Skincare Natural dan Organik, Apa Perbedaannya?
Jika Moms salah satu penggemar skincare, tidak bisa dipungkiri, pasti ada banyak produk skincare yang dengan senangnya Moms coba, demi mendapatkan kulit wajah halus dan mulus seperti idaman selama ini.
Nah, langkah pertama yang akan Moms lakukan saat membeli skincare pasti adalah melihat kandungan di dalam produk tersebut.
Tidak jarang kita melihat banyak produk skincare yang mengklaim dirinya menggunakan bahan yang organik atau natural.
Nah, jika Moms pernah melihat tulisan organik dan natural dalam produk skincare, Moms pasti berpikir artinya sama-sama, yaitu menggunakan produk alami. Benarkah seperti itu?
Baca Juga: 6 Produk Skincare yang Bisa Menghilangkan Flek Hitam di Wajah
Jika Moms berpikir seperti itu, jawabannya adalah salah! Memangnya apa perbedaan produk organik dan natural? Yuk, kita simak penjelasan di bawah ini, Moms!
Perbedaan Produk Organik dan Natural
Apakah perbedaan dari kedua produk ini? Daripada penasaran, langsung saja baca, yuk!
1. Skincare Natural
Foto: Orami Photo Stock
Jika produk yang Moms pakai sehari-hari tertulis natural, maka artinya produk tersebut diciptakan dari bahan kandungan yang alami seperti dari tumbuh-tumbuhan.
Selain itu, seharusnya juga tidak menggunakan penambahan bahan-bahan kimia berbahaya lainnya.
Moms memang perlu lebih cermat untuk membaca bahan kandungan yang biasa tertera pada kemasan.
Produk alami tentu tidak mengandung bahan kimia seperti paraben, peytrochemicals, potassium hydroxide, dan lainnya.
Baca Juga: Menggunakan Produk Skincare Natural untuk Bayi, Apakah Perlu?
Namun kenyataannya, masih ada produk yang mengatakan natural karena terbuat dari tumbuhan, tetapi tetap menambahkan bahan aktif atau pewangi serta pewarna buatan walau dalam persentase yang sangat kecil.
Nah bisa dibilang, produk seperti itu pun tidak sepenuhnya natural. Sayangnya, belum ada peraturan khusus yang mengatur dengan jelas soal produk natural ini.
2. Skincare Organik
Foto: shutterstock.com
Berbeda dengan produk berbahan natural, sebuah brand kecantikan tidak bisa sembarangan mencantumkan kata organik pada kemasan produknya.
Pasalnya, ada badan khusus yang akan mengawasi penggunaan bahan organik itu sendiri.
Jika produk Moms diklaim organik, artinya bahan kandungannya berasal dari tanaman organik, yang ditanam, dibudidaya, dan dikembangkan dengan proses khusus.
Tanaman tersebut juga menggunakan pupuk pilihan, yang tidak mengandung petroleum atau pestisida kimia.
Biasanya, setiap negara memiliki peraturan sendiri seperti apa sebuah brand dapat mencatumkan produknya organik dengan minimal kandungan tertentu.
Baca Juga: 3 Manfaat Skincare Organik untuk Bayi
Misalnya, dengan takaran bahan kandungan organik 75%, maka produk tersebut baru boleh diberi cap organik.
Di Indonesia sendiri, lembaga yang mengatur peraturan tersebut adalah BIOCert. Mudahnya, produk yang organik sudah pasti sepenuhnya natural!
Nah, sekarang Moms sudah tahu apa perbedaan masing-masing dari kata tersebut kan? Jangan sampai salah lagi ya, Moms!
Sumber: glitzmedia.co
Konten ini merupakan kerja sama yang bersumber dari GLITZMEDIA.CO
Isi konten di luar tanggung jawab Orami Parenting
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.