5 Tips Memasak dengan Balita
Ada banyak manfaat melibatkan Si Kecil memasak. Namun, ada kalanya Moms merasa tidak sabaran. Agar kegiatan ini terasa lebih menyenangkan, coba tips memasak dengan balita berikut ini.
Melibatkan Si Kecil saat memasak memang membuat dapur jadi berantakan. Hasilnyapun belum tentu sesuai keinginan dan proses memasak jadi lebih lama. Tapi, manfaatnya banyak, lo, Moms.
Penelitian yang dimuat di jurnal Appetite April 2014 membuktikan bahwa melibatkan anak-anak dalam pengolahan makanan dapat meningkatkan asupan sayuran.
Baca Juga: Ternyata Ini 6 Manfaat Mengajak Anak Memasak, Yuk Lakukan Bersama Si Kecil!
Antara sebelum dan sesudah memasak, anak-anak yang terlibat dalam studi tersebut merasakan peningkatan perasaan positif dan kontrol secara signifikan.
“Melibatkan anak-anak dalam pengolahan makanan bisa menjadi kesempatan untuk mengembangkan perilaku makan sehat dan meningkatkan konsumsi sayuran,” kata peneliti.
Selain itu, aspek sensori yang terlibat dalam memasak seperti melihat, mendengar, mencium, menyentuh, dan mencicipi penting bagi perkembangan otak Si Kecil.
Persiapan Memasak dengan Balita
Tips memasak dengan balita supaya terasa menyenangkan dan bebas stres adalah persiapan seperti berikut:
Ajak Anak ke Dapur Sejak Dini
Foto: tim striker from Pixabay
Bayi mungkin belum bisa melakukan apa-apa, tapi dapur penuh dengan pengalaman sensori yang bisa menarik perhatiannya.
Saat didudukkan di high chair, Si Kecil bisa melihat dan mendengar Moms memotong-motong sayuran, mencampurnya, menuang, mengaduk, dan memasaknya.
Meski bayi belum boleh makan, misalnya, ia tetap bisa menikmati aroma masakan lezat Moms. Pastikan ia berada di jarak aman, ya, agar tak terkena panas api dan terciprat minyak atau air panas.
Baca Juga: Ingin Mulai Mengajari Anak Memasak? Begini Aturannya, Moms!
Pilih Waktu yang Tepat
Foto: Free-Photos from Pixabay
Misalnya di pagi hari setelah anak sudah bangun, sarapan, dan mandi atau setelah bangun dari tidur siang.
Ini salah satu tips memasak dengan balita yang penting agar Si Kecil tidak rewel karena mengantuk atau lelah.
Berikan Alat Dapur yang Aman
Foto: cottonbro from Pexels
Jika Si Kecil tampak tertarik ikut mengolah makanan, berikan ia alat yang aman. Anak-anak biasanya paling suka mengaduk, jadi berikan ia whisk atau spatula.
Kalau Moms khawatir Si Kecil akan mengacaukan hidangan yang Moms buat, Moms bisa memisahkan sedikit adonan atau salad untuk diaduk-aduk Si Kecil.
Moms juga bisa memberikannya pisau plastik untuk memotong-motong bahan yang lunak.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Kegiatan Memasak Bersama Anak Lebih Menyenangkan
Takar Dulu Bahan-bahannya
Foto: Steve Buissinne from Pixabay
Balita memiliki rentang perhatian yang relatif pendek. Menurut situs web Childhood 101, agar kegiatan memasak tak terlalu lama bagi Si Kecil, takar dulu bahan-bahan yang akan digunakan sebelum mengajak Si Kecil menuangkannya ke mangkuk.
Libatkan dalam Proyek Memasak Sederhana
Foto: Pexels
Ketika Moms sedang sibuk atau tidak mood beres-beres, Moms bisa melibatkan Si Kecil dalam masakan yang simpel dan tidak terlalu berantakan. Misalnya, memotong-motong bahan untuk salad dan mengoleskan mentega atau selai ke roti tawar.
Situs web Tinker Lab menyarankan menghindari resep yang memerlukan tepung seperti membuat pancake karena bisa membuat dapur berantakan.
Baca Juga: 3 Restoran dengan Kelas Memasak Anak yang Patut Disambangi Kala Liburan
Meski tak seefisien dan serapi Moms saat mengolah makanan, mengajak Si Kecil memasak sejak dini akan membuat ia merasa nyaman di dapur saat ia dewasa kelak.
Memang akan berantakan, tapi ini adalah bagian dari proses. Selesai memasak, ajak saja Si Kecil ikut membersihkan dapur yang kotor. Semoga tips memasak dengan balita di atas berguna, ya, Moms!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.