Ayah dan Anak: Ini 5 Manfaat Bayi Dekat dengan Sang Ayah!

Disadari atau tidak, para Dads baru sangat mungkin mengalami tekanan karena merasa gagal untuk berinteraksi dengan bayi mereka yang baru lahir.

Akan tetapi, sekarang semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin cepat ikatan atau kedekatan antara ayah dan anak, semakin banyak manfaat yang akan didapatkan.

Mendukung Perkembangan Fisik dan Mental Bayi

Foto: www.todaysparent.com

Perkembangan fisik dan mental bayi secara signifikan meningkat ketika ayahnya bermain bersamanya sejak lahir, dibandingkan dengan bayi lain seusianya yang tidak begitu dekat dengan ayahnya.

Baca Juga: 5 Cara Quality Time Bayi Dengan Ayah

Melanie Mallers, seorang profesor psikologi di California State University, mengatakan bahwa para ayah memainkan peran yang sangat penting dalam kesehatan mental anak-anak mereka jauh di kemudian hari.

Setiap ayah memiliki gaya yang unik dalam berinteraksi dengan buah hatinya dan anak-anak yang dekat dengan ayahnya sejak bayi diketahui memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menghadapi stress.

Mengurangi Stress dan Meningkatkan Kepercayaan Diri Dads

Foto: publicdomainpictures.com

Jika Dads bermain dengan si kecil sejak hari pertama ia dilahirkan, tidak hanya akan membantu meningkatkan perkembangan fisik dan mentalnya secara signifikan, tetapi kedekatan yang terbentuk juga membantu Dads meredakan stress.

Bahkan kedekatan dengan si kecil dapat meningkatkan kepercayaan diri Dads untuk ikut membantu Moms merawat si kecil, sebagaimana yang disampaikan oleh Helen Hans, pemimpin postnatal National Childcare Trust Inggris.

Tumbuh menjadi Anak yang Ramah

Foto: gosmartbricks.com

Temuan dari penelitian berjudul ‘The effect of father involvement’, yang dilakukan oleh FIRA (Father Involvement Research Alliance), menunjukkan bahwa bayi baru lahir yang dekat dengan sang ayah menjadi lebih percaya diri untuk mengeksplorasi lingkungannya selama masa tumbuh kembang.

Selain itu, kedekatan dengan sang ayah juga membuat mereka tumbuh menjadi pribadi yang lebih ramah.

Baca Juga: 6 Figur Hot Daddy Ala Selebritis Indonesia

Berhasil dalam Akademis

Foto: todaysparents.com

Dr Lin Day, pendiri kelas pengembangan Baby Sensory, menyampaikan bahwa anak-anak yang sering berinteraksi atau dekat dengan ayah mereka sejak usia dini cenderung lebih berhasil secara akademis, memiliki hubungan yang lebih baik dengan teman sebaya mereka dan cenderung tidak terlibat dengan kejahatan atau penyalahgunaan narkoba dan alkohol.

Ia juga menambahkan bahwa anak yang dekat dengan sang ayah sejak bayi memiliki kemampuan sosial dan psikologis yang lebih baik, dibandingkan dengan bayi yang hanya menerima sedikit perhatian dari ayah mereka.

Mempelajari Hal-Hal Baru yang Tidak Didapatkan dari Moms

Foto: www.miscw.com

Sementara Moms secara alami ‘terprogram’ untuk menjalin ikatan dengan si kecil, pentingnya keterlibatan aktif Dads tidak dapat diabaikan.

Dads cenderung memiliki pendekatan yang berbeda dengan si kecil, lebih mengarah pada aktivitas fisik dan kasar.

Namun, hal ini justru membantu si kecil mengeksplorasi aspek yang berbeda dari apa yang biasanya ia alami dengan Moms.

Sebenarnya, ini adalah salah satu alasan penting kenapa Dads harus menemukan cara yang menarik dan menyenangkan untuk menjalin ikatan dan membantu kedekatan dengan si kecil.

Moms dan Dads memang masing-masing terikat dengan si kecil dengan cara khusus yang mungkin sangat berbeda satu sama lain.

Ketika kedua ikatan (Moms-bayi & Dads-bayi) dipupuk sejak dini, maka Moms, Dads dan tentunya si kecil akan sama-sama menikmati manfaat yang istimewa.

Baca Juga: Jika Anak Lebih Dekat dengan Ayahnya

Bahkan, manfaat yang didapatkan akan berlangsung dalam jangka panjang, seumur hidup.

Share yuk apa saja yang Dads lakukan untuk bisa dekat dengan si kecil melalui kolom komentar yang ada di bawah artikel ini.