Anak Bisa Kok Liburan Walau Tanpa Orang Tua!

Niat hati, sih, ingin ikut ambil cuti saat liburan anak-anak, supaya Moms bisa menemani mereka berlibur. Tapi apa daya, jatah cuti ternyata tak bisa disesuaikan dengan liburan sekolah anak yang super panjang. Apa yang harus dilakukan?

Jalan keluar satu-satunya supaya anak tetap bisa menikmati waktu liburannya yang super panjang adalah dengan merelakan anak berlibur tanpa Moms ataupun Papa, kedua orangtuanya. Tapi, bagaimana caranya? Anak kan masih kecil. Bagaimana kalau terjadi apa-apa?

Ada banyak cara agar anak tetap bisa menghabiskan liburannya dengan menyenangkan walau tak ada Anda di sampingnya. Tak perlu merasa khawatir atau bersalah, karena bukan Moms sendiri yang mengalami dilema ini.

Menginap di Rumah Nenek

Ini pilihan yang paling aman. Ajak saudara-saudara Anda untuk mengizinkan anak-anaknya menginap di rumah nenek juga.

Jadi, anak dan saudara-saudara sepupunya bisa saling bermain mengisi liburannya masing-masing, di tempat yang aman dan di bawah pengawasan orang yang paling Moms percayai pula.

Sediakan aneka permainan yang bisa mereka mainkan bersama, atau uang secukupnya untuk membeli kudapan kesukaan anak-anak.

Menitipkan Anak Berlibur

Sepupu atau sahabat anak Anda ada yang berencana pergi berlibur ke suatu tempat? Jika Moms cukup dekat dengan orang tua mereka, dan mereka tidak merasa keberatan, tak ada salahnya menitipkan anak untuk ikut berlibur bersama mereka.

Tapi, pastikan Moms menanggung semua biaya si kecil ya, termasuk tiket transportasi, tiket masuk tempat rekreasi, biaya makan, dan sebagainya.

Ikut Program Liburan

Saat ini, banyak tawaran kegiatan untuk mengisi liburan anak, mulai dari kursus singkat, camp, field trip, dan sebagainya.

Jika usia anak sudah mencukupi, atau memenuhi persyaratan yang diminta, coba ikut sertakan ia dalam kegiatan-kegiatan ini. Selain menambah pengalaman, anak juga akan mendapat banyak teman baru di acara-acara ini. Kepercayaan dirinya bertambah, dan Moms pun tak lagi was-was meninggalkannya sendiri.

Home Stay

Home stay biasanya ditujukan untuk anak usia sekolah yang sudah menjelang remaja. Namun, di beberapa tempat kursus, ada juga program home stay yang diperuntukkan bagi anak-anak balita. Tujuannya tentu saja bukan ke luar negeri, tapi area dalam kota dengan durasi yang lebih singkat.

Mengundang Tetangga Bermain ke Rumah

Anak Moms pastilah punya teman-teman bermain di sekitar rumah. Sekali waktu, coba untuk membuat undangan khusus untuk mengajak teman-teman anak main di rumah.

Jamu mereka seperti layaknya Moms sedang mengadakan pesta, siapkan makanan dan minuman, aneka permainan, dan yang penting, harus ada pendamping. Pastikan orang tua setiap anak tahu bahwa Anda mengadakan ‘pesta’ di rumah dengan tujuan mengakomodasi kegiatan liburan anak-anak.

Dengan berbagai aktivitas di atas, Moms sudah tidak takut lagi kan membolehkan si kecil liburan tanpa didampingi orangtuanya?