Ternyata Ini 6 Penyebab Bau Badan
Apakah Moms pernah mengalami bau badan tidak sedap? Moms harus tahu, saat tubuh mengeluarkan aroma yang tidak sedap bukanlah karena Moms berkeringat.
Tapi akibat paparan bakteri yang bernama anaerobik yang bercampur dengan kelenjar keringat sehingga muncul bau tidak sedap pada tubuh.
Menurut Joshua Zeichner, dermatolog di Rumah Sakit Mount Sinai New York, bau badan adalah sesuatu yang wajar terjadi. Tapi pada beberapa kasus, bau badan ini terlalu kencang dan bisa mengganggu.
“Bau badan akan jadi semakin kuat saat bakteri dan keringat menumpuk di kulit. Hal ini tidak berbahaya, karena bakteri baik ini memang tinggal di tubuh kita,” jelasnya.
Masalah bau badan ternyata sangat mengganggu baik bagi wanita dan pria. Untuk itu, Moms wajib tahu hal apa saja yang bisa menyebabkan bau badan tidak sedap berikut ini!
Baca Juga: Lakukan 7 Cara Ini Untuk Mengatasi Bau Badan Berlebih
1. Aktivitas Berlebih
Aktivitas tinggi yang menguras banyak tenaga seperti olahraga atau berjalan kaki akan mengeluarkan banyak keringat.
Pada saat suhu tubuh meningkat, kelenjar keringat secara otomatis akan aktif dan keluar lewat pori-pori kulit.
Saat keringat timbul di permukaan kulit bakteri dari udara luar secara otomatis akan menyerap kedalam tubuh yang mengakibatkan aroma yang tidak sedap.
2. Hormon
Saat wanita mengalami masa menstruasi, keseimbangan hormon juga menjadi faktor utama aroma tubuh.
Kondisi hormon yang tidak stabil bisa mempengaruhi jumlah keringat yang keluar yang fungsinya sebagai pengatur suhu tubuh.
Bila anak perempuan Moms sudah menstruasi, penting untuk mengedukasinya agar menjaga kebersihan tubuh seperti mandi secara teratur, dan rajin mengganti pembalut 3-4 per hari.
Baca Juga: 4 Bahan Baju ini Berpotensi Membuat Bau Badan
3. Tidak Mengonsumsi Sayuran
Sebuah penelitian di Oregon State University menemukan bahwa zat klorofil pada sayuran yang dikonsumsi manusia bisa menjadi penawar bau badan tidak sedap di tubuh seperti deodoran.
Maka dari itu, seseorang yang tidak suka makan sayur cenderung memiliki masalah bau badan.
4. Gangguan Ginjal dan Hati
“Banyak kondisi kesehatan yang memiliki bau spesifik, seperti bau badan, bau mulut, dan bau urine," ujar Tamara Duker Freuman, ahli diet di New York. “Dalam beberapa kasus, bau badan juga bisa memberitahukan kondisi kesehatan kita,” lanjutnya.
Proses detoksifikasi dalam tubuh dipegang oleh dua organ penting yaitu ginjal dan hati. Ketika kedua fungsi organ tersebut menurun, mengakibatkan proses penghambatan pengeluaran racun di dalam tubuh. Sehingga racun keluar melalui kelenjar keringat yang menimbulkan bau tidak sedap pada tubuh.
Baca Juga: Bau Badan Pada Balita, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
5. Mengonsumsi Bawang
Moms suka menambahkan bawang goreng di menu makanan? Hati-hati Moms, ternyata bawang mengandung senyawa yang bisa menimbulkan aroma tidak sedap di kelenjar keringat.
Selain bawang merah dan bawang putih, makanan seperti alkohol dan ikan juga bisa menimbulkan bau badan.
6. Gangguan Genetik
Bau badan tidak sedap bukan terjadi karena faktor eksternal saja Moms. Faktor genetik berpengaruh pada aroma tubuh seseorang.
Trimethylaminuria merupakan gangguan genetik yang cukup langka dimana kondisi metabolisme mengalami gangguan yang menjadikan tubuh terus mengeluarkan senyawa kimia trimethylamine.
Sehingga seseorang yang mengalami gangguan genetik seperti ini, disarankan untuk mandi lebih dari dua kali sehari.
(LMF)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.