Tak Hanya Bisa Bikin Batal, Ini Bahayanya Seks Saat Puasa
Selama bulan suci Ramadan tentu aktivitas seksual pasangan suami istri menjadi terbatas karena tak boleh dilakukan saat tengah berpuasa. Tapi, selain dilarang karena bisa bikin batal, seks saat puasa justru berbahaya, lho. Berikut ini adalah hal negatif yang mampu mempengaruhi psikis dan fisik kita jika nekat melakukan seks saat puasa.
1. Menggangu Ketenangan
Tujuan berpuasa tentulah untuk membuat ketenangan dalam diri. Melakukan hubungan seksual saat berpuasa rupanya dapat memacu gairah dalam tubuh, sehingga kedamaian yang sedang dirasakan saat berpuasa akan hilang karenanya.
Baca Juga : Mengatur Aktivitas Seks Saat Puasa Ramadan, Lihat Waktu-Waktu Berikut
2. Sulit Mencapai Kepuasan
Ereksi pada pria dan dorongan seksual pada Moms tentunya membutuhkan energi. Meski puasa bukan berarti pria tidak bisa mengalami ereksi saat kondisi perut kosong. Hanya saja ada beberapa makanan yang dapat memompa lebih banyak darah dan membuat ereksi bertahan lebih lama.
Sedangkan pada Moms, ada kemungkinan menjadi kurang terangsang secara seksual saat perut kosong. Karena berhubungan seksual dengan perut kosong ternyata bisa membuat wanita lelah dan kembung.
3. Kehilangan Kesadaran
Kehilangan kesadaran? Apa hubungannya, ya?
Sadarkah Moms bahwa hubungan seksual membutuhkan banyak energi. Dengan kata lain, saat berpuasa tak ada energi berlebih yang dihasilkan tubuh. Justru Moms hanya mampu menahan dengan sisa tenaga yang ada.
Saat melakukan hubungan seksual, tubuh yang lemas memungkinkan Moms untuk kehilangan kesadaran atau pingsan. Itulah sebabnya sebaiknya hindari seks saat puasa.
Baca Juga : Berapa Kali Frekuensi Ideal Hubungan Seksual?
4. Memicu Emosi
Emosi saat berhubungan seksual dapat berbenturan dengan suasana hati yang disebabkan karena berpuasa. Puasa memang menyebabkan mood berubah karena bila Moms tidak makan apapun sepanjang hari, terjadi penurunan kadar gula darah yang signifikan.
Hal tersebut menekan hormon serotonin di tubuh Moms yang kemudian menyebabkan gangguan mood. Untuk menghindari turbulensi emosional, berhubungan seksual harus dihindari saat perut kosong.
Nah, sekarang Moms jadi tahu, kan, apa saja alasan kesehatan yang membuat kita berpikir rasional untuk menghindari aktivitas seks selama berpuasa. Tenang saja, masih banyak waktu yang dapat dimanfaatkan setelah berbuka puasa atau sebelum sahur.
(MDP)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.