Tahap Perkembangan Bayi Minggu Ke-1
Perkembangan Bayi:
Selamat! Moms memasuki masa paling indah sekaligus paling seru dalam hidup Moms. Hanya memperhatikan bayi Moms tidur lelap saja rasanya luar biasa, bukan?
Dalam minggu pertamanya, bayi memang menggunakan 90% waktunya untuk tidur. Saat kerabat datang berkunjungpun, ia bisa tetap tidur dan tak terganggu betapa ramai suasana di sekelilingnya.
Biarkan saja, bukan hanya Moms (juga Dads dan seluruh keluarga) yang sedang membiasakan diri dengan kehadirannya, bayipun sedang beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan dunia baru yang serba aneh di luar rahim yang melindunginya selama ini. Iapun lelah setelah melalui proses persalinan, persis seperti Moms.
Selain tidur, ia akan banyak menyusu meski belum punya jadwal yang tetap. Umumnya, bayi menyusu setidaknya 8-10 kali dalam 24 jam pada usia ini. Tatap bayi dan tersenyumlah saat menyusuinya, karena meski baru berusia seminggu, ia sudah dapat melihat wajah Moms dalam jarak 8-15 inci dari matanya. Tatapan dan senyuman Moms akan melatih kemampuan fokus matanya dan membuat ia lebih bahagia.
Moms, Coba Deh:
Perhatikan makanan Moms. Setelah bersalin, Moms butuh nutrisi yang baik, apalagi bila Moms menyusui. Jangan lupa juga untuk minum banyak air.
Manfaatkan waktu tidur bayi yang panjang untuk beristirahat, mandi, atau memanjakan diri. Moms baru umumnya merasa lelah dan emosional, jadi bila ingin menangis, menangis saja. Buat diri Moms merasa nyaman.
Selain berkonsentrasi pada bayi, Moms juga berhak memperhatikan diri sendiri. Belum siap menerima tamu? Moms berhak menolak, kok. Jelaskan saja, Moms masih butuh waktu beristirahat.
Catatan untuk Moms:
Pada minggu pertama (hingga minggu kedua), hal yang Moms perlu awasi adalah bila kulit dan bagian putih mata bayi tampak menguning. Ini disebut kejadian bayi kuning dan biasanya dialami bayi usia 4 sampai 7 hari. Bayi kuning dapat terjadi akibat belum sempurnanya fungsi hati pada bayi baru lahir dan kadar bilirubin dalam tubuh bayi yang terlalu tinggi.
Jika bayi Moms menampakkan tanda-tanda di atas, segera hubungi dokter agar bayi mendapat penanganan dini. Periksa juga kalender Moms untuk memastikan kapan bayi harus menemui dokternya yang biasanya dijadwalkan pada hari ke-4 atau 5 setelah keluar dari rumah sakit.
Saat bertemu, dokter mungkin akan bertanya banyak tentang kondisi bayi di rumah seperti berapa sering ia menyusu, berapa lama dia tidur, hingga bagaimana kondisi pup-nya. Siapkan catatan dari rumah bila Moms takut lupa.
Narasumber: dr. Aryana Diani, Sp.A (RS. Mitra Keluarga Cibubur)
(AK)
Foto: Shutterstock
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.