Mengenal Pigeon Feet Pada Bayi Baru Lahir

Pigeon feet atau intoeing, merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi di mana jari-jari kaki tampak menekuk ketika berjalan atau berlari. Kondisi ini lebih sering terlihat pada bayi dan sebagian besar mengalaminya sebelum mencapai usia remaja. Dalam kasus yang jarang terjadi, pigeon feet pada bayi memerlukan tindakan operasi.

Baca terus artikel ini yuk Moms untuk mengetahui tentang penyebab, gejala, dan cara menangani pigeon feet seperti yang telah Orami rangkum.

Apa Itu Pigeon Feet pada Bayi

Foto: bellefleurphysio.com

Mengutip situs healthychildren.org, American Academy of Pediatrics (AAP) menyebutkan bahwa beberapa bayi terkadang lahir dengan pigeon feet yang terjadi pada bagian depan kaki mereka. Di mana kondisi ini lebih umum disebut metatarus adductus.

Meskipun pigeon feet yang terjadi pada bayi bisa disebabkan oleh faktor genetik, kebanyakan kasus terjadi akibat posisi bayi selama berada di dalam rahim. Lebih tepatnya ketika kaki bayi berputar untuk menyesuaikan dengan kondisi rahim yang sempit.

Baca Juga: Cara Merawat Kaki Bayi Secara Tepat

Bagaimana Ciri-Ciri Bayi yang Mengalami Pigeon Feet?

Umumnya, bagian depan kaki dan jari kaki bayi dengan pigeon feet sering kali menekuk ke arah tengah kaki. Sementara bagian luar kaki bayi akan melengkung seperti bentuk bulan separuh. Ini sering kali terjadi pada kedua kaki.

Apa Saja Faktor Risiko Pigeon Feet?

Foto: theconversation

Healthline menyebutkan bahwa ketiga penyebab kondisi ini cenderung berkaitan dengan faktor genetik. Orang tua atau kakek-nenek yang mengalami pigeon feet semasa bayi bisa menurunkan kecenderungan genetis dari kondisi ini.

Selain itu, pigeon feet juga dapat menyertai kondisi gangguan perkembangan tulang lainnya yang mempengaruhi kaki bayi.

Baca Juga: Bedong Bisa Bikin Kaki Bayi Lurus? Ini Kata Ahli

Bagaimana Cara Mengobati Pigeon Feet Pada Bayi?

Foto: parenting.firstcry.com

Dalam kasus yang ringan atau bahkan sedang, bayi cenderung bisa mengatasi kondisi ini tanpa perawatan apa pun. Mungkin akan memakan waktu selama beberapa tahun, tetapi tulang-tulang bayi sering kali pulih ke posisi yang tepat dengan sendirinya.

“Hal yang paling saya rekomendasikan adalah memastikan mereka memiliki sepatu yang mendukung kondisi mereka dan bersabar. Tunggu apakah kondisinya membaik atau perhatikan apakah justru semakin buruk,” kata Dr. Cindy Gellner, dokter spesialis pediatri, seperti dikutip dari situs Health University of Utah.

“Sebenarnya tidak banyak yang bisa dilakukan untuk menanganinya, dan benar-benar tidak perlu mencegah bayi melakukan apa pun. Biarkan mereka aktif, biarkan mereka bermain, dan sering kali kondisi ini membaik dengan sendirinya.”

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Tentang Kaki Bayi, Yuk, Disimak

Apakah Kondisi Ini Akan Memengaruhi Kehidupan Bayi di Kemudian Hari?

“Hampir semua bayi pulih dari pigeon feet saat mereka memasuki usia remaja. Begitu sudah pulih, pigeon feet yang dialaminya semasa bayi tidak akan mempengaruhi kemampuan mereka dalam berjalan, berlari, atau berolahraga saat dewasa,” kata Karen Gill, MD, seorang dokter anak di San Fransisco, pada MedicalNews Today.

Pigeon feet adalah kondisi ortopedi yang tidak berbahaya, tidak menyakitkan, serta umum terjadi pada bayi dan anak-anak. Tidak ada cara untuk mencegahnya karena berkaitan dengan posisi janin selama berada di dalam kandungan sebelum dilahirkan.