freepik.com/senivpetro)

Jika Moms ingin meningkatkan asupan berbagai mineral, maka daging sapi adalah salah satu pilihan terbaik untuk dipertimbangkan.

Manfaat daging sapi ini relatif padat nutrisi dalam kandungan mineral.

Di sini Moms bisa melihat kandungan mineral dari 80% daging sapi tanpa lemak pada setiap porsi atau 170 gram daging sapi, yaitu:

  • Kalsium 4 % RDI (Recommended Dietary Intake)
  • Tembaga 8 %
  • Zat Besi 26%
  • Magnesium 10%
  • Mangan 2%
  • Kalium 18%
  • Fosfor 38%
  • Selenium 52%
  • Seng 72%

Seperti informasi yang ditunjukan di atas, manfaat daging sapi memiliki lebih dari setengah jumlah selenium dan seng dari apa yang direkomendasikan setiap harinya.

Banyak orang mengalami masalah defisiensi dengan beberapa mineral ini. Jadi, nilai gizi daging sapi dapat membantu melawan defisiensi zat besi, magnesium dan seng.

Baca Juga: Jangan Tertipu, Yuk Ketahui Perbedaan Daging Sapi dan Babi

6. Mengandung Carnosine

Keuntungan lain dari konsumsi daging sapi adalah memberikan banyak karnosin.

Carnosine (beta-analyl-L-histidine) adalah senyawa yang dibuat dengan kombinasi asam amino alanine dan histidine. 

Senyawa ini ditemukan di seluruh tubuh dan memiliki beberapa peran penting dalam kesehatan manusia.

Karena daging sapi adalah salah satu sumber karnosin tertinggi yaitu mengandung sekitar 50% lebih banyak daripada unggas.

Ini adalah manfaat daging sapi untuk kesehatan lainnya yang sangat baik bagi tubuh.

Apa fungsi carnosine? Untuk satu hal, carnosine memiliki sifat anti-glikosilasi.

Tepatnya, carnosine mengurangi bahaya dari proses yang disebut "glikasi" yang melibatkan produk akhir glikasi lanjutan.

Glikasi sangat penting dalam proses penuaan yang secara progresif merusak tubuh, serta berpotensi menyebabkan aterosklerosis dan berbagai penyakit kronis lainnya.

Selain itu, carnosine membantu meningkatkan sistem kekebalan dan mengurangi peradangan.

Senyawa ini juga dianggap membantu mencegah peroksidasi lipid di dalam sel tubuh manusia.

7. Kaya Kandungan Vitamin B12

Beef Steak
Foto: Beef Steak (Freepik.com/timolina)

Ada banyak nutrisi penting yang menjadi bagian dari manfaat daging sapi dalam jumlah banyak, yaitu rangkaian vitamin B.

Selain itu, manfaat daging sapi juga mengandung sejumlah vitamin E dan K.

Vitamin B12 (cobalamin) adalah nutrisi yang sangat penting dan ini hanya tersedia dari makanan hewani.

Vitamin ini juga memiliki banyak manfaat yang meliputi perbaikan kulit, suasana hati yang positif, tidur yang lebih nyenyak, dan regenerasi saraf.

Penting untuk disadari bahwa kekurangan vitamin B12 juga dapat meningkatkan risiko depresi dan masalah kesehatan mental.

Untungnya, dalam setiap porsi atau 170 gram daging sapi, tersedia hampir 100% dari jumlah B12 yang disarankan.

Baca Juga: 9 Resep Bistik Daging Sapi yang Empuk, Ada Khas Solo Juga!


8. Meningkatkan Fungsi Otak dan Kecerdasan Kognitif

Anemia bisa mengganggu fungsi kognitif pada anak-anak, begitu juga kekurangan vitamin B12.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi nutrisi tersebut untuk mendukung perkembangan kognitif.

Menurut studi di jurnal Nutrients, manfaat daging sapi dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif pada anak-anak dan remaja.

Tentunya ini berkaitan juga dengan gizi seimbang yang dikonsumsi.

Baca Juga: Perhatikan, Ini 5 Perbedaan Daging Sapi dan Kambing

Risiko Mengonsumsi Daging Sapi Berlebihan

Moms, manfaat daging sapi memang banyak, ya. Tapi jika dikonsumsi berlebihan maka bisa menyebabkan kondisi berikut:

1. Peningkatan Risiko Penyakit Jantung

Pemeriksaan Jantung
Foto: Pemeriksaan Jantung (Orami Photo Stock)

Daging sapi yang berlemak tinggi mengandung banyak lemak jenuh.

Jika dikonsumsi berlebihan, bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

2. Obesitas

Daging sapi mengandung kalori yang tinggi.

Jika dikonsumsi dalam jumlah besar tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup, berisiko peningkatan berat badan dan obesitas.

3. Masalah Pencernaan

Daging sapi yang tinggi lemak bisa memperlambat proses pencernaan dan menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit.

4. Asam Urat

Daging sapi mengandung purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Ini dapat memicu asam urat pada orang yang rentan.

5. Keracunan Makanan

Daging sapi yang tidak dimasak dengan baik bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri berbahaya.

Seperti E. coli, Salmonella, dan Listeria, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

Baca Juga: 9 Resep Tongseng Sapi, Dagingnya Empuk, Kuah Rempahnya Enak!

Kumpulan Resep Olahan Daging Sapi

Selain memiliki segudang manfaat, daging sapi juga bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan yang lezat, di antaranya:

1. Resep Steak Daging Sapi

Resep Steak Daging Sapi Foto: olahan daging sapi (endeus.tv)
Siap dalam 2 jam
Sajian 1 porsi

Yuk, buat daging sapi menjadi hidangan steak yang lezat di rumah!

Bahan-bahan

  • 250 g potong daging sirloin
  • 2 sdt garam kasar
  • 1 sdm minyak zaitun
  • ½ sdm mentega tawar
  • 2 batang thyme segar

Sayur Panggang

  • 300 g kentang kecil, belah dua
  • 200 g zukini
  • 200 g asparagus
  • 2 buah paprika kecil merah, belah dua, buang biji.
  • 2 sdm mentega tawar
  • 1 sdt cabai bubuk
  • ½ sdt garam
  • 4 batang thyme segar

Saus

  • 2 sdm minyak
  • 100 g jamur shimeji, potong bagian keras
  • ½ sdt merica hitam, tumbuk kasar
  • 300 ml kaldu sapi siap pakai
  • 200 ml krim kental
  • 1 siung bawang putih, cincang halus
  • 1 sdm kecap jepang

Cara membuat:

  1. Kupas bagian putih asparagus.
  2. Masukkan kentang, asparagus, zukini, paprika, mentega tawar, cabai bubuk, garam, dan thyme.
  3. Panggang dalam oven kurang lebih 10 menit. Keluarkan, dan sisihkan.
  4. Lumuri daging dengan garam dan minyak.
  5. Panaskan wajan anti lengket dengan api besar. Sear steak hingga berubah warna di setiap sisinya masing-masing kurang lebih 3 menit. Angkat.
  6. Letakkan mentega dan daun thyme di atas steak. Bungkus dengan aluminium foil. Diamkan selama 10 menit. Sisihkan.
  7. Saus: Panaskan minyak, tumis jamur, garam dan merica. Aduk hingga jamur matang.
  8. Tambahkan kaldu, bawang putih, dan kecap jepang aduk hingga rata. Tambahkan krim dan mentega aduk rata angkat.
  9. Sajikan steak bersama saus dan sayur panggang.

2. Resep Sei Sapi Asap

Resep Sei Sapi Asap Foto: olahan daging sapi (Orami Photo Stock)
Siap dalam 2 jam
Sajian 2 porsi

Makanan sei daging sapi belakangan sedang naik daun dan mendadak jadi makanan favorit banyak orang.

Tidak perlu khawatir, Moms bisa membuat sei sapi asap sendiri di rumah dengan mengikuti resep olahan daging sapi berikut ini.

Proses pengasapan daging sapi memang makan waktu.

Namun, jangan khawatir Moms tidak perlu melakukan pengasapan hingga berjam-jam lamanya karena banyak tempat yang menjual daging sei sapi siap pakai.

Bahan-bahan

  • 250 gr daging sapi asap
  • 1 sdt gula
  • 1,5 sdt garam
  • Merica bubuk, secukupnya
  • 2 lembar daun salam
  • 6 buah cabai merah
  • 3 buah cabai merah
  • 2 sdm minyak goreng
  • ½ buah bawang bombay, diiris tipis

Bumbu halus:

  • 6 siung bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 1 batang serai, geprek atau iris tipis
  • 2 butir kemiri
  • 1 ruas kunyit
  • 1 ruas jahe

Cara membuat:

  1. Pertama, potong tipis daging asap dengan ketebalan sesuai selera.
  2. Siapkan blender dan haluskan seluruh bahan bumbu halus.
  3. Panaskan minyak, lalu tumis bumbu halus sampai harum dan agak kering. Tumis sampai benar-benar matang.
  4. Masukkan bawang bombai dan tumis hingga layu.
  5. Masukkan irisan daging sapi asap ke dalam bumbu. Aduk rata selama satu hingga dua menit.
  6. Masukkan daun salam, gula, garam, dan merica bubuk. Tumis kembali hingga seluruh bumbu merata.
  7. Jika rasanya sudah pas, matikan api dan siap disajikan untuk keluarga.

3. Resep Bulgogi Daging Sapi

Resep Bulgogi Daging Sapi Foto: Instagram.com/whatgreatgrandmaate
Siap dalam 1 jam 5 menit
Sajian 4 porsi

Bumbu yang dipakai untuk daging bulgogi sangat sederhana, lho Moms.

Umumnya terdiri dari kecap asin, gula, bawang, dan minyak wijen.

Resep bulgogi daging sapi ini bisa Moms sajikan untuk makan malam bersama keluarga.

Yuk, ikuti resepnya berikut ini!

Bahan-bahan

  • 500 gram sliced beef
  • 100 gram wortel
  • 1 bawang bombay

Bumbu Marinasi:

  • 8 sdm kecap asin
  • 2 sdm gula
  • 2 sdm madu
  • 2 sdm minyak wijen
  • 1 sdt lada hitam bubuk
  • 4 siung bawang putih
  • 1/2 bawang bombay

Taburan:

  • Wijen
  • Daun bawang

Cara membuat:

  1. Cuci bersih daging.
  2. Untuk membuat bumbu marinasi, blender bawang putih, ½ bawang bombay, dan 4 sdm kecap asin.
  3. Campur daging dengan semua bumbu marinasi.
  4. Simpan di dalam kulkas selama 2 jam.
  5. Potong-potong wortel, bawang bombay, dan daun bawang.
  6. Setelah 2 jam, masak daging menggunakan grill pan.
  7. Tidak usah dioles minyak ya Moms, maka harus pakai pan yang anti lengket.
  8. Pakai api sedang, sambil dibolak-balik sesekali.
  9. Setelah daging berubah warna, masukkan bawang bombay dan wortel. Masak hingga matang.
  10. Angkat, taruh di piring saji.
  11. Taburi resep bulgogi dengan daun bawang dan wijen.

Itu dia Moms, ragam manfaat daging sapi. Karena memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, tentu tidak ada salahnya Moms mengonsumsi daging.

Hanya saja pastikan tidak dalam jumlah yang berlebihan, dan selalu imbangi dengan makanan sehat lainnya serta olahraga rutin.

  • https://advancenutrition.ie/advance-animal-nutrition-products-ireland/advance-beef-nutrition-products/advance-nutrition-beef-elite/
  • https://www.eatforhealth.gov.au/
  • http://nutritiondata.self.com/facts/beef-products/6206/2
  • http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1111/j.1467-3010.2005.00467.x/abstract.
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1442656
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20479151
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20495462
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/19498009
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/24815945
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/20717017/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6722791/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.