25 Oktober 2019

Anak Stres di Sekolah, Orang Tua Sebaiknya Lakukan Ini

Saat anak stres belajar di sekolah, sebaiknya orang tua harus selalu mendampingi

Sekolah memang menjadi tempat anak untuk menuntut ilmu, agar nantinya ia menjadi seseorang yang berwawasan dan berguna untuk sekitarnya. Hal yang mungkin luput dari perhatian Moms dan Dads adalah masa belajar di sekolah rentan membuat anak menjadi stres.

Semakin tinggi jenjang pendidikannya, maka semakin besar tekanan yang harus anak terima.

Mereka dituntut untuk berhasil dalam studinya, menjadi yang terbaik di kelasnya, jam belajar sekolah yang lama, tugas yang semakin banyak, dan nantinya harus masuk ke perguruan tinggi yang terbaik. Tidak heran bila anak stres di sekolah.

Tanda Anak Stres di Sekolah

Anak Stres di Sekolah, Orang Tua Lakukan Ini-2.jpg
Foto: Anak Stres di Sekolah, Orang Tua Lakukan Ini-2.jpg

National Sleep Foundation menyebutkan remaja membutuhkan antara 8-10 jam tidur setiap malam, namun kenyataannya hanya 15 persen yang mendekati jumlah tersebut.

Sebagian besar remaja hanya mendapatkan waktu tidur 6 jam karena penyebab terbesarnya harus mengerjakan tugas di rumah.

Untuk itu, sebaiknya Moms lebih memerhatikan kesehatan anak karena ia dapat mengalami stres belajar di sekolah.

Jika anak mulai kehilangan minat terhadap hal yang disukainya, mengalami penurunan berat badan, sering begadang, mudah sakit kepala, dan emosinya tidak stabil, maka orang tua harus segera melakukan tindakan. Pasalnya, stres yang dibiarkan menumpuk dapat mengakibatkan terganggunya kesehatan mental anak.

Baca Juga: Stres, 1 dari 5 Faktor Penyebab Insomnia Pada Anak

Mengatasi Anak Stres di Sekolah

Anak Stres di Sekolah, Orang Tua Lakukan Ini-1.jpg
Foto: Anak Stres di Sekolah, Orang Tua Lakukan Ini-1.jpg

Anak stres di sekolah dapat membuatnya malas belajar dan malah berujung menjadi enggan pergi ke sekolah.

Saat anak mengalami kondisi ini, banyak orang tua yang justru menyudutkan anak dengan mengatakan bahwa anak pemalas, tanpa ingin mengetahui alasan di baliknya.

Sikap seperti ini harus dihindari karena berpotensi membuat anak semakin stres. Padahal sebenarnya, keluarga adalah pendukung utama anak.

“Tanpa berusaha untuk menggurui, coba orang tua untuk berada di posisi anak sehingga ia mau berbagi tentang kondisi yang dialaminya,” ujar Holly Schiffrin, psikolog dari University of Mary Washington.

Baca Juga: Stres di Masa Kanak-Kanak Ternyata Bisa Pengaruhi Kesuburan Perempuan

Orang tua memiliki peran besar dalam menjaga kesehatan mental anaknya. Ketika orang tua mempunyai kondisi mental yang sehat, maka anaknya juga pasti memiliki kondisi yang sama.

Jadi, ketika anak stres di sekolah, orang tua bisa melakukan beberapa hal ini untuk membantunya, yaitu:

1. Berkomunikasi dengan Anak

Luangkan waktu untuk berbicara dengan anak dan tanyakan penyebab anak merasa stres di sekolah.

Apakah terlalu banyak tugas yang diberikan, terlalu sedikit waktu untuk beristirahat dan bermain, atau ada kekhawatiran sendiri yang dirasakan anak saat berada di sekolah.

Tidak perlu menghakimi anak, ya, Moms. Pahami ia dengan melihat dari sudut pandangnya sebagai seorang siswa.

2. Cari Penyelesaian Bersama

Setelah mengetahui sumber permasalahannya, orang tua bisa memberikan saran tentang cara mengatur waktu yang seimbang antara belajar dan bermain.

Misalnya, jika dalam sehari anak sudah belajar 30 menit, maka bisa diimbangi dengan bermain 10 menit. Hal tersebut untuk mencegah kejenuhan saat belajar.

Baca Juga: Pangeran William Antar Putri Charlotte ke Sekolah, Apa Manfaat Temani Anak Sekolah di Hari Pertama?

3. Buat Jurnal

Moms juga bisa memberikan saran kepada anak untuk membuat jurnal setiap harinya. Hal ini untuk mengajarkan anak agar lebih terorganisir dalam melakukan kegiatannya sehingga risiko stres dapat dikurangi.

Baca Juga:

4. Perhatikan Nutrisi Anak

Berikan anak nutrisi yang cukup setiap harinya dan perhatikan makanan yang dikonsumsi. Sebaiknya anak mengonsumsi banyak sayur dan buah yang meningkatkan fokus belajarnya.

Saat ia tengah belajar, Moms juga bisa memberikan camilan sehat untuk meningkatkan semangatnya.

Di akhir minggu, jangan lupa meluangkan waktu untuk anak. Ajak anak ke tempat yang membuat ia senang, miliki waktu berkualitas agar anak juga merasa diperhatikan oleh orang tuanya.

Itulah yang bisa dilakukan orang tua saat anak mengalami stres belajar di sekolah. Pada intinya, tetap dampingi anak dan selalu berada di sisinya setiap ia membutuhkan, ya, Moms!

(DG)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.