25 Nama-Nama Nabi, Bisa Menjadi Kisah Inspiratif untuk Si Kecil

Menceritakan kisah dari nama-nama nabi adalah salah satu ajaran penting bagi si buah hati.

Dengan bercerita dan mengetahui nama-nama nabi, Moms dan Si Kecil bisa mengambil hikmah serta teladan dari kisah nabi.

Selain menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pendidikan agama, kisah-kisah nabi menjadikan Si Kecil memiliki contoh atau figur yang dijadikan teladan ketika mengalami masalah terkait kehidupan sosial, kedekatannya dengan orang tua hingga persoalan krisis identitas diri.

Menurut Yanuar Isfanie, SS., Ketua Bidang Kurikulum Pembelajaran Al-Qur'an di Lembaga Pendidikan Ilmu Al-Qur'an (LPIQ Nasional), menjelaskan bahwa dengan mengenalkan ajaran kebaikan yang dilakukan oleh para nabi, diharapkan kepribadian dan akhlak baik anak dapat terbentuk sekaligus mencontoh sifat-sifat nabi yang mulia.

Jika Moms ingin mengajari Si Kecil nama-nama nabi, berikut ini daftar nama nabi dan kisahnya yang patut disimak.

Baca Juga: 3 Serial dan Film Kartun Yang Mengajarkan Anak Tentang Agama Islam

Nama-nama Nabi dan Kisahnya

Nah, setelah mengetahui dampak positif dari mengenal nama dan kisah nabi, berikut ini daftar 25 nama-nama nabi beserta kisahnya yang dapat dijadikan panutan dan teladan.

1. Nabi Ibrahim

Foto: Orami Photo Stock

Nama-nama nabi pertama adalah Nabi Ibrahim.

Melansir dari buku berjudul "Kisah Menakjubkan 25 Nabi & Rosul " oleh Watiek Ideo, Nabi Ibrahim lahir di Kota Ur, Mesopotamia atau yang kini dikenal dengan Iraq pada tahun 2000 SM.

Ayah Nabi Ibrahim bernama Aazar, ia bekerja sebagai pembuat patung atau berhala.

Ketika Nabi Ibrahim lahir, Kota Ur dipimpin oleh seorang Raja bernama Namrud bin Kan'an, dan semua rakyatnya menyembah berhala.

Aazar merupakan salah satu pembuat patung yang turut disembah pada zaman itu. Kemudian, semasa hidupnya, Nabi Ibrahim juga kerap diminta untuk membantusang ayah berjualan patung.

Namun, sejak kelahirannya, Nabi Ibrahim telah dipersiapkan sebagai Rasul yang bertugas menghilangkan kesesatan, kebatilan, mengajarkan ajaran tauhid serta mengajak untuk beriman kepada Allah.

2. Nabi Adam

Nama-nama nabi selanjutnya adalah Nabi Adam, yang merupakan manusia pertama yang diturunkan Allah ke Bumi bersama istrinya, Hawa.

Sebelumnya, Nabi Adam dan Hawa tinggal di surga, namun karena terhasut rayuan iblis untuk memakan buah khuldi yang diharamkan oleh Allah SWT, Nabi Adam dan Hawa lantas diturunkan ke Bumi sebagai hukuman.

Dari keturunan Nabi Adam dan Hawa, lahirlah Nabi Nuh. Selain itu, Nabi Adam juga memiliki anak kembar yang jadi cikal bakal populasi manusia di dunia.

Baca Juga: 6 Manfaat Dongeng Dalam Membentuk Karakter Anak

3. Nabi Idris

Foto: Orami Photo Stock

Sosok Nabi Idris disebutkan sebanyak dua kali di dalam Al-Qur'an.

Meski begitu, Al-Qur'an tak menuliskan secara detail mengenai kisah nama-nama Nabi Idris.

Secara garis keturunan, Nabi Idris merupakan keturunan keenam dari Nabi Adam dan anak dari Qabil dan Iqlima.

Nabi Idris mendapatkan wahyu pertamanya melalui malaikat Jibril saat dirinya berusia 82 tahun dan menjadi nabi yang memiliki kecerdasan luar biasa.

Ia bisa membaca, menulis, berhitung, dan memiliki pengetahuan yang luas terutama tentang fenomena langit.

4. Nabi Nuh

Nabi Nuh dikarunia gelar ulul azmi yakni gelar untuk para nama-nama nabi yang berhasil melalui cobaan berat.

Semasa hidupnya, Nabi Nuh diperintah Allah untuk menyebarkan ajaran Allah SWT dan membuat kapal yang akan membawanya beserta umatnya untuk menyelamatkan diri dari musibah yang dikirimkan oleh Allah untuk para orang kafir.

Dalam perjalannya menyebarkan ajaran Islam, Nabi Nuh harus menempuh banyak cobaan, tantangan, dan rintangan.

Mulai dari diolok-olok masyarakat, hingga dikhianati oleh istri dan salah satu anaknya. Namun, kesabaran Nabi Nuh dalam menghadapi cobaan itu membuatnya selamat dari laknat Allah.

5. Nabi Hud

Foto: Orami Photo Stock

Nabi Hud terlahir sebagai kaum Aad yakni masyarakat yang tidak percaya adanya Allah SWT dan memilih untuk menyembah berhala.

Selanjutnya, Nabi Hud mengajak kaumnya untuk menyembah Allah dan meninggalkan ajaran berhala.

Namun, karena kaum Aad tak mau mendengarkan perkataaan Nabi Hud, Allah lantas mendatangkan badai gurun selama tujuh hari tujuh malam sebagai hukuman untuk kaum Aad.

Baca Juga: Tak Disangka, Ini 4 Manfaat Membacakan Dongeng untuk Si Kecil

6. Nabi Shaleh

Nabi Shaleh adalah keturunan keenam dari Nabi Nuh dan merupakan salah satu dari nama-nama nabi.

Ia terlahir sebagai kaum Tsamud yakni masih satu keturunan dengan kaum Aad yang menyembah berhala.

Saat menyebarkan ajaran Islam, Allah memberikan mukijat pada Nabi Shaleh dengan mengeluarkan 10 ekor unta betina dari batu besar menggunakan tangan kosong.

7. Nabi Luth

Foto: Orami Photo Stock

Nabi Luth adalah keponakan dari Nabi Ibrahim dan merupakan salah satu nama-nama nabi.

Ia diutus oleh Allah SWT untuk menyadarkan dan mengajak kaum Sodum atau Sodom beserta kaum Gomorrah agar kembali ke jalan kebenaran.

Diketahui, kaum Sodom dikenal sebagai penyuka sesama jenis.

Namun, karena menolak untuk mengikuti ajaran Nabi Luth dan perintah Allah, bencana alam berupa gempa bumi, angin kencang, dan gunung meletus pun didatangkan untuk membinasakan kaum Sodom.

8. Nabi Ismail

Nabi Ismail merupakan salah satu nama-nama nabi yang merupakan anak kandung Nabi Ibrahim dengan Siti Hajar.

Setelah berpuluh-puluh tahun menantikan datangnya seorang anak atau keturunan, Nabi Ibrahim akhirnya dikaruniai seorang putra bernama Nabi Ismail.

Sejak kecil, Nabi Ismail telah memiliki keistimewaan yang tak dimiliki oleh anak-anak lain. Salah satunya dengan munculnya mata air zam-zam di tengah gurun yang gersang.

Selain itu, Nabi Ismail juga dikenal sebagai anak yang penyabar dan patuh dengan perintah Allah SWT.

Bahkan, ia rela disembelih oleh ayahnya sendiri, Nabi Ibrahim, semata untuk mematuhi perintah Allah SWT.

Karena ketaatan dan pendiriannya yang kuat terhadap perintah Allah SWT, dua kambing dari surga pun didatangkan untuk mengantikan posisi Ismail yang saat itu akan disembelih.

Nah, kisah nama-nama nabi ini pun jadi asal muasal dilakukannya Idul Adha.

9. Nabi Ishaq

Foto: Orami Photo Stock

Nabi Ishaq juga merupakan salah satu nama-nama nabi yang merupakan anak kandung dari Nabi Ibrahim, namun melalui pernikahannya dengan Siti Sarah.

Ia lahir ketika Siti Sarah sudah memasuki lanjut usia.

Kehadiran Nabi Ishaq diutus untuk menemui kaum Kana'an. Bersama Nabi Ibrahim, Nabi Ishaq berkeliling untuk berdakwah menyampaikan kebenaran dan ajaran Allah SWT.

Melalui keturunan Nabi Ishaq inilah lahir bangsa Israel.

Baca Juga: Yuk Rutin Membacakan Dongeng Untuk Anak!

10. Nabi Yaqub

Nama-nama nabi selanjutnya yaitu Nabi Yaqup adalah anak dari Nabi Ishaq. Ia dikenal sebagai sosok yang berilmu dan berakhlak baik.

Selama hidupnya, Nabi Yaqub memiliki 14 anak, salah satunya ialah Nabi Yusuf.

Hal yang pantas diteladani dari Nabi Yaqub ialah sosoknya sebagai ayah yang mampu berlaku adil dengan putra putrinya.

Ia juga mampu membagi kasih sayang hingga perhatiannya secara merata ke 14 anaknya.

11. Nabi Yusuf

Foto: Orami Photo Stock

Nabi Yusuf adalah nama-nama nabi yang merupakan anak terakhir Nabi Yaqub. Ia dikenal dengan wajahnya yang tampan, bahkan berhasil membuat siapapun jatuh hati melihatnya.

Bahkan, saking tampannya Nabi Yusuf, diceritakan bahwa seorang perempuan tak sadarkan diri telah memotong jarinya sendiri karena terlalu memperhatikan ketampanan Nabi Yusuf.

Selama hidupnya, Nabi Yusuf dikaruniai mukjizat yakni menafsirkan mimpi.

12. Nabi Ayyub

Nabi Ayub adalah Nabi yang dikaruniai Allah dengan gelimang harta kekayaan. Namun, meski dilimpahi kekayaan, hal itu tak menjadikan Nabi Ayub sebagai sosok yang sombong.

Sebaliknya, kekayaannya itu dimanfaatkan untuk berdakwah dan mengajak kebaikan melalui perintah Allah SWT.

Semasa hidupnya, Allah memberikan cobaan yang begitu berat bagi Nabi Ayub yakni sebuah penyakit kulit.

Karenanya, Nabi Ayub kehilangan harta benda, keturunan, dan istrinya pun meninggalkannya.

Tapi, Nabi Ayub tak pernah murka dengan Allah dan menjalani cobaan ini dengan penuh tawakal serta kesabaran.

13. Nabi Syu'aib

Foto: Orami Photo Stock

Nama-nama nabi selanjutnya adalah Nabi Syuaib diperintah oleh Allah untuk menyampaikan dakwah pada kaum Madyan yakni kaum para penipu dan pembangkang.

Meskipun dakwah yang disampaikan selalu mendapat pertentangan dan celaan dari kaum Madyan, tapi Nabi Syuaib tak pantang menyerah.

Hingga akhirnya, Allah mendatangkan bencana berupa awan gelap, badai panas, dan gempa bumi yang membinasakan seluruh kaum Madyan.

Baca Juga: Yuk, Bacakan 5 Dongeng Sebelum Tidur Terbaik Ini untuk Anak-Anak Moms

14. Nabi Musa

Nabi Musa diutus oleh Allah SWT untuk menyelamatkan kaum Bani Israil dari kesombongan Raja Firaun. Selama hidupnya, Nabi Musa dikenal sebagai salah satu nabi dengan banyak keahlian dan mukjizat.

Beberapa di antaranya ialah membelah Laut Merah menggunakan tongkat, membangunkan orang mati, hingga mengubah tongkatnya menjadi ular.

Selain itu, Nabi Musa juga diberikan Kitab Taurat sebagai pedoman para kaum Bani Israil.

15. Nabi Harun

Foto: Orami Photo Stock

Nama-nama nabi berikutnya, yaitu Nabi Musa, yang merupakan kakak dari Nabi Musa.

Ia memiliki kemampuan berbahasa yang luar biasa dan kerap mendampingi Nabi Musa berdakwah menyebarkan kebaikan.

Selain itu, kemampuannya ini juga digunakan untuk mengajak masyarakat untuk menyembah Allah dan meninggalkan berhala.

16. Nabi Daud

Nabi Daud merupakan nama-nama nabi selanjutnya yang dapat Moms ajarkan pada anak. Nabi Daud merupakan putra Yasa' dan termasuk dalam keturunan Nabi Ishaq. Jadi, beliau termasuk dalam Nabi Bani Israil.

Daud adalah nabi yang pemberani sejak masih usia belia, tekadnya dikuatkan oleh iman dalam dirinya.

Ketika kaum Bani Israil dipimpin oleh Raja Thalut, Daud berhasil mengalahkan musuh dalam perang yang bernama Jalut.

Setelah Raja thalut meninggal, Daud pun menggantikannya sebagai raja. Allah SWT kemudian mengangkat Daud sebagai Nabi dan Rasul-Nya.

Lalu, Allah SWT menurunkan kitab Zabur kepadanya. Sama seperti Nabi dan Rasul lainnya, Nabi Daud juga memiliki sejumlah mukjizat, yakni kecerdasan akal, mengerti bahasa burung, dan melembutkan besi hanya dengan menggunakan tangan kosong.

Allah SWT juga memberinya suara yang kertika terdengar oleh gunung, mereka segera tunduk pada perintah Rabb dan bertasbih bersama Daud, sehingga seluruh alam raya ikut bertasbih bersama Daud.

17. Nabi Sulaiman

Foto: Orami Photo Stock

Selanjutnya, ada kisah Nabi Sulaiman yang juga bisa Moms ceritakan pada Si Kecil. Nabi Sulaiman merupakan putra dari Nabi Daud.

Sejak Nabi Daud wafat, Nabi Sulaiman lah yang menggantikan ayahnya untuk memerintah kerajaan sekaligus menjadi Nabi dan Rasul pada masa itu.

Sejak usianya masih muda, Nabi Sulaiman telah menunjukkan kecerdasan dan kebijaksanaannya dalam bidang hukum dan pemerintahan.

Oleh karena itu, Nabi Sulaiman merupakan sosok pemimpin yang baik untuk diteladani.

Beberapa keistimewaan yang diberikan oleh Allah SWT kepada Nabi Daud, yaitu bisa memahami bahasa binatang, menguasai bangsa jin, dan setan.

Semuanya tunduk dalam kekuasaan Nabi Sulaiman, bahkan beliau juga menguasai angin hujan dan awan. Nabi Sulaiman menjadikan angin di bawah kekuasaannya sebagai kendaraan yang sangat cepat.

Meski dianugerahi banyak keistimewaan, Nabi Sulaiman tidak pernah sombong pada siapa pun. Sikap rendah hati inilah yang bisa dijadikan sebagai pesan moral dan sebaiknya orang tua ajarkan pada anak-anak.

18. Nabi Ilyas

Menurut buku 25 Kisah Nabi & Rasul karya Muflihun Hasan, Nabi Ilyas adalah putra Yasin bin Finhash. Beliau termasuk keturunan Nabi Harun yang keempat.

Usai Nabi Sulaiman meninggal dunia, banyak dari kaum Bani Israil yang kembali kafir.

Nabi Ilyas kemudian berdakwah sehingga kaum Bani Israil kembali menyembah Allah SWT semata dan meninggalkan penyembahan terhadap berhala.

Perjuangan dakwah Nabi Ilyas tidaklah berjalan mulus karena banyak kaum Bani Israil yang tidak mau meninggalkan berhala, bahkan sering kali Nabi Ilyas mendapatkan cacian.

Hingga pada akhirnya, Allah SWT menurunkan azab musim kemarau yang panjang. Saat masa-masa sulit tersebut, kaum Bani Israil yang ingkar kemudian memohon ampun dan kembali memeluk Islam.

Namun, ketika keadaan kembali membaik, lagi-lagi mereka ingkar sehingga Allah SWT pun menurunkan azab. Allah SWT kemudian membuat mereka meninggal dunia akibat gempa bumi yang dahsyat.

Sedangkan Nabi Ilyas dan pengikutnya diberikan keselamatan oleh Allah SWT.

19. Nabi Ilyasa

Nabi Ilyasa merupakan anak angkat dari Nabi Ilyas. Beliau dikenal dengan sikapnya yang baik dalam memimpin masyarakatnya sebagai seorang raja.

Meskipun di dalam Al-Qur'an Beliau hanya disebutkan sebanyak dua kali, namun perannya dalam meneruskan dakwah Nabi Ilyas sangatlah luar biasa.

Saat Nabi Ilyas meninggal, banyak kaum Bani Israil berpaling dan kembali durhaka, di situlah Nabi Ilyasa berperan dalam melanjutkan dakwah Nabi Ilyas agar terus menyembah Allah SWT dan mengingatkan tentang hari akhir.

20. Nabi Yunus

Nabi Yunus hidup sekitar pada abad ke-8 Setelah Masehi, tepatnya setelah masa Nabi Ilyas dan Ilyasa dan berasal dari Palestina.

Nabi Yunus merupakan salah satu Nabi yang namanya sering disebutkan di dalam Al-Qur'an.

Saat berdakwah, Nabi Yunus pernah marah dan meninggalkan kaum Ninawa, yang membuatnya berakhir di dalam perut ikan selama berhari-hari.

Dari situ Allah mengujinya agar Nabi Yunus dapat mengendalikan emosi dan amarah, serta tidak terburu-buru dalam menghadapi sesuatu.

21. Nabi Zakaria

Nabi Zakaria adalah keturunan langsung dari Nabi Daud dan Nabi Sulaiman dan kegiatannya dipusatkan di Bait-al Maqdis, di mana kuil Sulaiman AS pernah berdiri.

Nabi Zakaria senantiasa bermunajat, tanpa mengenal bosan di setiap penghujung malam.

Sepanjang hidupnya, Nabi Zakaria tak pernah mengeluh serta tak pernah kecewa atas doa-doanya yang belum dikabulkan oleh Allah SWT.

Beliau merupakan orang yang sabar dalam menantikan kehadiran keturunannya, meski Beliau dan istrinya telah memasuki masa senja.

Di usianya yang telah menua, Allah mengabulkan doanya agar dapat memiliki keturunan yang saleh, dan merupakan seorang nabi, yaitu Nabi Yahya.

Dari kisah hidup Nabi Zakaria, kita bisa memetik hikmah agar selalu bersabar dan berdoa, serta selalu percaya pada rencana Allah SWT.

22. Nabi Yahya

Nabi Yahya merupakan penerus dari Nabi Zakaria dalam berdakwah. Beliau merupakan seorang yang terus terang, lembut, dan rendah hati, serta menyayangi orang tuanya.

Beliau diangkat menjadi rasul saat masih berusia belia. Nabi Yahya selain diberikan kecerdasan dan hikmah untuk mengerti kitab Taurat sejak kecil, ia juga dimaksumkan Allah sejak lahir.

Menurut pengertian, maksum adalah terjaganya seorang hamba dari perbuatan dosa dan maksiat.

23. Nabi Isa

Nabi Isa dikenal dengan mukjizatnya yang luar biasa. Beliau bsia menghidupkan orang yang mati, menjadi penyembuh, menurunkan makanan dari langit, dan membuat makhluk hidup dari tanah.

Dalam surah An-Nisa ayat 157, dijelaskan bahwa Nabi Isa masih hidup hingga saat ini, dan suatu saat akan kembali.

Nabi Isa lahir tanpa seorang ayah, dan memiliki ibu bernama Maryam, yang dulunya dirawat oleh Nabi Zakaria.

Kuasa Allah SWT dapat membuat Maryam hamil dan melahirkan meski tanpa seorang suami. Saat setelah melahirkan pun, Nabi Isa yang masih kecil sudah dapat berbicara.

Beliau merupakan Nabi yang membawa kitab Injil.

Nabi Isa adalah sebagai seorang nabi pendahulu Nabi Muhammad Salallahu 'alaihissalam, dan menyatakan bahwa setelah ia akan muncul seorang nabi terakhir, sebagai penutup dari para nabi utusan Tuhan.

24. Nabi Muhammad

Nabi Muhammad adalah seorang nabi dan rasul terakhir bagi umat Muslim. Pada masa Nabi Muhammad diturunkanlah Al-Qur'an oleh Allah SWT, yang menjadi pedoman umat Islam hingga saat ini.

Nabi Muhammad merupakan keturunan dari Nabi Ibrahim.

Dilansir dari Rumaysho.com, awal kenabian Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah dengan turunnya wahyu surat Al-‘Alaq dan kerasulan dengan turunnya wahyu surat Al-Muddats-tsir. Negeri beliau Makkah.

Terdapat beberapa mukjizat yang diterima oleh Nabi Muhammad selain Al-Qur'an, antara lain:

• Dapat menurunkan hujan
• Melakukan perjalanan ke Sidratul Muntaha saat Isra Miraj
• Membelah bulan
• Mengalirkan air dari jari-jemarinya

Nabi Muhammad memiliki sifat-sifat yang patut diteladani bagi setiap umat Muslim.

Beliau merupakan seorang Nabi dengan sifat As-Shidiq (jujur), Al-Amanah (dapat dipercaya), At-Tabligh (yang menyampaikan), dan Al-Fathonah (cerdas).

25. Nabi Dzulkifli

Nama Nabi Dzulkifli disebutkan dalam Al-Qur'an dan selalu dirangkaikan dengan Nabi Ismail, disebut sekali bersama Nabi Idris, dan sekali bersama Nabi Ilyasa.

Nabi Dzulkifli disebutkan dalam Al-Qur'an sebagai orang yang sabar, saleh, yang mendapat rahmat, dan termasuk orang-orang pilihan yang paling baik.

Ia dikenal sebagai orang yang sangat penyabar meskipun mendapatkan siksaan dalam mengajarkan ilmu Islam.

Itulah 25 nama-nama nabi berserta kisahnya yang inspiratif, Moms. Yuk kenalkan pada Si Kecil, agar mereka dapat meneladaninya.