Mengenal SDIT atau Sekolah Dasar Islam Terpadu serta Kelebihan dan Kelemahannya!
Setiap orang tua, tentu menginginkan sekolah yang terbaik untuk anak-anaknya, ya Moms. Nah, salah satu sekolah yang menjadi perhatian adalah SDIT.
Sekolah ini kerap menjadi pilihan orang tua untuk anak-anaknya menempuh pendidikan sekolah dasar. Namun, apa itu SDIT?
SDIT merupakan singkatan dari Sekolah Dasar Islam Terpadu.
Sekolah ini adalah bentuk satuan pendidikan dasar yang memberikan program pendidikan 6 tahun berdasarkan kurikulum nasional yang dibarengi dengan sistem pendekatan Islami.
Nah, ingin menyekolahkan Si Kecil ke SDIT? Simak selengkapnya di sini, ya Moms.
Baca Juga: 6 Sekolah Pramugari Jakarta, Menyediakan Pendidikan Singkat dan Jaminan Dapat Pekerjaan!
Pengertian Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT)
Seperti yang sudah disinggung di atas, SDIT merupakan sekolah yang menggunakan pendekatan Islami.
Pendekatan Islami ini melalui pengintegrasian antara pendidikan Islam dan pendidikan umum antar sekolah, orang tua, dan masyarakat guna mengoptimalkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik peserta didik.
Dalam pembelajaran di dalam kelas, SDIT didukung oleh program pembiasaan yang didasarkan pada nilai-nilai Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pemahaman yang shahih.
Para peserta didik kemudian diajarkan adab-adab islami, baik dalam hal pergaulan dengan sesama siswa maupun dengan guru, orang tua, serta masyarakat.
Para siswa dan siswi akan dibiasakan mengenakan pakaian yang sopan dan sesuai dengan tuntutan syariat.
Adanya sekolah ini diharapkan peserta didik bisa terbiasa menginternalisasikan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai informasi, konsep SIT (Sekolah Islam Terpadu) adalah akumulasi dari proses pembudayaan, pewarisan, dan pengembangan ajaran agama Islam, budaya dan peradaban Islam dari generasi ke generasi.
Istilah "Terpadu" dalam SIT adalah sebagai penguat atau tauhid dari Islam. Artinya, Islam yang utuh menyeluruh, dalam segala aspek kehidupan.
Baca Juga: Mengenal Sekolah Pelita Harapan, Sekolah Niki Zefanya yang Sedang Viral
Mata Pelajaran di SDIT
Mata pelajaran di SDIT tentunya tidak jauh berbeda dengan mata pelajaran di sekolah pada umumnya.
Kurikulum juga tentunya akan disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku.
Perlu Moms ketahui juga, setiap mata pelajaran tidak sama di setiap sekolah karena tergantung dari program yang diambil.
Namun, mengutip dari berbagai sumber, ini dia mata pelajaran SDIT:
Mata Pelajaran Inti
- Pendidkan Agama Islam (PAI)
- Iqra untuk kelas 1 dan 2 / Fiqih untuk kelas 3-6
- Akidah Akhlak
- Sejarah Kebudayaan Islam
- Pendidikan Kewarganegaraan
- Ilmu Pengetahuan Sosial
- Bahasa Indonesia
- Ilmu Pengetahuan Alam
- Matematika
- Seni Budaya dan Prakarya
- Pendidikan Olahraga dan Kesenian
Mata Pelajaran Muatan Lokal
- Bahasa Inggris
- Bahasa Arab
- Teknologi Informasi dan Komunikasi
- Baca Tulis Al-Qur'an
Jadi, jika Moms ingin memasukkan Si Kecil ke SDIT, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu mengenai mata pelajaran dan program yang ditawarkan lainnya, ya.
Baca Juga: Serba-serbi BPK Penabur Jakarta, Sekolah Kristen Populer di Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan SDIT
Setiap jenis sekolah pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan ya, Moms. Nah sebelum menyekolahkan Si Kecil ke SDIT, simak dulu kelebihan dan kekurangannya.
Kelebihan
1. Membekali Ilmu Agama yang Kuat
Di Sekolah Islam Terpadu, peserta didik tidak hanya diberikan ilmu pengetahuan umum seperti sekolah pada biasanya. Namun, memperoleh bekal agama yang lengkap.
Pelajaran agamanya pun terbilang lengkap. Mulai dai hafalan doa, menulis bahasa Arab, salat Dhuha berjamaah, mengaji, dan lain-lain.
Nah, jika di sekolah biasa, peserta didik hanya mendapatkan setidaknya 2 jam pelajaran agama setiap minggunya.
2. Membekali Karakter yang Baik
SDIT mengutamakan pendidikan akhlak. Jika anak sudah dibekali pada pendidikan akhlak sejak kecil, maka karakter baik tersebut akan dipraktekkan ketika dewasa.
Anak akan menjadi terbiasa menerapkan kehidupannya berdasarkan nilai-nilai dalam ilmu agama Islam.
Peserta didik akan diajarkan untuk berperilaku sesuai dengan tuntunan agama. Jadi, Moms tidak perlu cemas dengan pengetahuan agamanya!
3. Menerapkan Kegiatan Positif
Sekolah Islam Terpadu tidak hanya mengajarkan siswa di dalam kelas, melainkan untuk melakukan aktivitas di luar sekolah.
Sekolah ini biasanya menerapkan jam khusus agar anak-anak bebas menulis dan membaca buku ataupun melakukan kegiatan positif yang diinginkan.
Kegiatan bebas ini tentunya menanamkan hal positif pada peserta didik.
4. Menyediakan Jenjang Pendidikan yang Lengkap
Sekolah ini umumnya memiliki jenjang pendidikan yang lengkap. Mulai dari TK, SD, SMP, dan SMA.
Dengan menyediakan jenjang pendidikan yang lengkap, maka fasilitas yang diberikan oleh SIT juga tentunya lengkap sesuai dengan jenjang pendidikan.
Baca Juga: Mengenal Sekolah Luar Biasa dan Jenis-Jenisnya yang Moms Wajib Tahu
Kekurangan
1. Jadwal Padat
Sekolah ini memiliki jadwal sekolah yang mungkin terbilang padat dan cukup lama. Sebagian orang tua mungkin tidak masalah dengan jadwal anak-anak yang padat, ya Moms.
Namun, ada juga orang tua yang merasa jadwal sekolah yang padat sangat membebani anak-anak terlebih saat masih TK dan SD.
Bahkan, ada beberapa SDIT yang memiliki jadwal dari pagi hingga sore, lho Moms.
2. Biaya Mahal
Melihat banyaknya kelebihan dari SDIT, tidak heran jika sekolah ini membutuhkan biaya yang tidak murah.
Terlebih, tidak jarang terdapat biaya tambahan lain yang terkait dengan pendidikan dan kegiatan peserta didik di luar biaya pokok.
Nah, jika Moms ingin menyekolahkan anak di sini, pastikan Moms dan Dads sudah menyiapkan dana yang cukup, ya.
Untuk biayanya, tergantung dari sekolah masing-masing.
3. Pergaulan Kurang Luas
Pergaulan kurang luas juga bisa menjadi salah satu kelemahan SDIT, lho Moms. B
ersekolah di sekolah yang hanya mengajarkan agama Islam tentu membuat anak hanya bertemu dengan teman seagama.
Artinya, pergaulan peserta didik lebih kecil dibanding anak yang bersekolah di sekolah umum.
Akibatnya, anak menjadi kurang mengenal perbedaan yang berada di luar lingkungannya.
Sehingga, bisa saja anak menjadi kesulitan jika dihadapkan dengan perbedaan.
4. Anak Terlalu Lelah
Poin ini terkait dengan jadwal sekolah yang padat. Jadwal sekolah padat tentu berdampak pada anak yang terlalu lelah.
Anak yang lelah, memengaruhi kondisi mentalnya hingga kekurangan waktu untuk bermain. Belum lagi pekerjaan rumah yang diwajibkan untuk diselesaikan.
Itulah informasi seputar SDIT atau SIT yang bisa Moms ketahui. Semoga membantu, ya!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.