Angciu: Manfaat hingga Bahan Penggantinya yang Halal
Jika Moms suka makan chinese food, tentu sudah tak asing dengan salah satu bumbu yang bernama angciu.
Angciu adalah sejenis arak yang menjadi salah satu bumbu khas dalam memasak hidangan khas Tiongkok.
Simak lebih lanjut mengenai angciu dalam pembahasan berikut ini!
Baca juga: Sedang Hits, Ini 25 Rekomendasi Restoran Keluarga di Jabodetabek
Apa Itu Angciu?
Angciu adalah arak masak khas Tiongkok. Berasal dari kata “ang” yang berarti merah dan “ciu” yang berarti arak.
Ini terbuat dari hasil fermentasi beras atau beras ketan. Namun, ada juga yang terbuat dari sari tape.
Di Indonesia, tidak sulit mendapatkan angciu. Sebab, arak masak ini sudah sering digunakan di berbagai hidangan Chinese food.
Namun, kebanyakan sudah diberi tambahan bumbu atau rempah sehingga tidak murni lagi.
Penggunaan angciu dalam masakan bertujuan untuk memberi aroma yang lezat dan khas.
Di Tiongkok, bahan ini juga sering digunakan untuk alasan kesehatan, misalnya untuk ibu yang baru saja melahirkan.
Biasanya, ibu baru melahirkan akan diminta untuk minum arak guna membantu mempercepat pemulihan.
Selain itu, angciu juga sering digunakan untuk obat masuk angin atau saat tidak enak badan.
Apakah Angciu Halal atau Haram?
Bahan dasar untuk membuat angciu adalah beras yang difermentasi dengan ragi.
Setelah difermentasi, airnya diambil untuk diolah menjadi angciu.
Karena proses pembuatannya mirip dengan minuman beralkohol atau khamar, maka angciu tidak halal.
Umat Muslim tidak boleh mengonsumsinya, baik secara langsung atau digunakan dalam masakan.
Meski jumlahnya sedikit atau telah dicampur dengan bumbu lain, tetap tidak diperbolehkan.
Manfaat Angciu
Meski tidak halal, angciu masih sering digunakan sebagai bumbu khas dalam masakan Tionghoa.
Sebab, angciu dikenal memiliki manfaat.
- Meningkatkan Pencernaan: Seperti minuman fermentasi lainnya, angciu diyakini dapat membantu proses pencernaan makanan.
- Menghangatkan Tubuh: Dalam kondisi cuaca dingin, angciu sering diminum untuk membantu menghangatkan tubuh dari dalam
- Menambah Aroma dan Rasa: Angciu digunakan untuk meningkatkan aroma dan cita rasa masakan, sehingga jadi lebih lezat.
- Menghilangkan Bau Amis: Penambahan angciu dalam masakan bisa membantu mengurangi bau amis pada bahan seperti ikan atau daging.
- Melembutkan Tekstur Daging: Angciu bisa membantu melembutkan tekstur daging, sehingga daging jadi lebih empuk.
Bahan Pengganti Angciu yang Halal
Karena mengandung alkohol, tidak semua orang bisa mengonsumsi makanan yang dimasak dengan angciu.
Nah, bagi Moms yang tidak bisa mengonsumsi angciu karena alasan tertentu, berikut ini beberapa bahan pengganti yang halal:
1. Kaldu
Kaldu, seperti ayam, sapi, atau jamur dapat digunakan sebagai pengganti non-alkohol untuk angciu.
Namun, hanya saat digunakan dalam jumlah kecil dan dalam tumisan atau saus.
Meskipun tidak akan meniru rasa kompleks yang didapat dari angciu, kaldu dapat digunakan dalam jumlah kecil untuk menambah rasa gurih.
Untuk menambah rasa yang lebih dalam, Moms bisa menambahkan sedikit cuka beras dan gula merah ke dalam kaldu.
Campuran tersebut bila digunakan dalam jumlah sedikit akan terasa lebih kompleks daripada menggunakan kaldu saja.
Moms dapat menggunakan kaldu cair apa pun sebagai pengganti satu banding satu untuk angciu.
Terutama, jika pada resep Moms membutuhkan 2 sendok makan anggur atau kurang.
Jika menambahkan lebih banyak kaldu, ini akan berisiko membuat hidangan terasa terlalu mirip dengan kaldu dan juga terlalu encer.
Baca juga: 7 Resep Nasi Hainan, Rasanya Gurih, Aromanya Wangi!
2. Kecap Asin
Angciu bisa menambahkan rasa gurih-manis pada hidangan.
Jadi, kecap asin dengan sedikit gula bisa digunakan sebagai alternatif.
Karena kecap asin jauh lebih asin daripada angciu, Moms bisa menggunakannya lebih sedikit daripada takaran yang perlu digunakan.
Kira-kira sekitar seperempat dari takaran angciu.
Selain itu, berhati-hatilah untuk tidak menggunakan kecap hitam, karena dapat merusak hidangan dan terasa keras jika sembarangan mencampurnya.
Karena mengandung gula, kecap manis juga bisa terbakar dengan sangat cepat.
3. Bumbu Marinasi Daging Non-Alkohol
Banyak resep masakan Asia menggunakan angciu dalam marinasi untuk menghilangkan bau daging.
Untuk tujuan ini, air jahe atau air merica jahe ala Sichuan dapat digunakan sebagai rendaman non-alkohol pengganti angciu.
Racikan ini dapat dengan mudah dibuat dengan menghaluskan sekitar 1-1,5 inci jahe segar dan menambahkan sekitar 1/2 hingga 1 sendok teh merica Sichuan.
Jika tidak ada, Moms bisa menggunakan merica biasa atau cukup air jahe saja.
Tambahkan racikan tersebut ke dalam semangkuk air panas (sekitar satu cangkir) dan rendam selama sekitar 15 menit.
Kemudian, buang jahe dan merica. Gunakan air cadangan sebagai pengganti angciu untuk resep yang digunakan guna menetralkan aroma tak sedap.
Ini bisa jadi bumbu untuk berbagai hidangan, termasuk isian pangsit dan bumbu-bumbu.
4. Campuran Kecap Asin, Lemon, dan Jahe
Campuran kecap asin, lemon, dan jahe juga bisa menjadi pengganti angciu dalam Chinese food.
Namun, campuran ini tampaknya hanya menambah cita rasa, namun tidak terlalu meningkatkan aroma layaknya angciu.
Meski begitu, alternatif ini tetap bisa dicoba jika Moms ingin mendapatkan cita rasa khas Tiongkok tanpa mengandalkan angciu.
5. Mirin Halal
Mirin adalah bumbu masakan Jepang yang sering digunakan dalam berbagai hidangan oriental.
Sebagai bumbu masakan Jepang, ada dua jenis mirin, yaitu hon-mirin dan bumbu seperti mirin.
Hon-mirin adalah mirin yang umum di pasaran. Biasanya mengandung 45% gula, 0% garam, dan 14% alkohol.
Hon-mirin diklasifikasikan sebagai minuman beralkohol.
Sementara itu, jenis lainnya, yaitu bumbu seperti mirin, biasanya terbuat dari campuran gula dengan asam glutamat (beras koji).
Dicampur dengan rempah-rempah yang memiliki kemiripan rasa dengan hon-mirin.
Bumbu seperti mirin ini mengandung kurang dari 1% alkohol, sehingga tidak diklasifikasikan sebagai minuman beralkohol.
Saat ini juga banyak produk mirin yang punya sertifikat halal dan sama sekali tidak mengandung alkohol.
Jika masih kurang yakin, Moms bisa membuat racikan mirin sendiri dengan bahan-bahan yang ada di rumah.
Berikut ini racikan bahan pengganti mirin untuk memasak:
- 1 sdm air lemon.
- 1/4 sdm jus apel.
- 1/4 sdm gula pasir.
Gunakan perbandingan takaran tersebut untuk membuat racikan mirin sendiri di rumah.
Jika butuh lebih banyak, tinggal dikalikan saja.
Demikian pembahasan mengenai angciu, kegunaan, dan bahan penggantinya yang halal. Semoga bermanfaat, ya, Moms!
- https://www.thespruceeats.com/chinese-rice-wines-in-cooking-694392
- https://thewoksoflife.com/shaoxing-wine-the-key-to-authentic-chinese-cooking/
- https://goodcookguide.com/shaoxing-wine-substitutes-non-alcoholic/
- https://thewoksoflife.com/shaoxing-wine-the-key-to-authentic-chinese-cooking
- https://thewoksoflife.com/rice-wine/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.