Stop! Kebiasaan-Kebiasaan Ini Bisa Merusak Fungsi Hati
Salah satu organ terbesar dalam tubuh manusia adalah hati. Hati juga memiliki peran yang besar dalam tubuh kita yaitu membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya dalam darah, memecah lemak jenuh, dan menghasilkan protein dalam darah.
Namun, sayangnya banyak sekali orang yang tidak sadar bahwa aktivitas yang mereka lakukan sehari-hari dapat memperburuk kondisi hati. Akhirnya, fungsi hati tidak maksimal lagi dan membuat tubuh rentan terhadap berbagai penyakit.
Apa saja kebiasaan-kebiasaan tersebut? Cek di bawah ini!
Baca juga: Nyeri Perut Di Bagian Kanan Bawah, Hati-Hati Terkena Penyakit Ini!
Konsumsi Alkohol
Foto: Freepik.com
"Penggunaan alkohol jelas dapat meningkatkan risiko masalah, termasuk kanker dan penyakit hati," ujar dokter Todd Sontag, dokter keluarga dari Orlando Health Physician Associates, Amerika.
Dokter Todd juga mengatakan bahwa ketika seseorang minum berlebihan, itu juga bisa menjadi alasan ia terkena tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, migrain, dehidrasi, atau kurang tidur.
Selain itu, perlu diketahui bahwa perempuan memiliki risiko dua kali lebih mudah mengalami gangguan hati dibandingkan pria.
Makan Berlebihan
Foto: Freepik.com
Siapa yang tak senang makan pizza di tengah malam sambil menikmati serangkaian film yang terus berjalan. Namun, kebiasaan makan berlebihan dan tidak seimbang ini dapat meningkatkan risiko penyakit hati.
Overweight dapat menyebabkan kadar lemak dalam tubuh menjadi sangat tinggi. Ini juga menyebabkan penimbunan lemak pada hati yang akhirnya mengganggu fungsi hati.
Jagalah pola makan seimbang dan penuhi kebutuhan protein tubuh. Sebab, protein adalah salah satu kandungan yang bisa membantu menjaga kesehatan hati.
Baca juga: Pengaruh Obesitas Terhadap Kualitas Sperma
Kurang Tidur
Foto: Freepik.com
Sesekali tidak apa, tetapi jika dijadikan kebiasaan maka hal ini tentu berbahaya. Begadang akan membuat kerja hati di malam hari jadi terganggu.
Padahal di saat kita tidur, hati bekerja untuk membuang racun dan kotoran. Kinerja hati yang terganggu dapat mengakibatkan penumpukan racun sehingga bisa menjadi pencetus kanker pada tubuh kita.
Konsumsi Obat Jangka Panjang
Foto: Freepik.com
Apakah Moms dan Dads adalah orang yang terbiasa mengonsumsi parasetamol ketika sakit kepala menyerang? Kebiasaan mengonsumsi parasetamol nyatanya tidak baik untuk kesehatan hati.
Ilmuwan dari University of Edinburgh, Inggris menemukan bahwa parasetamol dapat merusak hati. Ini terjadi karena parasetamol bisa merusak sambungan dinding sel hati yang akhirnya membuat fungsi hati menurun.
Dokter Leonard Nelson, dari University of Edinburgh's Hepatology Laboratory and Institute for Bioengineering, mengatakan, "Paracetamol adalah obat penghilang rasa sakit yang paling disukai di dunia. Namun, kerusakan hati yang disebabkan oleh obat tetap menjadi masalah klinis yang penting dan menjadi tantangan untuk mengembangkan obat yang lebih aman." jelasnya.
Baca juga: 5 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Setelah Minum Obat
Mulailah membangun kebiasaan untuk hidup lebih sehat. Pola hidup sehat akan sangat membantu Moms dan Dads untuk menjalani hari-hari lebih semangat!
(ERN/KM)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.