3 Cara Mendeteksi Gejala Buta Warna pada Anak

Mata merupakan salah satu indera manusia yang paling penting. Tanpa mata, manusia tidak dapat melihat keindahan dunia.

Meskipun dapat melihat, sayangnya tidak semua manusia memiliki pandangan warna yang sama.

Pasti Moms sudah tidak asing lagi mendengar kata buta warna.

Dikutip dari situs All About Vision, dijelaskan bahwa seseorang dengan buta warna akan memiliki kesulitan dalam membedakan warna biru, kuning, dan hijau.

Penyakit buta warna tidak hanya dapat dialami oleh dewasa melainkan juga oleh anak-anak. 

Dikutip dari Mott Children Hospital, diterangkan bahwa kebanyakan kasus buta warna merupakan kasus turunan dan dapat terlihat sejak lahir.

Baca Juga: 3 Jenis Buta Warna Ini Bisa Dialami Anak. Ini yang Moms Perlu Lakukan

Gejala Buta Warna pada Anak

Untuk mengetahuinya apakah Si Kecil menderita buta warna, Moms dapat melihatnya dari gejala buta warna di bawah ini.

1. Sulit Menentukan Warna pada Objek

Foto: asiathemes.asia

Gejala buta warna pada anak yang pertama dapat diketahui dari cara anak menentukan warna pada objek tertentu.

Pada umumnya anak buta warna tidak dapat mencocokan antara objek dengan warnanya.

Misal saja anak menyebut pohon berwarna ungu, dan tidak jarang kesulitan membedakan warna pada lampu lalu lintas.

Buta warna ini akan menyulitkan anak dalam pendidikan di sekolahnya, terutama yang berhubungan dengan warna.

2. Lama Dalam Mengidentifikasi Warna

Foto: cdn.com

Gejala buta warna pada anak selanjutnya yang perlu Moms curigai adalah saat anak memerlukan waktu lebih lama dalam mengidentifikasi warna atas suatu benda.

Moms dapat memberikan pertanyaan kecil seperti menanyakan warna baju yang dikenakan Si Kecil pada hari itu.

Amati apakah Si Kecil kesusahan dalam menjawab pertanyaan Moms. Jika iya, bisa jadi Si Kecil menunjukkan gejala buta warna.

Umumnya anak dengan gejala buta warna sulit membedakan warna daging mentah dan matang.

Kalau Si Kecil masih kesulitan dalam membedakannya, berikan jawaban yang tepat dan jangan bosan untuk mengulangnya.

Baca Juga: 5 Fakta Buta Warna yang Masih Jarang Diketahui

3. Sensitif Terhadap Lampu Terang

Foto: meredithcorp.io

Gejala buta warna pada anak lainnya yang dapat diobservasi adalah, apakah anak menunjukkan ketidaksukaan atau ketidaknyamanan saat lampu di sekitarnya terasa terang.

Jika anak menunjukkan gejala ini, bisa jadi Si Kecil masuk ke dalam tipe buta warna achromatopsia.

“Orang dengan tipe buta warna ini hanya dapat melihat dunia dengan warna hitam, putih, dan abu-abu, dan mereka sangat sensitif terhadap cahaya lampu yang terang,” ungkap Dr. Jessica Lattman, MD, dokter Ophthalmologist seperti yang dikutip pada situs Health.

Pada kasus ini, bantu anak untuk membuat penglihatannya nyaman dengan menggunakan lampu dalam cahaya yang pas.

Terdapat beberapa alternatif untuk membantu anak melihat warna di sekitarnya dengan menggunakan kacamata yang dapat membantu anak dengan kondisi buta warna.

Baca Juga: Apakah Buta Warna Parsial Menurun ke Anak? Ini Kata Ahli

Itu dia beberapa gejala buta warna pada anak yang dapat Moms ketahui. Semoga bermanfaat!