Balita Sering Menggigit, Ketahui Penyebab Dan Cara Mengatasinya
Anak-anak usia balita sering sekali menggigit, beberapa dari mereka menggigit secara naluri, karena belum mampu mengembangkan pengendalian diri.
Misalnya, ketika mereka menginginkan sesuatu dan tak tahu cara mendapatkannya biasanya mereka akan menggigit.
Selain itu, masih ada lagi beberapa faktor mengapa anak suka menggigit seperti:
- menghilangkan rasa sakit dari gigi yang akan tumbuh
- ingin mengetahui sebuah reaksi "Apa yang terjadi ketika saya menggigit?"
- ingin merasakan sensasi menggigit
- memuaskan kebutuhan akan rangsangan motorik oral
- meniru anak-anak dan orang dewasa lainnya
- ingin mendapat perhatian
- bertindak untuk membela diri.
- mengkomunikasikan kebutuhan dan keinginan, seperti rasa lapar atau kelelahan.
- mengungkapkan perasaan yang sulit, seperti frustrasi, kemarahan, kebingungan, atau ketakutan
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Karies Pada Gigi Balita?
Bagaimana Cara Mencegah Balita Mengigit?
Ada berbagai hal yang dapat dilakukan Moms dan anggota keluarga lainnya untuk mencegah balita menggigit seperti:
1. Membuat Jadwal Rutinitas
Pastikan jadwal, rutinitas, dan transisi anak Moms dapat diprediksi dan konsisten. Saat makan dan tidur, cobalah melakukan hal-hal dengan cara yang sama dan pada waktu yang sama.
Anak-anak kecil biasanya akan memberontak atau bereaksi ketika mereka tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
2. Berikan Kegiatan
Tawarkan kegiatan dan materi yang memungkinkan anak untuk bersantai dan melepaskan ketegangan. Beberapa anak suka yoga atau bernapas dalam-dalam.
Tawarkan plastisin, bola busa, gelembung, musik lembut, dan hal yang dapat menekan stres lainnya.
3. Bimbing untuk Mengontrol Diri
Gunakan strategi bimbingan positif untuk membantu anak mengembangkan kontrol diri. Misalnya, ingatkan mereka untuk mengutarakan keinginan.
Beritahu pula pada mereka hal-hal yang wajib dilakukan, seperti membereskan mainan, atau membawa piring ke dapur.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Akan Memperkuat Gigi Balita Dan Menjaga Senyumnya Tetap Bersinar
4. Sediakan Barang untuk Digigit
Terakhir, Moms juga harus menyediakan barang untuk digigit seperti cincin gigi atau kain lap bersih, basah, dan dingin yang disimpan di kulkas.
Ini membantu anak-anak belajar apa yang bisa mereka gigit dengan aman, tanpa menyakiti orang lain.
Menghadapi Balita yang Menggigit
Balita memiliki banyak emosi kuat yang baru saja mereka pelajari untuk dikelola.
Balita dapat menggigit untuk mengekspresikan kemarahan atau frustrasi atau karena mereka tidak memiliki keterampilan bahasa yang diperlukan untuk mengekspresikan perasaannya.
Menggigit kurang umum pada anak-anak prasekolah daripada balita. Ketika anak prasekolah menggigit, itu mungkin karena sesuatu di rumah yang menyebabkan anak menjadi kesal, frustrasi, bingung, atau takut.
Anak prasekolah juga dapat menggigit untuk mendapatkan perhatian atau bertindak membela diri.
Baca Juga: Moms, Hindari 7 Makanan dan Minuman yang Merusak Gigi Balita Ini
Jika Moms melihat anak menggigit, bergerak cepat kesana lalu sampaikan dengan nada tegas “Jangan menggigit. Menggigit menyakitkan.”
Pertahankan kontak mata dan berbicara dengan kata-kata sederhana menggunakan nada suara yang tenang dan tegas. Coba cari tahu apa yang terjadi yang menyebabkan mereka menggigit.
Memang tak mudah untuk mengatasi hal ini, dan langkah awal yang benar-benar bisa Moms lakukan hanyalah bertindak tegas dan memberi pengertian.
(MDP)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.