7 Jenis Pengobatan Sinusitis, Operasi Jadi Jalan Terakhir
Yuk, simak jenis pengobatan sinusitis di bawah ini. Moms pasti pernah mendengar kata sinusitis bukan? Atau mungkin Moms sedang mengalami gejala terkait sinusistis?
Dikutip dari American Academy of Otolaryngology–Head and Neck Surgery Foundation, sinusitis adalah peradangan umum pada sinus, rongga yang menghasilkan lendir yang diperlukan agar saluran hidung bekerja secara efektif. Sinus dibagi menjadi 2, bisa akut atau kronis, dan dapat disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, alergi, atau bahkan reaksi autoimun.
Meskipun tidak nyaman dan menyakitkan, sinusitis sering hilang tanpa intervensi medis. Namun, jika gejalanya bertahan lebih dari 7 hingga 10 hari, atau jika ada demam atau sakit kepala yang buruk, Moms membutuhkan jenis-jenis pengobatan sinusitis berikut.
Apa jenis pengobatan sinusitis hanya dengan cara operasi? Tidak, Moms. Berikut kami rangkum jenis pengobatan sinusitis yang bisa Moms lakukan untuk menyembuhkan penyakit ini.
1. Pengobatan Sinusitis di Rumah
Foto : medicalnewstoday.com
Jika Moms didiagnosa memiliki sinusitis, pertama-tama Moms dapat mencoba beberapa alternatif jenis pengobatan sinusitis yang dapat dilakukan di rumah. Karena pada dasarnya, jika sinusitis yang Moms alami masih terbilang ringan, sinusitis dapat sembuh dengan sendirinya. Moms hanya perlu melakukan :
- Kompres air hangat pada bagian sinus
- Gunakan humidifier
- Istirahat yang cukup
- Minum air yang cukup
Baca Juga: Sinusitis Pada Anak: Ini Beda Sinusitis Viral dan Sinusitis Bakterial
2. Semprotan Steroid
Foto : babycentre.co.uk
Jika pengobatan sinusitis yang dilakukan di rumah tidak membuat gejalanya berkurang, Moms dapat mencoba menggunakan semprotan steroid.
Semprotan steroid merupakan pilihan jenis pengobatan sinusitis yang dijual bebas di apotik. "Anda dapat mulai penyembuhan dari hal paling konservatif, yaitu dengan melakukan semprotan hidung 2-3 kali sehari," ungkap Landon Duyka, MD, otolaryngologist di Northwestern Medicine Lake Forest Hospital.
"Anda dapat menggunakan semprotan steroid hidung seperti Flonase."
"Mereka yang alergi parah dapat mengambil manfaat dari penggunaan steroid hidung dan teknik irigasi sinus selama musim gejala," kata Philip Chen, MD, otolaryngologist dengan UT Health San Antonio, mengatakan pada health.com.
3. Dekongestan
Foto : everydayhealth.com
Dilansir dari familydoctor.org dokter mungkin akan menyarankan semprotan hidung dekongestan untuk sebagai opsi jenis pengobatan sinusitis untuk mengobati pembengkakan.
Obat ini berfungsi untuk mengecilkan pembuluh darah bengkak yang terdapat di hidung Moms agar memudahkan untuk bernafas. Obat ini biasanya berbentuk pil atau semprotan hidung, dan dapat menjadi pilihan di samping semprotan steroid.
Namun, semprotan hidung ini tidak boleh digunakan selama lebih dari tiga hari. Hal ini dapat dapat memicu sinusitis kambuh kembali.
Baca Juga: 5 Hal Sederhana yang Bisa Dilakukan di Rumah untuk Meringankan Rasa Tak Nyaman dari Sinusitis
4. Pil Pengurang Rasa Sakit
Foto : yahoo.com
Beberapa obat seperti aspirin biasanya diberikan sebagai jenis pengobatan sinusitis untuk mengurangi rasa sakit akibat demam dan sinusitis itu sendiri. Namun menurut salah satu artikel di medicalnewstoday.com pemberian aspirin baru bisa dikonsumsi untuk 16 tahun ke atas. Aspirin dilarang diberikan pada anak kecil dan remaja, karena dapat menyebabkan resiko Sindrom Reye.
.
5. Antibiotik
Foto : absolutehealth.com
Jika beberapa solusi di atas tidak menyelesaikan masalah, Moms dapat memeriksakan ke dokter. Biasanya dokter akan meresepkan antibiotik.
“Untuk sebagian besar pasien, seseorang harus menunggu setidaknya 10 hari sebelum memulai antibiotik, dan dokter dapat membantu menentukan ini,” kata Dr. Chen.
"Biasanya sinusitis yang berlangsung kurang dari 10 hari berasal dari virus, namun jika lebih dari itu mungkin saja sinusitis disebabkan oleh bakteri, dan antibiotik merupakan obatnya."
6. Imunoterapi
Foto : wisegeek.com
Jika alergi berkontribusi pada sinusitis Moms, suntikan alergi (imunoterapi) dapat membantu mengurangi reaksi tubuh terhadap alergen tertentu dan dapat memperbaiki kondisi tersebut.
Baca Juga: Sinusitis Bisa Menyebabkan Sakit Gigi? Ini Penjelasannya
7. Operasi
Foto : facedoctornyc.com
Moms perlu menemui spesialis jika infeksi sinus tidak kunjung hilang meski Moms sudah melakukan pengobatan sinusitis dari dokter, atau jika tampaknya infeksi sinus berulang. Jika sudah seperti itu, Moms perlu menemui spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT).
Biasanya untuk sinusitis kronis, pembedahan mungkin bisa menjadi pilihan. "Jika obat-obatan saja tidak bekerja, maka operasi sinus dapat membantu untuk memungkinkan pengiriman obat topikal seperti steroid topikal ke lapisan hidung dan sinus," tambah Dr. Chen.
Nah, jadi jika Moms mengalami sinusitis, pertimbangkan beberapa jenis pengobatan sinusitis berikut ini untuk menyembuhkan sinusitis yang Moms alami.
(DH/DIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.