Apa Itu Playdate?
Bersosialisasi merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki anak seiring pertumbuhannya. Untuk membekalinya dengan keterampilan sosial tersebut, Moms bisa melatih jiwa sosial anak sejak dini. Caranya adalah dengan merencanakan sebuah playdate. Namun, apa itu playdate?
Playdate adalah acara bermain bersama yang dihadiri oleh dua anak atau lebih. Istilah ini pertama kali dikenal dalam masyarakat di Amerika Serikat. Acara bermain bersama ini sudah diatur terlebih dahulu oleh orangtua anak-anak yang ikut. Anak-anak yang ikut akan belajar untuk berbaur dan berinteraksi bersama.
Moms ingin tahu lebih lanjut soal playdate? Yuk, simak informasi lengkap berikut ini.
Umur berapa anak bisa diajak ikut playdate?
Anak usia berapapun sebenarnya sudah bisa ikut playdate. Mulai dari bayi, anak di bawah lima tahun (balita), hingga anak berusia sepuluh tahun boleh ikut playdate. Ini karena sejak lahir bayi sudah memiliki kepekaan sosial, meskipun masih sangat terbatas.
Yang penting adalah peserta playdate tersebut berada dalam rentang usia yang sama. Dengan begitu, anak-anak jadi lebih mudah akrab. Selain itu, perkembangan mental dan fisik mereka juga kurang lebih sama sehingga tak ada anak yang merasa terkucilkan.
Siapa saja yang sebaiknya diundang?
Jika Moms ingin mengadakan acara bermain bersama, sebaiknya ajak anak-anak yang seusia buah hati Moms. Kalau si buah hati berusia tujuh tahun, undanglah anak-anak yang berusia sekitar enam hingga delapan tahun.
Perhatikan juga apabila si buah hati cenderung pemalu. Sebaiknya jangan langsung mengundang banyak anak sekaligus, melainkan satu atau dua anak lain dulu. Moms boleh mengajak teman sekolah si buah hati atau anak-anak kenalan Moms sendiri, misalnya dari arisan atau teman kuliah Moms dulu.
Perlukah Moms menemani playdate?
Bila anak-anak yang ikut playdate usianya sudah cukup besar untuk ditinggal sendiri, Moms bisa mengawasi saja dari jauh. Ini supaya mereka merasa lebih leluasa untuk saling mengobrol dan berinteraksi.
Namun, pastikan bahwa anak-anak tahu bahwa Moms ada di dekat mereka jika dibutuhkan. Biasanya anak-anak berusia delapan tahun ke bawah masih membutuhkan bantuan orang dewasa di sekitarnya, misalnya untuk menunjukkan arah ke kamar mandi atau menggunting pola yang cukup rumit.
Aktivitas playdate yang seru
Tak seperti orang dewasa, anak-anak membutuhkan kegiatan tertentu saat berinteraksi bersama. Mereka tidak bisa hanya duduk manis dan mengobrol saja.
Maka, Moms perlu merencanakan aktivitas yang menarik dan bisa dilakukan bersama-sama. Sesuaikan kegiatan yang dipilih dengan usia dan jumlah anak yang ikut playdate.
Misalnya anak laki-laki berusia sepuluh tahun pasti lebih tertarik bermain video games sementara anak perempuan mungkin lebih senang merangkai manik-manik menjadi kalung atau gelang cantik.
Moms juga bisa menyiapkan berbagai kegiatan seru seperti memasak kue, belajar menanam tanaman, bermain bola, bersepeda, atau membuat prakarya.
Playdate di rumah atau di luar?
Acara bermain bersama memang tak harus diadakan di rumah. Moms dan orangtua lain bisa membawa anak-anak untuk bermain bersama di kolam renang, taman kota, atau berbagai tempat wisata yang disukai anak-anak.
Namun, hindari mal atau restoran karena anak-anak akan cepat bosan. Playdate di luar memang lebih praktis karena nanti Moms tidak perlu repot-repot membereskan rumah, tetapi Moms dan orangtua lainnya harus meluangkan waktu untuk mengantar dan menjaga anak selama beraktivitas.
(IA)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.